Apakah untuk diri, untuk nyawa sendiri, untuk anak/istri kita sendiri harus diperhitungkan begitu detail nya? apakah asuransi itu sesuatu yg komersial? apakah sama komersial nya dg Bank/lembaga keuangan lainnya?apakah sama dg sarana keuangan lainnya spt obligasi, reksadana, saham yg harus pusing2 dihitung NAV nya, PV nya, Book Valuenya, ROI (return on Investment), atau ROE nya? Semua orang memang tidak mau "assetnya/uangnya" hilang & semua orang juga tidak ada yg mau rugi, bahkan ingin "seaman mungkin". Bagi saya pribadi, memiliki 1 asuransi aja sdh "Problem" apalagi punya banyak asuransi. Kenapa sy bilang "problem"? That's : Sy punya 1 ASuransi Jiwa (AJ) & 1 Asuransi Pendidikan (AP), Jika (suatu saat..who knows) saya sakit/cacat/force majeure yg buat sy ga bisa cari"income" lagi, tapi sy tdk meninggal, bukankah sy tetap harus "bayar" premi asuransi2 sy tsb? karena AJ "cair" hanya jk sy meninggal, mereka tdk akan peduli sy masih bisa cari duit/tidak; sy sehat/sakit, yg penting mrk taunya sy tetap hrs bayar Premi tsb selama sy msh hidup, & jika tdk sanggup bayar lagi, ya hanguslah AJ&AP sy tsb.
Sy bicara spt ini bukan berarti sy ga suka asuransi, tadinya sy memiliki 3 asuransi, akhirnya sy tutup semua dg kerugian yg lumayan buat hati sy sedih banget. Justru sy sdh ikut 1 asuransi yg bisa m'jawab & memberikan solusi bg masalah sy tsb, bisa m'berikan apa yg sy inginkan. Meski sy sakitpun,meski ga bisa cari income lagi, sy ga khawatir lg dg masalah siapa yg hrs membiayai/menutupi biaya hidup sy, tdk pusing dg kelanjutan sekolah anak sy. Akan lebih baik jika memiliki asuransi, juga memiliki tabungan/deposito utk masa depan keluarga/anak kita (sekolah,dsb). regards, -----Original Message----- From: Iwan/finance dept. [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, August 25, 2003 9:33 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Assuransi Pendidikan Mbak Maria, Emang sih asuransi setahun uang cuma berbunga plus minus 4%, kr sbg kompensasinya khan ada asuransinya, coba kalau baru cicilan I lalu tertanggung meninggal, returnya khan bisa ratusan % (sekali lagi khan proteksinya yg dikejar). Sbg ilustrasi gue lampirkan perbedaan atr ikut asuransi pendidikan dg ditabung sendiri, dimana dg usia saya akan kena premi 8,8jt/th selama 17x bayar, tahapan didapat 260jt. (UP.100jt). Kalau saya tabung sendiri premi tsb (liat attachment), dg i=11% dan tahapan nya jg saya ambil spt hal nya asuransi, maka pada akhir th ke 23, saya masih ada dana RP.252jt. Gede banget khan ? Tp coba bayangkan bila terjadi sesuatu pada kita padahal baru nyicil 2x, kalau asuransi, anak anda akan tetap dpt dana sekolah (sesuai dg polis), sedangkan bila ditabung sendiri, anda baru tabung 2x 8,8jt atau HANYA 17,6jt, dan HANYA itu yg dpt dipakai anak anda unt SEKOLAH ! salam asuransi, e1 ----- Original Message ----- From: "Maria Adeline Vincenzo" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Friday, August 22, 2003 6:38 PM Subject: Re: [balita-anda] Assuransi Pendidikan > Halo Mbak Prita, > > saya penasaran nih, mau tanya. Kalau misalnya anda mulai ikut asuransi ini > pas anak umur 0 tahun ( baru lahir ), terus diambil pas umur 22, dan > return-nya 180%, bukannya itu kecil sekali ? > > artinya 1 tahun bunganya sekitar 3.6% saja ? didapat dari 80% dibagi 22 > tahun. > > sekarang bunga tabungan per tahun di Indonesia berapa sih ? kalau boleh tahu > ? bukannya sekitar 10an persen ? > > maaf tanya2 karena saya mungkin akan kembali ke indonesia, dan sekarang > tidak tahu suku bunganya berapa. > > Kalau bunganya sekitar 8% saja mungkin menarik ( bunga = 8% * 22 = 176% ). > Jadi kalau uang pertanggungan kita 20 juta, pada akhir tahun ke 22, nilai > yang kita dapat = 55.2 juta. > > soalnya kalau ditabungin aja, dalam 22 tahun nilai uang kita sekitar 20juta > + 22*10/100*20 juta = 64juta. > > apa saya salah persepsi yah, tolong dong dijelasin lagi, > > terima kasih sebelumnya > > Ine. > > > ----- Original Message ----- > From: "Prita Dewi" <[EMAIL PROTECTED]> > To: <[EMAIL PROTECTED]> > Sent: Friday, August 22, 2003 5:28 PM > Subject: RE: [balita-anda] Assuransi Pendidikan > > > > Kebetulan saya juga ditawarkan ikut asuransi pendidikan salah satu > > insurance provider. > > > > Sekedar gambaran saja, premi asuransinya bisa dicicil dalam waktu 5 atau > > 10 tahun. Jumlahnya juga bisa customized, tergantung kemampuan finansial > > kita. > > Misalnya kita memilih uang pertanggungan 20 juta, nah 20 juta ini kita > > bayar sebagai premi secara bertahap. misalnya dalam waktu 5 tahun, jadi > > tiap tahun kita bayar 4 juta. Membayar 4 juta / premi tahunan ini juga > > bisa dipecah jadi 6 / 3 bulan sekali, sehingga rasanya lebih ringan. > > Provider saya menerangkan kalau hasil investasi ini bisa diambil saat > > anak berusia 6 th (10% dari uang pertanggungan), 15 tahun (20%) dst... > > Intinya setiap anak sampai di usia masuk sd/smp/sma/universitas, uangnya > > bisa diambil. Kalau pada saat anak masuk sd, misalnya kita nggak ingin > > ambil dulu ya nggak apa2. nanti uangnya akan diakumulasikan dengan total > > simpanan saya dan tetap dapat interest. > > In total, kalo nggak salah, return ke kita jumlahnya sekitar 180% dari > > uang pertanggungan yang kita bayarkan, plus ada bonus (jumlahnya nggak > > tentu - bisa tergantung pada suku bunga dan keuntungan perusahaan > > asuransi tsb) yang bisa diambil saat anak berusia 22 th. > > > > Mungkin sih nggak beda jauh sama kalau kita menabung cara konvensional, > > misalnya. Hanya saja saya kemarin memutuskan buat ambil asuransi karena > > ada benefit dimana misalnya something happens sama saya yang nggak > > memungkinkan saya meneruskan sisa pembayaran premi (naudzubillahi > > mindzalik), anak saya akan mendapat return / manfaat yang tetap - karena > > pihak asuransi akan bersedia menanggung sisa premi yang harus dibayar. > > > > Kalau mau dapat perbandingan asuransi, bisa juga telpon ke hotline bbrp > > perusahaan asuransi, mereka pasti mau kok ngasih simulasi premi dan > > benefitnya. > > > > > > Kira2 seperti itu Pak. Mohon maaf kalau saya salah atau nggak banyak > > bantu.... > > Kebetulan saya senaang belanja ;) jadi kalau nggak disiplin menabung > > buat si kecil, bisa2 uang gaji saya nggak tersisa (amit-amit, hehehe) > > > > > > > > -----Original Message----- > > From: Supriyadi (PPIC) [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > Sent: 22 Agustus 2003 15:52 > > To: [EMAIL PROTECTED] > > Subject: [balita-anda] Assuransi Pendidikan > > > > > > > > Hallo gank, > > Aku member baru, kenalan ya. > > Saat ini aku lagi belajar melek financial, Dan merencanakan utk kasih > > jaminan finansial buat anakku (umur 2 minggu). Dan aku termasuk orang > > yang belum terlalu yakin dengan investasi melalui Assuransi. Ada yang > > bisa kasih referensi tdk ya ? Assuransi model apa yang cocok ? Assuransi > > Pendidikan ? Investasi ? Perusahaan Assuransi apa yang klaim -nya > > terbukti tdk bermasalah ? Apa saja yang harus dipertimbangkan ? > > > > Thanks sebelumnya. > > Papanya Daffa > > > > > > > > > > --------------------------------------------------------------------- > > >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ > > >> Info balita, http://www.balita-anda.com > > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] > > > > > --------------------------------------------------------------------- > >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ > >> Info balita, http://www.balita-anda.com > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] > --------------------------------------------------------------------- >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
