Wah bagus banget artikelnya,makasih mbak Ratih, ditungu artikel berikutnya.




Pada tanggal 25/05/07, Ratih Kamil <[EMAIL PROTECTED]> menulis:

       WORTEL, TELOR DAN KOPI
WORTEL, TELOR DAN KOPI
Oleh : Ken Marasuchi

Seorang anak muda datang kepada orang bijak dan mengeluh ; Guru, dunia ini
sungguh tidak adil, mengapa saya dilahirkan di keluarga miskin, broken home,
ayah tidak jelas, ibu entah kemana, sehingga harus melalui penderitaan ke
penderitaan, dilecehkan orang, ditolak orang, sementara orang lain bisa
dilahirkan di keluarga kaya, bahagia, harmonis, punya orang tua yg bisa
menaunginya sehingga nasibnya tidak terlantar, mengapa saya harus mengalami
semua ini ? Mengapa saya ?

Orang bijak tersebut terdiam sejenak sambil memandangi anak muda itu,
kemudian mengambil 3 buah panci, masing-masing diisinya dengan air,
ditaruhnya di atas tungku, lalu dia mengeluarkan sebuah wortel, sebutir
telur, dan sebutir kopi, sambil berkata ; anak muda, memang banyak ketidak
adilan bisa terjadi dalam kehidupan ini, sekarang coba kau masukkan wortel,
telur & kopi ini kedalam masing-masing panci yang airnya sudah mulai
mendidih itu.

Maka dengan bersungut-sungut, pemuda itu memasukkan wortel, telur & kopi
tersebut kedalam masing-masing panci yang airnya sdh mendidih, sambil
berpikir ; apa hubungannya ? beberapa menit kemudian, orang bijak tersebut
berkata : Coba kau lihat, setelah dimasukkan kedalam air mendidih apa yg
terjadi dengan wortel, telur & kopi tadi ?

Pemuda tersebut menjawab, wortel berubah jadi lunak, telur menjadi lebih
berat, karena dalamnya menjadi padat, sedangkan kopi, melebur sehingga air
berwarna coklat & harum aromanya !

Nah, anak muda, wortel mewakili hati manusia yg keras, kaku, tetapi
setelah mengalami benturan keras di kehidupan, ia menjadi lunak, lemah,
kehilangan kekuatannya, sedangkan telur mewakili hati manusia yang awalnya
lembut, setelah mengalami benturan demi benturan di kehidupannya, hatinya
mengeras, kaku, tertutup, tidak mudah beradaptasi terhadap lingkungan,
sedangkan kopi mewakili hati manusia yang keras, tetapi setelah dihadapkan
pada benturan, ia melebur, memberi warna, rasa & aroma kepada lingkungannya,
tak peduli betapapun berat benturan yang dialaminya.

Nah, anak muda, hidup adalah pilihan, saat kau mengalami benturan
dikehidupan ini, engkau bisa memilih, menghadapinya dengan karakter wortel,
telur atau kopi, dan kau akan selalu mendapatkan apa yg kau pilih !

Hidup memang pilihan, kita hari ini begini adanya adalah akibat dari
pilihan-pilihan yang telah kita ambil dimasa lalu, Hidup kita dimasa yang
akan datang ditentukan oleh pilihan-pilihan kita dimasa sekarang ini.
Ironisnya, kebanyakan manusia membiarkan pilihan-pilihannya dipengaruhi oleh
pilihan dimasa lalu sehingga Hidupnya ditentukan oleh masa lalu, tidak ada
perubahan !

Orang-orang sukses didunia ini adalah mereka yg mudah beradaptasi terhadap
perubahan, senantiasa membuat pilihan2 baru, yg menentukan dan mewarnai masa
depan mereka !


---------------------------------
Boardwalk for $500? In 2007? Ha!
Play Monopoly Here and Now (it's updated for today's economy) at Yahoo!
Games.

Kirim email ke