Mba Diah,

Memang USD banknote agak susah diterima.
Lain kalo dibali, asal gak palsu juga diterima.
Minta bantuan BAers yg di denpasar aja kalo jumlahnya
lumayan....


Salam,




On 11/6/06, Diah_Arimbi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


Mba coba check langsung ke imigrasinya aja.
Mbak daerah Jakarta mana? Ntar tinggal datengin aja kesana
Tanya2 mengenai syarat2nya yang dibutuhkan, check langsung apakah
Doc.pencabutan immigrasi itu masih ada/gak. Nah kl mmg tnyata
Masih ada mbak langsung aja check/bilang ke org sana kenapa masih ada
Sedangkan mbak sudah Tanya ke pengadilan/kejaksaan setempat katanya
Hal itu sudah tidak diperlukan lagi [ya itung2 Gertak sambal aja], jadi
Dari situ pelan2 ketauan yg mana yang bohong. Nah kalau ternyata mmg
doc. Tsb Sudahgak terlalu diperlukan yaa...maaf2 aja tandanya Travelnya
yang
'rese' alias 'gelo' alias 'Madut' hehehehheheheheee....

Maklum lagi bete juga ama 'travel' nich,pdhal travel ku ini sudah sering
Buaanget dipake pribadi, eh pas tadi pagi ke bank niaga nukerin USD
kembalian dari travel[campur dgn yg lain] hanya yg dari travel tsb yang
ditolak hahahahahaa....bete banget, alamat harus di pake kan, dituker
ditolak mulu. Palsu sich bukan tapi sudah ada garis yang bagi bank gak
mau
Terima aja. Mau ke money changer males duluan...ehehehheee..takut
ditolak lagi, malu deh ntar.

Maaf nich ngelantur. Met mencoba mbak, Moga2 berhasil ya.

-d-

-----Original Message-----
From: Leticia Rose [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, November 06, 2006 9:57 AM
To: balita-anda
Subject: [balita-anda] kisah passport

Dear Moms+Dads,

Sharing dikit sekalian mengharapkan masukannya :

Tentang pembuatan transport, semua dokumen ku sudah lengkap
semua -- tau donk, untuk warga keturunan, dokumen yg diminta kan
dari nenek moyang diminta semua.

Nah, ada satu dokumen yg diminta yg gak ada, yaitu pencabutan immigrasi,
barangkali ada yg bisa kasih enlightment, doc apa yah ini? Sudah dicoba
ditanya ke travelnya, juga gak jelas, pokoknya document pencabutan
immigrasi.
Sudah ditanya juga ke pengadilan/kejaksaan -- malah dapat jawaban, sudah
tidak diperlukan lagi.
Ujung2x nya, diminta 850rb buat mengcover ketidakadaan document tsb.
Diluar
biaya yg sudah disepakati dng travel untuk pengurusan passport.

Ini travelnya yg nakalan apa immigrasinya ya?

Sementara punya suster ku, cuman diminta ktp/ksk/ijasah -- langsung
jadi..
lah, bosnya yg mau ngajak pergi aja lom dilolosin passportnya.

Sedih deh liat perlakuan gini...... bukan duitnya sih, tapi gak relanya
diporotin
nggak tau sama travelnya apa immigrasinya.


Regards,
Mama Letirose --- yg sudah kenyang dng diskriminasi tapi gak bisa apa2x


--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke