Halo Mba Puji :)
Antivirus & ab tdk diperlukan utk hfmd, krn sebabnya virus
Setauku larutan penyegar jg belum terbukti bisa mengobati sariawan.
Pengobatan simptomatik spt pemberian antiseptik di daerah mulut, analgesik 
misal parasetamol, cairan cukup untuk dehidrasi yang disebabkan sulit minum dan 
karena demam, pengobatan suportif lainnya ( gizi dll ), bisa memperingan 
penyakit ini.
Guideline utk pengobatannya as below yah:
Flu Singapore Atau Hand Foot Mouth Disease (HFMD)
DEFINISI "Flu Singapore" sebenarnya adalah penyakit yang di dunia kedokteran 
dikenal sebagai Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) atau dalam bahasa 
Indonesia Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut (PTKM).

Penyakit ini sesungguhnya sudah lama ada di dunia. Berdasar laporan yang ada, 
kejadian luar biasa penyakit ini sudah ada di tahun 1957 di Toronto, Kanada. 
Sejak itu terdapat banyak kejadian di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri 
sebenarnya penyakit ini bukan penyakit baru. Istilah "Flu Singapore" muncul 
karena saat itu terjadi ledakan kasus dan 
kematian akibat penyakit ini di Singapura. Karena gejalanya mirip flu, dan saat 
itu terjadi di Singapura (dan kemudian juga terjadi di Indonesia), banyak media 
cetak yang membuat istilah "flu Singapore", walaupun ini bukan terminologi yang 
baku.

PENYEBAB PTKM ini adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus RNA yang 
masuk dalam famili Picornaviridae (Pico, Spanyol = kecil ), Genus Enterovirus ( 
non Polio ). Genus yang lain adalah Rhinovirus, Cardiovirus, Apthovirus. Di 
dalam Genus enterovirus terdiri dari Coxsackie A virus, Coxsackie B virus, 
Echovirus dan Enterovirus. Penyebab PTKM yang paling sering pada pasien rawat 
jalan adalah Coxsackie A16, sedangkan yang sering memerlukan perawatan karena 
keadaannya lebih berat atau ada komplikasi sampai meninggal adalah Enterovirus 
71. Berbagai enterovirus dapat menyebabkan berbagai penyakit.

EPIDEMIOLOGI:
Penyakit ini sangat menular dan sering terjadi dalam musim panas. PTKM adalah 
penyakit yang kerap terjadi pada kelompok masyarakat yang padat dan menyerang 
anak-anak usia 2 minggu sampai 5 tahun ( kadang sampai 10 tahun ). 
Orang dewasa umumnya lebih kebal terhadap enterovirus, walau bisa juga terkena.
Penularannya melalui jalur fekal-pral (pencernaan) dan saluran pernapasan, 
yaitu dari droplet (butiran ludah), pilek, air liur, tinja, cairan vesikel 
(kelainan kulit berupa gelembung kecil berisi cairan) atau ekskreta. Penularan 
kontak tidak langsung melalui barang, handuk, baju, peralatan makanan, dan 
mainan yang terkontaminasi oleh sekresi itu. Tidak ada vektor tetapi ada 
pembawa ("carrier") seperti lalat dan kecoa. Penyakit ini memberi imunitas 
spesifik, namun anak dapat terkena PTKM lagi oleh virus strain Enterovirus 
lainnya.
Masa Inkubasi 2 - 5 hari.

GEJALA Mula-mula demam tidak tinggi 2-3 hari, diikuti sakit leher (faringitis), 
tidak ada nafsu makan, pilek, gejala seperti "flu" pada umumnya yang tak 
mematikan. Timbul vesikel yang kemudian pecah, ada 3-10 ulkus di mulut seperti 
sariawan ( lidah, gusi, pipi sebelah dalam ) terasa nyeri sehingga sukar untuk 
menelan. Bersamaan dengan itu timbul rash/ruam atau vesikel (lepuh 
kemerahan/blister yang kecil dan rata), papulovesikel yang tidak gatal 
ditelapak tangan dan kaki. Kadang-kadang rash/ruam (makulopapel) ada dibokong. 
Penyakit ini umumnya akan membaik sendiri dalam 7-10 hari, dan tidak perlu 
dirawat di rumah sakit.

Bila ada gejala yang cukup berat, barulah penderita perlu dirawat di rumah 
sakit. Gejala yang cukup berat tersebut antara lain :
- Hiperpireksia, yaitu demam tinggi dengan suhu lebih dari 39 C. - Demam tidak 
turun-turun - Takikardia (nadi menjadi cepat) - Takipneu, yaitu napas jadi 
cepat dan sesak - Malas makan, muntah, atau diare berulang dengan dehidrasi. - 
Letargi, lemas, dan mengantuk terus - Nyeri pada leher, lengan, dan kaki. - 
Kejang-kejang, atau terjadi kelumpuhan pada saraf kranial - Keringat dingin - 
Fotofobia (tidak tahan melihat sinar) - Ketegangan pada daerah perut - 
Halusinasi atau gangguan kesadaran

Komplikasi penyakit ini adalah :
- Meningitis (radang selaput otak) yang aseptik - Ensefalitis (radang otak) - 
Myocarditis (Coxsackie Virus Carditis) atau pericarditis - Acute Flaccid 
Paralysis / Lumpuh Layuh Akut ("Polio-like illness" )

Satu kelompok dengan penyakit ini adalah :
Vesicular stomatitis dengan exanthem (PTKM) - Cox A 16, EV 71 (Penyakit ini)
Vesicular Pharyngitis (Herpangina) - EV 70
Acute Lymphonodular Pharyngitis - Cox A 10

DIAGNOSA LABORATORIUM :
Sampel ( Spesimen ) dapat diambil dari tinja, usap rektal, cairan serebrospinal 
dan usap/swab ulcus di mulut/tenggorokan, vesikel di kulit spesimen atau biopsi 
otak. Spesimen dibawa dengan "Hank's Virus Transport". Isolasi virus dengan 
cara biakan sel dengan suckling mouse inoculation. Setelah dilakukan "Tissue 
Culture", kemudian dapat diidentifikasi strainnya dengan antisera tertentu / 
IPA, CT, PCR dll. Dapat dilakukan pemeriksaan antibodi untuk melihat 
peningkatan titer.

Diagnosa Laboratorium adalah sebagai berikut :

Deteksi Virus :
- Immuno histochemistry (in situ)
- Imunofluoresensi antibodi (indirek)
- Isolasi dan identifikasi virus.
Pada sel Vero ; RD ; L20B
Uji netralisasi terhadap intersekting pools
Antisera (SCHMIDT pools) atau EV-71 (Nagoya) antiserum.

Deteksi RNA :
RT-PCR
Primer : 5' CTACTTTGGGTGTCCGTGTT 3"
5' GGGAACTTCGATTACCATCC 3"
Partial DNA sekuensing (PCR Product)

Serodiagnosis :
Serokonversi paired sera dengan uji serum netralisasi terhadap virus EV-71 
(BrCr, Nagoya) pada sel Vero.
Uji ELISA sedang dikembangkan.
Sebenarnya secara klinis sudah cukup untuk mendiagnosis PTKM, hanya kita dapat 
mengatahui apakah penyebabnya Coxsackie A-16 atau Enterovirus 71.

PENGOBATAN
Istirahat yang cukup

Pengobatan spesifik tidak ada, jadi hanya diberikan secara simptomatik saja 
berdasarkan keadaan klinis yang ada.

Dapat diberikan :
- Immunoglobulin IV (IGIV), pada pasien imunokompromis atau neonatus
- Extracorporeal membrane oxygenation.

Pengobatan simptomatik :
- Antiseptik di daerah mulut
- Analgesik misal parasetamol
- Cairan cukup untuk dehidrasi yang disebabkan sulit minum dan karena demam
- Pengobatan suportif lainnya ( gizi dll )

Penyakit ini adalah "self limiting diseases", yaitu dapat sembuh dengan 
sendirinya, dalam 7-10 hari, pasien perlu istirahat karena daya tahan tubuh 
menurun. Pasien yang dirawat adalah yang dengan gejala berat dan komplikasi 
tersebut diatas.

PENCEGAHAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT:
Penyakit ini sering terjadi pada masyarakat dengan sanitasi yang kurang baik. 
Pencegahan penyakit adalah dengan menghilangkan kekumuhan dan kepadatan 
lingkungan; kebersihan (Higiene dan Sanitasi) lingkungan maupun 
perorangan. Cara yang paling gampang dilakukan adalah misalnya membiasakan 
selalu cuci tangan, khususnya sehabis berdekatan dengan penderita, desinfeksi 
peralatan makanan, mainan, handuk yang memungkinkan terkontaminasi.

Bila perlu anak tidak bersekolah selama satu minggu setelah timbul rash sampai 
panas hilang. Pasien sebenarnya tak perlu diasingkan karena ekskresi virus 
tetap berlangsung beberapa minggu setelah gejala hilang, yang penting 
menjaga kebersihan perorangan.

Di Rumah sakit "Universal Precaution" harus dilaksanakan.Penyakit ini belum 
dapat dicegah dengan vaksin (Imunisasi)

UPAYA PEMERINTAH DALAM HAL INI :
Meningkatkan survailans epidemiologi (perlu definisi klinik) 
Memberikan penyuluhan tentang cara-cara penularan dan pencegahan PTKM untuk 
memotong rantai penularan.
Memberikan penyuluhan tentang tanda-tanda dan gejala PTKM
Menjaga kebersihan perorangan.
Bila anak tidak dirawat, harus istirahat di rumah karena :
- Daya tahan tubuh menurun.
- Tidak menularkan kebalita lainnya.
Menyiapkan sarana kesehatan tentang tatalaksana PTKM termasuk pelaksanaan 
"Universal Precaution"nya.

-----Original Message-----
From: Puji Rahayu [mailto:tprah...@indovision.tv]
Sent: Thursday, April 30, 2009 5:47 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] advise obat batpil baby 5 bln


Mau tanya sekalian deh...
Zhafira kemarin akhirnya ketularan sepupunya kena flu singapura. Tadinya aku
mau pake cara di milist ini dimana tidak memberi AB ke dia karena flu
tersebut akibat virus dan akan hilang dengan daya tahan tubuh si anak.
Tetapi Fira sama sekali g bisa minum susu, bubur, buah, jus, madu. Yang
diminum cuma mau larutan cap kaki tiga yang rasa buah. Akhirnya 2 hari aku
diemin mulut makin penuh sariawan dan dia udah ribut minta ke dokter karena
sakit. Tidur juga tidak nyenyak.
Aku dan suami akhirnya berfikir, kalo didiemin daya tahan tubuh Fira makin
droop dan akan makin sulit sembuh karena tidak ada asupan apa-apa selain
larutan cap kaki tiga.
Karena g tega liat Fira yang g makan selama 2 hari ya udah aku bawa ke
dokter dan sekalian tanya soal pemberian AB. Karena Fira dikasih anti virus,
anti biotik dan vitamin.
Kata dokternya AB diberikan karena sariawan yang ada , pa lagi dah sampe
tenggorokan kena, dikhawatirkan terjadi infeksi.
Bagaimana menurut temen-temen disini ?

----- Original Message -----
From: "Arief Hidayat" <arief.merp...@gmail.com>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Thursday, April 30, 2009 5:31 PM
Subject: Re: [balita-anda] advise obat batpil baby 5 bln


> bu. .
> anak saya sekarang umurnya 8 bulan dan udah 2 bulan ini sering batpil (
> batuk pilek )
> karena qta tau batpil itu sumbernya dari virus dan buat ngilangin virus
ngak
> ada obatnya hanya daya tahan tubuh saja yang bisa, maka selama ini belum
> pernah dapet or minum obat selain obat penurun panas ( parasetamol ). .
> jadi untuk batpilnya anak saya diberikan asi, dijemur pas ada matahari
untuk
> buang ingus. .
> saran saya ngak usah ke dokter tetep berikan susu ( bisa sufor atau asi )
> dan kamar anak ibu sering dibersihkan
>
> Arief H
>
>




--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com


--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com

Kirim email ke