Hello Ibu Theresia,

Untuk paragraph I dan III dari email ibu,
Sebaiknya Ibu bawa dan konsultasikan ke dr.spes anak dan dr.bag
dalam/Internist.

Paragraph II,
Sekedar masukan buat Ibu,
Biasanya obat tradisional untuk mengurangi mencret adalah pucuk daun
jambu klutuk. Daun ini di rebus sampai matang kemudian diminum + garam
sedikit aja(hangat atau dingin boleh). Nah ini diminum 1-2 gelas biasa
sekali minum, dan sehari itu bisa 4-6 kali minum(pagi-siang-malam).
Khasiatnya sangat bagus dan tidak ada efek samping, dan dalam waktu 1
hari saja mencret itu sudah berkurang dan bahkan stop. 

Nah karena anak Ibu baru berusia 2 tahun, mungkin ibu bisa kasi tetapi
ukuran-nya ibu bisa atur/dikurangi mis : 0.5 - 1 gelas sekali minum dan
3 - 5 kali sehari. Mudah-mudahan mencretnya berkurang dan stop.
Bila mencretnya sudah stop, minum nya pun sudah bisa dikurangi.

Demikian comment/saran yg bisa saya sharing kan...
Semoga bermanfaat ....

Thanks,
Papanya Grace.



-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, November 01, 2006 1:50 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: [balita-anda] Masalah Pencernaan Anak [Virus Checked]


Dear Moms and dad,

Mohon bantuannya dong, kenapa yah anakku 2 tahun setiap makan kenyang
kok
'pup' terus yah..kadang ditengah2 pada saat makan dia terasa pup, kadang
sehari bisa 2 - 3 kali jadi kenaikan berat badannya susah sekali
sekarang
13 kg. Menurut temen kantor ku sih anaknya juga begitu trus kata dokter
nya
enzimnya belum lengkap trus dia dikasih obat racikan...supaya enzimnya
lengkap dan bisa menyerap makanan dengan baik...

Berhubung pas libur kemarin kita stok minuman teh botol jadi dia juga
ikut
minum itu, dan sampai sekarang mencret2 terus, aku sih udah kasih
kopectate
dan makannya aku kasih bubur dulu tapi kok masih mencret ajah yah...

lebih baik dikasih obat apa yah...? apakah masalah pencernaannya ini aku
harus pergi ke dokter pencernaan ??
please sarannya yah...



< IMPORTANT NOTICE >
This email, including any attachments, is intended for the named
recipient(s) only. 
It may contain confidential and/or privileged information, or
information that is otherwise protected from disclosure. 
If you are not the intended recipient, you must not copy, distribute or
print this email (including any attachments) or any part of it, or
otherwise disseminate or disclose any information contained therein, or
take any action in reliance on it. All such actions are strictly
prohibited.
Any views expressed in it do not necessarily reflect the views of the
Company. 
Any comments, opinions or other information contained in this email that
do not relate to the official business of the Aon Group of Companies
("Aon") should not be interpreted as being a statement and/or opinion
expressed or endorsed by Aon.
If you receive this email by mistake, please advise the sender by email
or telephone, and then delete the email and any attachments from your
system and destroy any printed copies.
We do not accept liability for any corruption, delay, interception or
unauthorized amendment of the email or any attachments.  It is also your
responsibility to check this email and any attachments for viruses.
For further information about Aon please visit our website at
www.aon.com.


--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]


--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke