Bu Rosa
Kiat bermain reksadana yang aman ada 2, sbb:
1. Maksimum dana yang boleh dinvest jangan melebihi 10 %
dari total tabungan yang ada, hal ini untuk mengantisipasi
agar jika nilai RD sedang turun kita tak perlu panik .
2. Yang terpenting adalah jangan sesekali memakai dana untuk
kebutuhan jangka pendek (kurang dari setahun) untuk bermain
reksa-dana, karena bisa jadi saat kita butuh dana dan nilai kinerjanya
sedang turun maka disitulah difinisi kerugian.
Jika 2 hal diatas sudah dipenuhi, maka anda akan nyaman berinvestasi
dalam RD, pada prinsipnya jangan pernah berpikiran untuk membelanjakan
dana yang ada atau anggaplah dana yang anda invest di RD seolah-olah
telah anda belanjakan sesuatu yang tidak akan dapat diuangkan kembali.
Saya pernah coba hitung seandainya saya menyisihkan uang rutin Rp 100 rb/bln
selama 10 thn, maka jika dana tersebut kita simpan ditahapan bca akan
terkumpul sekitar Rp 13 jt, jika diinvest pada reksadana berbasis campuran
maka dana tsb bisa jadi mencapai Rp 100 jt, angka ini bukan asumsi ngawur,
karena data historis RD berbasis campuran per 3 tahun ini menunjukan pada
tingkat keuntungan hingga 40 % per tahun.
Pemerintah saat ini semakin gencar mempromosikan investasi RD bagi
masyarakat guna menunjang kemampanan finasial, harap dicermati
jika anda menabung dibank untuk saat ini maka secara tidak langsung
uang kita justru akan berkurang, karena jika bunga bank yang ditawarkan
sekitar 6-8 %, sialnya angka inflasi bisa mencapai hingga 10 %, jadi
secara perhitungan matematis kan jadinya minus...
Pada dasarnya RD hanya ideal untuk orang yang optimis dalam arti
melihat kesempatan didalam kesempitan, bukan sebaliknya alias selalu
berpikir adanya kesempitan didalam setiap kesempatan.
Selamat mencermati
Rasdi
----- Original Message -----
From: "rosa" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Wednesday, February 07, 2007 5:53 PM
Subject: Re: [balita-anda] reksa dana untuk merancang dana pendidikan anak
ikutan nimbrung boleh ya?
pak rasdi/bu lely...setau aku...reksadana yg bisa sampe 25% or lebih
tuh...kan yg saham or mix gitu..
kalo buat pemula...yg gak tahan jantung...apa gak jadi jantungan tuh???
krn kalo yg reksadana pendapatan tetap...paling juga sekitar 10% doang...
buat yg mo cek2 soal reksadana...bisa di cek ke trimegah...
tapi telponnya aku lupa...
tar aku cari dulu...tar aku email disini,yaa...
Rosa
Sam and Jamie cake and cookies
Kebayoran Lama
021-70518788/72895419
0818-979999
Jakarta selatan
http://samandjamie.multiply.com
http://www.albumtown.com/samandjamie
----- Original Message -----
From: "lely" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Cc: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, February 07, 2007 3:04 PM
Subject: Re: [balita-anda] reksa dana untuk merancang dana pendidikan anak
Maaf pak rasdi kalo saya telat,
Bagaimana caranya bisa ikutan reksadana? saya pernah baca artikel spt
yang pak rasdi sebut dibawah, tapi saya gak ngerti gimana caranya?
Tolong dibantu ya pak...
Terimakasih,
Lely
----- Original Message -----
From: "rasdi" <>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Monday, January 15, 2007 6:03 PM
Subject: [balita-anda] reksa dana untuk merancang dana pendidikan anak
Dear Smart Parents
Reksadana menjadi alternatif yang dapat dipertimbangkan
guna merancang dana pendidikan anak.
Berikut perbandingan seseorang yang merencanakan dana
pendidikan dengan 3 alternatif, program asuransi beasiswa,
tabungan pendidikan dan reksadana, dimana iuran yang
dianggarkan adalah Rp 500 rb / bln atau Rp 6jt / thn dan
ditabung selama 18 Thn dengan usia awal anak 0 thn
dan asumsi investasi sbb:
Jenis asumsi hasil investasi/thn
1.Asuransi Beasiswa (AB) 4-5%
2.Tabungan pendidikan (TP) 9 %
3.Reksa-dana (RD) 25 %
Berikut hasil investasi yang dapat dinikmati:
Tingkat Pendidikan: (AB) (TP) (RD)
SD Rp 6 jt Rp 6 jt Rp 6 jt
SMP Rp 12 jt Rp 12 jt Rp 12 jt
SMA Rp 18 jt Rp 18 jt Rp 18 jt
Perguruan Tinggi Rp 100 jt Rp 200 jt Rp 700 jt
Kesimpulan:
Dari ketiga produk, dapat disumpulkan bahwa saat anak
masuk diperguruan tinggi maka ada 3 pilihan manfaat sbb:
Pilihan: Dana yang tersedia
Asuransi Bea-siswa Rp 100 jt
Tabungan Pendidikan Rp 200 jt
Reksadana Rp 700 jt
Dengan kesimpulan diatas maka tindakan menabung sudah
bukan jawaban atas pemenuhan kebutuhan dana pendidikan
anak, namun kita harus mulai belajar menghitung atas dana
yang akan kita tabung demi memenuhi kebutuhan dana pen-
didikan anak yang semakin mahal.
Demikian semoga bermanfaat
Salam
Rasdi
--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]