Rasanya saya sudah semakin bosan membaca subject "Pasangan Romantis", tolong 
bapak-bapak ibu-ibu yang kami hormati sekalian....kalau mau curhat yang 
panjang-panjang bisa langsung JAPRI atau pindah ke milis lain, soalnya topiknya sudah 
mulai buat saya Gerah, karena ini milis buat anak-anak kita..bukan cerita perseteruan 
orang dewasa................KAYAKNYA APA YANG KITA INGATKAN BERKALI-KALI DI MILIS INI 
SUDAH CUKUP JELAS KHAN........THANKSSSSSSSSS..............

(tolong Bapak Admin mereka di tegur lagi kalau belum jelas juga).



-----Original Message-----
From: Intania Permata [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 11, 2003 1:52 PM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: RE: [balita-anda] (OOT) Dicari : Pasangan Romantis


Yth.Ibu,

Masalah ini harap PINDAH ke Japri atau milis RT.
Masalah pribadi ini kan malu kl dibaca seantero milis ..lagian yg saya tau,
kl  istri tidak baik menceritakan aib suami kpd orang lain...
dan lagi Pak moderatornya juga dah bilang, kalo OOT berkepanjangan kaya
gini,lebih baik dilanjutkan via japri saja.


rgds,
Intan

-----Original Message-----
From: Lilis Suryawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 11, 2003 1:26 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] (OOT) Dicari : Pasangan Romantis


Dear Mbak Hilma,

Wah kalau saya sih sudah biasa tuh, dulu waktu pertama-tama kita married
umur saya 27 tahun dan suami 29 th, meskipun sudah pacaran 5 tahun, ehm 5
tahun pertama kita kerjanya suka ribut melulu deh kadang-kadang kata-kata
cerai terlontar dari mulut kita. Tetapi syukurlah nggak jadi cerai
he...he...he...Sekarang pernikahan kami sudah berlangsung 8 tahun dan kami
sudah sama2 dewasa kali yach tidak pernah lagi terlontar kata2 cerai dari
mulut kita berdua yang ada hanyalah konsentrasi kita terhadap masa depan
anak. Katanya pantang lho berkata cerai gitu, kalau nggak cerai beneran
katanya cerai rejekinya lho. Jadi sekarang kita nggak mau lagi ngomong
cerai2, kepala dingin lah yang harus kita usahakan kalau menghadapi setiap
masalah. Lagipula prinsip saya kita jangan sampai berkata cerai di depan
anak2, nanti lama2 akan terekam di ingatannya, kan jadi nggak bagus gitu.
Cobalah melihat kelebihan dan kekurangan dari kita berdua secara positif,
banyak kok kelebihan  doi di samping segala kekurangannya, kalau nggak masa
kita pilih dia sih untuk mendampingi kita seumur hidup. Jangan sampai
perhatian kita atau suami tergiur oleh PIL atau WIL lho Mbak, resepnya dalah
biar gimana harus berprinsip "Siramilah rumput sendiri biar semakin hijau,
karena  di situlah kita tinggal dan tumbuh".

WRgrds,
Lilis

-----Original Message-----
From: Wanda Manoppo (HRD, AGS-HO) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 11, 2003 1:17 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] (OOT) Dicari : Pasangan Romantis
Importance: High


Mba, sorry aku baca imel mba' sempet sedih ama kalimat terakhir " cerai
".....
maaf , aku mungkin juga pasangan muda, kami menikah sept 2000, en kini aku
mengandung anak kedua......
aku ama suamiku juga jauh banget bedanya, yah usia, yah kebiasaan en
segalanya....
tp alhamdulillah berantem kami bukan prinsip, palingan karena dia males
mandi ama hal2 kecil.......:(
kadang aju juga sedih, abis suamiku gak care kayak suami lain, gak ngomong
yg ada basa basi kalo' aku telp, tp lama2 aku ngerti, yah resiko nikah
terima apa adanya dia kan.....? walo' kadang 2 susahhhhh banget.....
cuma, aku pernah dapet imel ttg sepasang suami istri yg istrinya ngerasa
seperti aku, akhirnya mereka sepakat u/ bikin daftar apa aja masing2
kekurangan pasangannya, en pas hari itu......isrtri duluan bacain semuanya
kekurangan suaminya, en pas giliran suaminya, gak satupun yg ditulis, karena
dia menerima apa kekurangan en kelebihan istrinya.....aku sempet sedih en
malu, karena aku kok gak bersyukur ama apa yg aku terima, sekarang aku kalo'
sebel ama dia.....yah aku inget2 kelebihan dia, ama pas lagi tenang, kita
omongin baek2 deh....:)
en, masalah suami setelah punya anak.......gak juga kok.....mungkin kondisi
aja lagi gak enak masing2 moodnya....
sorry yah mba kepanjangan..........


-----Original Message-----
From: Hilma Astuti [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Sunday, 10 August, 2003 12:06 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] (OOT) Dicari : Pasangan Romantis



Waktu masih pacaran suami saya dulu sangat romantis. tapi sejak anak kami
lahir 4 bl yll, saya jadi ngerasa kalo saya ini cuman buat ngelahirin
anaknya dia aja. 
ML aja (sorry) cuman 3 kali sejak saya ngelahirin. Apa emang begitu suami
kalo udah punya anak? Atau emang kalo abis ngelahirin jalan normal, udah
kurang enak ya bagi suami?  Malah sempat waktu berantem dia ngomong" gue
cerain elu tapi anak buat gue".
sedihhhhhh deh 

---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

---
Incoming mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01
 

---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

---------------------------------------------------------------------

>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/

>> Info balita, http://www.balita-anda.com

>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke