Dear Mbak Uci,

Terima kasih ya artikelnyaa.. :-)
Jadi jelas deh sekarang seluk beluk perbayaman :-)

Sekali lagi trimakasiiiii :-)
2011/3/10 Lusika Yuliana <u...@jateng.aimi-asi.org>

> *ini artikelnya yaaa*
>
> Bayam, sehat tapi harus tahu lebih jauh
>
> *
> http://akuinginhijau.org/2008/06/18/bayam-sehat-tapi-harus-tahu-lebih-jauh/
> *
>
> Setelah mencoba menanam bayam sejak bulan
> Mei<http://akuinginhijau.wordpress.com/2008/05/01/rona/>,
> saya jadi belajar lebih banyak tentang bayam. Juga setelah panen dirumah
> dan
> membuat sayur bening bayam, sangat terlihat bahwa bayam tersebut warnanya
> sangat hijau yang jernih dan terang. Biasanya kalau bayam warnanya bisa
> agak
> hijau tua. Ternyata ada beberapa penjelasan.
>
>   1. Bayam mengandung zat besi yaitu Fe2+ (ferro). Bila bayam terlalu lama
>   kontak dengan O2 (oksigen dari udara), Fe2+ akan teroksidasi menjadi Fe3+
>   (ferri). Meski sama-sama zat besi, yang berguna bagi kita adalah ferro.
>   Ferri bersifat toksik pada bayam. Ternyata, kalau bayam dipanasi, maka
> bayam
>   akan teroksidasi sehingga bayam, cah atau sayur bayam bening yang tidak
>   habis jangan dipanasi. Oleh karena itu masak bayam secukupnya saja.
>   2. Masak bayam sebelum 5 jam. selain mengandung zat yg disebutin tadi
>   itu, bayam juga Mengandung zat Nitrat (NO3). Saat teroksidasi, NO3 akan
>   menjadi NO2 (nitrit). Nitrit adalah senyawa yang tidak berwarna, tidak
>   berbau, dan bersifat racun bagi tubuh manusia. bayam segar yang baru
> dicabut
>   telah mengandung senyawa nitrit kira-kira sebanyak 5 mg/kg. Bila bayam
>   disimpan di lemari es selama 2 minggu, kadar nitrit akan meningkat sampai
>   300 mg/kg. Dengan kata lain, dalam 1 hari penyimpanan, senyawa nitrit
> akan
>   meningkat 21 mg/kg (7%). Efek toksik (meracuni tubuh) yang ditimbulkan
> oleh
>   Nitrit bermula dari reaksi oksidasi Nitrit dengan zat besi dalam sel
> darah
>   merah, tepatnya di dalam Hemoglobin (Hb). Ikatan nitrit dengan
> hemoglobin,
>   disebut Methemoglobin, mengakibatkan hemoglobin tidak mampu mengikat
>   oksigen. Jika jumlah methemoglobin mencapai lebih dari 15% dari total
>   hemoglobin, maka akan terjadi keadaan yang disebut Sianosis, yaitu suatu
>   keadaan dimana seluruh jaringan tubuh manusia kekurangan oksigen.
>   3. Zat besi dalam kandungan bayam pun dapat bereaksi dengan bahan
>   aluminium dan menghasilkan racun, oleh karena itu hindari memasak bayam
>   dengan panci aluminium.
>
> Tetapi, bayam sebagai makanan pilihan Popeye, juga sangat menyehatkan. Daun
> bayam kaya akan nutrisi, seperti yang disebutkan diatas, yaitu zat besi
> yang
> diperlukan tubuh untuk merangsang pembentukan sel-sel darah merah.
> Menyantap
> sayur bayam sama artinya dengan melindungi diri dari gejala-gejala penyakit
> kurang darah yang membuat tubuh menjadi lemas/loyo. Daun bayam baik untuk
> ginjal dan organ pencernaan oleh karena kandungan seratnya yang cukup
> tinggi
> sehingga dapat mengatasi sembelit dan melancarkan buang air besar.
> Kandungan
> nutrisi yang ada di bayam dapat menurunkan kolesterol, gula darah,
> melancarkan peredaran darah dan menurunkan tekanan darah yang berlebihan.
> Bayam bisa menjadi sayuran pencegah kanker usus, diabetes, gagal ginjal,
> rambut rontok, katarak dan rabun senja. Tapi bayam bukan untuk penderita
> Asam Urat dan Rhematik karena bayam mengandung zat purin dengan kadar yang
> cukup tinggi dan diubah oleh tubuh menjadi asam urat. Kondisi ini dapat
> memicu kekambuhan penyakit dengan gejala nyeri di persendian tangan dan
> kaki.
>
> Saya rasa semua kebaikan bayam melebihi kekurangannya sehingga informasi
> ini
> pun bisa menyemangati anda yang gemar makan bayam untuk menanam sendiri di
> rumah sehingga bisa selalu memlih bayam yang baru dipetik dan masih segar
> yang langsung diolah. Selain itu jangan terlalu lama menyimpan bayam dalam
> lemari es.
>
>
> Pada 10 Maret 2011 13:10, Lusika Yuliana <u...@jateng.aimi-asi.org>
> menulis:
>
> > share info aja ya..
> >
> > bayam selain mengandung banyak zat besi juga bisa mjd 'beracun' ...
> > Sependek aku tau dr info DSA anak2 + dr ibuku.
> >
> >    1. Bayam mengandung zat besi yang berupa Fe2+ (ferro) jk terlalu lama
> >    kontak dengan O2 (Oksigen), Fe2+ akan teroksidasi menjadi Fe3+
> (ferri).  -->
> >    ferri bersifat toxid pada bayam.
> >    JADI.. kalau bayam dipanasi, akan berlaku oksidasi tersebut.
> >    2. Jangan pernah mengkonsumsi bayam lebih dari 5 jam, krn bayam juga
> >    mengandung *zat nitrat (NO3)*. Kalau teroksidasi dengan udaramk akan
> >    mjd *NO2 (Nitrit)* *yg* bersifat racun bagi tubuh manusia.
> >
> >
> >    sptnya ada artikelnya kok..ntar deh klo ktemu aku share lagi ya..
> >
> >
> >
> > Pada 10 Maret 2011 12:46, bunda khadijah <bunda.khadi...@gmail.com
> >menulis:
> >
> > Dear SPs,
> >>
> >> Mohon infonya duong, maap nih pertanyaannya super duper basic..
> >>
> >> Sayur bening bayam itu kan kabarnya nggak boleh dibiarkan lama2 yaa..
> >> Yang masih diperbolehkan itu berapa lama ya sebenarnya?
> >> Kalau dimasak pagi (jam 5-an) terus dimakan siang (jam 12-an), masih
> boleh
> >> ga ya?
> >>
> >> Terus btw, nggak bolehnya itu karena apa ya? Beracun begitu ya? Ada
> >> indikasi
> >> nggak kalau udah nggak layak konsumsi?
> >> Misalnya rasanya jadi bagaimana, atau warnanya berubah, atau baunya..
> >>
> >> Mohon infonya ya SPs, terima kasih :-)
> >>
> >> --
> >> Meutia
> >>
> >> http://untaian-makna.blogspot.com - lintasan pikiran menebar manfaat
> >> http://naturafia.blogspot.com - hidup sehat alami, baik untuk kita,
> baik
> >> untuk alam
> >>
> >
> >
>



-- 
Meutia

http://untaian-makna.blogspot.com - lintasan pikiran menebar manfaat
http://naturafia.blogspot.com - hidup sehat alami, baik untuk kita, baik
untuk alam

Kirim email ke