Hi bunda Nayla, Anak bisa tertular cacar air karena ada kontak dengan penderita cacar air dan kebetulan daya tahan tubuh anak sedang tidak prima. Cacar air kan termasuk infeksi virus, hanya daya tahan tubuh yang kuat yang bisa melawannya.
Please note dengan masa inkubasi virus semacam cacar air ini. Kadang bahkan daya tularnya itu sudah mulai 'bekerja' sejak beberapa waktu lalu sebelum 'bintik/gelembung' di kulit papanya Nayla muncul. Kalau Nayla sudah pernah divaksinasi cacar air (varisella) waktu usia 12 bulanan, resiko tertular bisa jauh lebih minim. Gimana kalau pola makan, minum dan istirahatnya Nayla yang lebih banyak dimonitor sama mbak? Make sure dia tetap rajin makan bergizi, minum banyak air/cairan lain, istirahat teratur. Cara begini bisa jauh lebih ampuh untuk yakin kalau daya tahan tubuh Nayla memang bagus. And ini juga berlaku untuk papanya, supaya lebih cepat recover dari cacar airnya. Nayla sudah sekolah juga mbak? Extra hati-hati untuk observe Nayla, supaya nggak ikutan 'bawa' paparan virus ke teman-teman di sekolahnya. cheers, Sylvia - mum to Jovan & Rena On 8/31/06, afie reno <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Saat ini ayahnya Nayla terkena cacar air, dan sudah agak diisolasi dari Nayla (4,5thn). Isolasi artinya, pisah kamar tidur, mencuci pakaian dipisah, dll. Tapi saya kuatir kalau Nayla tetap tertular. Saya sudah memberi Nayla Vitamin C dan Stimuno. Apalagi yang harus saya berikan? Apakah Nayla bisa tetap tertular karena kadang Nayla masih deket2 sama ayahnya, bahkan melihat ayahnya dirumah saja, dianggap bisa bermain lebih lama dengan ayahnya.
<deleted>