//Credendo vide//
{Percayalah maka hidup}

(kalau kutipan di atas agak salah dikit ..... maafin saya ya)

Pengobatan alternatif, menurut saya, sebenarnya adalah upaya mem-"produksi
massal"-kan suatu keajaiban. Jika kita selama ini tahu bahwa keajaiban terjadi
pada satu dua orang, maka pengobatan alternatif sebenarnya upaya kita agar
keajaiban yang terjadi pada satu dua orang tertentu, kemudian bisa dirasakan
oleh / terjadi pada banyak orang.

Satu hal yang selalu sama ......... keajaiban hanya terjadi pada orang-orang
yang percaya. Kepercayaan akan menimbulkan keajaiban.

Inipun (mungkin) berlaku pada pengobatan alternatif. Kita harus mutlak percaya,
100% atau bahkan 1000%, agar pengobatan alternatif ini menjadi berhasil. Sedikit
saja tumbuh keraguan di dalam hati kita ........ keajaiban yang kita harapkan
tidak jadi datang.

Itulah kenapa selalu ada syarat aneh-aneh, tidak boleh USG atau ke dokter. Itu
hanyalah suatu tes kepercayaan kita terhadap proses datangnya keajaiban. Begitu
kita mendahulukan rasio kita dan mulai bertanya tentang segala syarat tsb,
keraguan telah timbul dan keajaiban pun enggal datang.

Mungkin kan?

Saya sendiri sih .............. lebih suka hidup dengan hukum alam. Saya percaya
bahwa apa yang saya dapatkan harus saya bayar. Jika saya mendapat keajaiban
(yang merupakan anugerah besar), maka saya juga pasti akan membayar sangat mahal
......... dan saya tidak siap untuk itu.


aaNg



                                                                                       
                                               
                      [EMAIL PROTECTED]                                                
                                                
                      .pwc.com                                                         
                                               
                                       To:     [EMAIL PROTECTED]                       
                                     
                      07/17/2003 01:49 cc:                                             
                                               
                      PM               Subject:                                        
                                               
                      Please respond           [balita-anda] Haji Jaya - a True Story  
                                               
                      to balita-anda                                                   
                                               
                                                                                       
                                               
                                                                                       
                                               




Mengenai hal diatas, aku juga sempat mendengarnya.  Ada adik teman dekatku
yg sekarang sedang berobat ke Bapak Haji ini.  Sekarang ini dia hamil 3
bulan.  Tapi dari hasil obrolan dengan pasien lain, ada juga tuh yang hamil
sampe 12 bulan tapi belum juga melahirkan.

Ibu yg aku ceritakan diatas, dan sedang hamil 12 bulan itu (ibu A) usianya
sudah 50'an dan sudah menopaus, dan "pergi" berobat ke pak Haji Jaya ini
dalam rangka program anak ke 2, karena anak pertamanya sudah mahasiswa.
Tapi kok nggak lahir2, nah belakangan si adik temanku ini mencoba mencari
ibu A, untuk sharing pengalaman berobat kesitu, tapi ketika menghubungi no
telp ibu A, dibilang, ibunya nggak dirumah, ato sedang istirahat, atau
sedang sakit, pokoknya nggak mau terima telpon.  Terakhir2 malah, dibilang
nomornya: SALAH SAMBUNG!  Usut punya usut ibu A nggak mau dihubungi karena
(mungkin) juga jadi korban.

Sekarang si adik teman itu sedang dilema, masalahnya dia mau mencari
seorang pasien pak haji Jaya yg BENAR2 SUDAH BERHASIL berobat sampai
MELAHIRKAN, tapi... belum ada satupun.  Sudah gitu dia sempat stress,
karena pak Haji Jaya ini katanya, kalau bicara kasar, malah (maaf) suka
memaki pasien didepan pasien lain...  (Kalau ada yg bisa sharing, bisa di
cross-check).  Bedanya dengan kisah dibawah, adik temanku ini nggak pake
mimpi (maaf) diperkosa mahluk gaib.  Semuanya berjalan biasa seperti
layaknya orang hamil, pak haji Jaya juga menganjurkan dia untuk
mengkonsumsi  Prenagen.  Selain ada dos ada juga donts dari pak Haji, ya...
diantaranya yg tidak boleh itu adalah USG atau menggunakan alat tes
kehamilan.  Kalau sampai dilanggar akan keguguran (aneh!)

Ada lagi (teman juga) yg sudah 7th menikah dan sudah "hamil" ..., bulan2
ini usia kandungannya sudah 9 bln dan juga menghitung hari, tapi.... belum
melahirkan juga, sampai sekarang masih MENGHITUNG HARI.

Maaf ya, aku tidak bermaksud mendeskreditkan pak Haji itu, tapi jika ada
rekan yg berminat kontak langsung dengan narasumber (bukan "kata-katanya"
lagi) silahkan japri ke aku.  Nanti insya allah, aku akan arrange untuk
mengenal dan bicara langsung dengan pasien pak Haji ini.

salam - v








---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke