hi mbak Dessy, Asumsi saya, kalau takut dan 'nangis kejer' waktu dengan suara keras mungkin lebih cenderung ke pekembangan emosinya dibandingkan ada 'gangguan' di telinganya.
Tadi 'ngintip' _Google_, ada info cukup menarik tentang issue ini : Toddler scared loud noises Link-nya: http://babytipz.com/uncategorized/toddler-scared-loud-noises Dari info lain, takut suara keras (selain perasaan ingin jatuh) cukup lumrah terjadi pada newborn karena sistem saraf mereka yang masih immature. Seiring waktu, mereka akan deal dengan kondisi ini dengan respon yang lebih OK :) Kalau Zahra baru2 ini saja mengalami takut karena suara keras, refer to info di link tsb., penyebabnya bisa berbagai macam, di antaranya: * Pengalaman langsung: misalnya kaget banget waktu dengar suara musik keras sometime somewhere * Pernah jadi 'saksi mata' dari suatu suara yang sangat keras sometime somewhere * Tranfer rasa takut dari orang yang dekat dengan dia (yang mungkin pernah bersuara keras) * Pola asuh keluarga, dll. Beberapa tips untuk 'memanage' rasa takut ini: * Listem to her carefully and respect her feeling (untuk issue ini, mbak Dessy pasti yang tahu pasti bagaimana 'trick' nya menghadapi Zahra, dan pastinya juga tidak akan buat Zahra semakin takut dengan 'ngomelin' dia atau 'menjuluki' dia karena rasa takutnya itu :)) * Share the experience with her (it did work waktu saya share pengalaman waktu kecil saya deal dengan anjing -- dan buat anak2 saya belajar mengatasi rasa takut dengan anjing) * Tolong anak untuk mengatasi rasa takutnya via pengetahuan (mis. ceritakan untuk apa fungsi blender dan bagaimana blender bekerja, untuk apa fungsi peluit atau microphone, dll.) Di toko buku banyak juga lho buku2 anak yang menceritakan tentang peralatan/teknologi ini dengan bahasa sederhana dan gambar menarik. Ini selaju jadi 'penyelamat' saya, karena lebih gampang 'masuk'nya ke mereka saat kita menjelaskan sejelas2 nya tentang suatu hal dan bisa jadi tambahan ilmu juga buat kita orang tuanya * Beri compliment setiap kali ada progress dari Zahwa waktu mulai belajar mengatasi rasa takutnya. At least, dari step2 ini, berharap Zahra bisa tahu bahwa rasa takut itu normal dialami banyak orang dan dia punya kemampuan untuk mengatasinya :) cheers, Sylvia - mum to Jovan, Rena, Aleta & Luigi 2011/9/21 <dessy_cutt...@yahoo.com> > Dear moms and dads, > > Mom, aq lagi ada mslh neh, mohon bantuanny ya. Zahra skrg usiany 3th 10bln. > Hari ini ada pembagian pluit u/ kelengkapan seragam polisi d TKny, tp pas > temen2ny semua mainin peluit, zahra nangis ga brenti2 bhkn sampe plg > sekolah. Yg mau dtanyain, knp ya Zahra klo denger suara yg agak kencang suka > nunjuqn sikap takut trus nangis menjadi2? Dl suara blender, jet pump dan > suara microfon d hypermart? > Klo qta mo check mesti berobat kmn ya? Dr. THT atau psikiater? > Tolong ya moms and dads. > > <deleted> >