wahh, mendebarkannnnn... selamat ya pakk sehat ibu dan bayinya... Pada tanggal 05/08/08, Arief Hidayat <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > terima kasih ibu dini dan ibu ririen, ibu lita atas doanya > khususnya ibu uci mama kavin dan dd ija...... > > > pertama mo ralat cerita saya yang disampaikan ke ibu uci... ( karena panik > kali yach jadinya salah cerita ) > hari sabtu cek ke rutin kandungan ( usia kandungan 39minggu ) kondisi bayi > bagus cuman posisi bayi masih belum masuk dan dsog pesan untuk kontrol lh > minggu depan dan mengingatkan kalo ada sesuatu yang tak lazim seperti > kontraksi atau flek harap lgsg ke rumkit. > Hari minggu dilewati dengan aman.. > Hari senen pagi jam 5.45 keluar flek... mbaca sharingnya mamanya vanya dan > hanif.. terutama tentang pas mo lahirnya vanya... > lgsg dech ke rumkit untuk cek... dari hasil cek diperoleh hasil udah > pembukaan satu tapi kepala masih jauh didalam... > dsog menyarankan untuk sectio... > telpon ibu uci untuk minta pendapat dan ibu uci menyarankan cek air ketuban > dan nawar ke dsog gimana kalo dilakukan induksi ?? > tukar pendapat dengan dsog, dsog tidak menganjurkan diinduksi karena kondisi > kepala blm masuk ke panggul ibu... > akhirnya diputuskan untuk sectio jam 10.00 dengan alasan : > 1. sudah keluar lendir + flek > 2. sudah pembukaan 1 > 3. kepala bayi belum masuk panggul ( diperkirakan terlalu besar ) > 4. 2 thn yang lalu ada riwayat janin tidak berkembang > > Saat persiapan sectio tanya suster, nanti biusnya lokal atau total... > (sesuai masukan dari ibu uci untuk minta lokal saja agar bisa IMD after > sectio ) kata suster dan diperkuat oleh dokter anestesi bahwa akan > dilakukan bius lokal.... > tanya lagi ke suster bisa ngak abis sectio lgsg IMD... susternya jawab bisa > pak.. > jam 11.30, setelah si ibu keluar dari ruang operasi dengan dibantu suster > kepala bayi diletakkan di samping PD ibu sebelah kanan untuk mulai IMD... ( > ngak berani protes kok tdk dilakukan skin to skin contact dulu ?? ) > setelah dilaksanakan kira 10 menit dateng suster lain ( mungkin atas > perintah dsog krn saat sdg dilakukan IMD dsog bilang jgn dibantu biar > bayinya usaha sendiri ) > suster yg baru dtg tersebut lgsg mengambil alih proses, > 1. baju bayi dibuka semua > 2. dada dan kepala bayi diletakkan di dada ibu ( proses skin to skin contact > ) > 3. memerintahkan ibu untuk meletakkan tangan di punggung bayi ( bayi dipeluk > ) > 4. mengawasi proses IMD ( sebenarnya sama kayak proses IMD dengan kelahiran > normal ) > 5. karena setelah ditunggu 30 menit bayi baru buka mata dan menghisap > tangannya sendiri, kepala bayi didekatkan ke PD ibu > 6. setelah tidak ada kemajuan sesuai yang diinginkan yaitu kepala bayi > menuju aerola ibu, maka dilakukan bantuan kembali dengan meletakkan kepala > bayi diatas aerola.... > namun bayi belum berhasil menghisap dgn baik, masih sering lepas > 7. kepala bayi arahnya dirubah dari sebelah kiri PD kanan ibu ke sebelah > kanan PD kanan ibu > 8. bayi berhasil menghisap aerola ibu kira-kira 10 menit > 9. bayi dipindahkan ke kamar bayi. > > demikian sharing dari saya.... > > > arief h >
-------------------------------------------------------------- Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]