aduuh maaf deh moms and dads sekalian kalo ada yg tersinggung atau kurang berkenan... kan saya bilang salah satu godaan terbesar...ya nggak mesti lo jadi ikutan terpengaruh....memang tergantung dari orangnya masing2.......he..he....sekali lagi, maaf yah...^_^
Bunda Fauzan
-------Original Message-------
Date: Thursday, April 15, 2004 1:37:10 PM
Subject: Re: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
baru baca neh.. mo ikut ngerumpi deh.. iya mbak yul..jangan gitu ah.. saya yg tergolong ftm ini aja gak doyan tuh ngerumpi2 depan rumah or ama tetangga2...lha arisan juga gak doyan...hehe..sukanya langsung urusan ke bank aja.. :) masing2 anak kan unik..apalagi para emaknya..hehe.. maaf ya..pengen ikutan nanggapi aja..
salam, mama neal
----- Original Message ----- From: Kumila Addina To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, April 15, 2004 1:01 PM Subject: RE: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
Tergantung orangnya mbak. Menurut saya yg kerja juga godaannya justru lebih bahaya daripada di rumah. Tapi ya balik lagi ke orangnya, baik wanita pekerja ataupun yg full time kalau dasar orangnya udah mudah terbawa arus ya pastinya dia jadi mudah tergoda.. Jangan kita merasa sbg pekerja trus melihat ibu2 di rumah itu kayaknya koq jadi tukang rumpi . (padahal kita di kantor juga kadang spt itu khan kalau lagi makan siang? Cuma bedanya kita merasa elite ngerumpinya dengan teman yg pakai baju blazer dan dasi bukan yg pakai daster.
itu Cuma pendapat saya..maaf kalau tidak berkenan
Regards,
Mila
-----Original Message----- From: Yulia [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 15, 2004 11:39 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
salah satu godaan terbesar buat full time mother yah yang kayak gini ini, bisa terjerumus ke arus 'pergaulan tetangga' yang salah....belom lomba saling pamer di arisan......
-------Original Message-------
From: [EMAIL PROTECTED] Date: Thursday, April 15, 2004 11:41:03 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
Ini baru rumpian di tukang sayur depan rumah, Pak.....belum kalau udah nyampe di tukang jahit, salon deket rumah, atau lagi jalan mau ke warung hehehehehehe.... :)
Frieza Diane Gabriel PT Datascrip Kawasan Niaga Selatan Blok B-15 Bandar Kemayoran - Jakarta I N D O N E S I A Telp.Fax.: 62-21-6544515 / 6544811-13
-----Original Message----- From: Bambang Agustutianto [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, April 15, 2004 10:57 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
banyak yaa ibu2x sebenernya ga bisa nerima suami apa adanya.... padahal para suami ga pernah bahas istri2xnya.... hehehehe..... jadi tau deh rumpian ibu2x....
-----Original Message----- From: Ellin Fitria [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Thursday, April 15, 2004 10:41 AM To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] FW: kalo saja suamiku....
Romantis euy.....bisa dicontoh..... :) Yang suaminya kayak gini, angkat tangannya !
----- Original Message ----- From: "Uno Tursadi" <[EMAIL PROTECTED]> To: "Uno Tursadi" <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Tuesday, April 13, 2004 4:40 PM Subject: [forsil-14] FW: kalo saja suamiku....
> > > Mudah Mudahan seluruh suami dan yang punya suami mau membaca ini dan ada > > manfaatnya > > > > > > ------------------------------------------------------------------------ -- > ----------------------------------------------------------------- > > Suamiku ke luar kota lagi. Terpaksa deh nggak belanja ke pasar, nunggu > > tukang sayur aja yang biasa beredar di komplek. Waduh! Ibu-ibu, para > > tetanggaku udah pada ngumpul. Bakalan seru nih. Mereka tengah mengelilingi > > gerobak sayur yang berhenti tak jauh dari rumahku. Percakapan nggak > > penting > > pun meramaikan suasana pagi. Biasalah ibu-ibu... > > > > "Mbak, suaminya ke luar kota lagi ya?' tanya seorang tetanggaku padaku > > saat > > aku baru saja mengucapkan salam pada mereka. > > > > Rata-rata tetanggaku masih muda juga, nggak jauh usianya dariku. > > > > "Kalau saya sih, kalau suami saya lagi keluar kota, bawaannya tuh pingin > > tau aja dia lagi di mana, lagi ngapain." Sahut seorang tetanggaku > > tiba-tiba. > > > > "Suami mbak suka nelfon nggak?" tanya seorang tetanggaku yang lain padaku. > > > > Duh, ibu-ibu sukanya ngurusin orang lain aja deh, gumamku dalam hati. Aku > > sih hanya bisa tersenyum. > > "Kalau suami saya nih ya... " kata tetangga depan rumahku, "mesti > > diingetin > > dulu sebelum berangkat 'ntar kalo udah nyampe telfon'. Gitu... Kalo nggak > > diingetin bisa nggak ada kabar sampe pulang lagi ke rumah." > > > > "Iya memang... mereka nyantai aja, tapi kita yang khawatir di rumah." > > sambung yang lain. > > > > Dalam hati, kalau suamiku sih... tiap ke luar kota tujuannya jelas, bagian > > dari pekerjaannya. Jadi gimana mau khawatir?! Emang sih dia nggak pernah > > nelfon aku untuk ngasih tau dia sedang apa. Tapi cukup hanya dengan miscal > > aku, aku tahu kok dia ngapain aja. > > > > Tiap pagi jam 3 dia miscal, tanda dia udah bangun, mau sholat malem. Jam 5 > > miscal lagi tanda dia udah sholat subuh, mau ngaji. Miscal Jam 7 tandanya > > dia udah makan, udah siap mau beraktivitas. Miscal jam 12 tandanya dia mau > > sholat zhuhur trus makan siang. Miscal jam 3 sore tandanya dia mau sholat > > ashar. Miscal jam 6 tandanya dia mau sholat maghrib dan diam di masjid > > sampe isya. Jam 8 malam dia miscal lagi tanda dia udah makan malam. > > Kalau deringnya lama tandanya dia mau ngobrol sama aku atau anak-anak. > > Kalau nggak, ya berarti dia capek banget, mau langsung tidur. > > > > "Kalo jeng ini mana khawatir, ibu-ibu." bela tetangga sebelah rumahku, > > "Lihat dong jilbabnya. Tinggal berserah diri sama Tuhan, ya sudah." > > diikuti > > dengan anggukan ibu-ibu yang lain. > > > > "Kalau suami saya itu ada lucunya juga... " kata tetanggaku yang sedang > > memilih2 sayur bayam, "kadang-kadang tengah malem dia nelfon ke rumah cuma > > mo bilang selamat tidur aja. Hi hi..." > > > > "Wah, Kalo suami saya sih, suka nggak sensi. Kalo saya nelfon bilang lagi > > kangen sama dia, dia cuma bilang 'besok juga aku pulang'... Mbok ya bilang > > kangen juga gitu lho. Nggak sensi deh, nggak romantis!" gerutu seorang > > tetanggaku. "Kalau suami mbak? Romantis nggak?" tanyanya padaku. > > > > Walah?! Aku hanya tertawa kecil, lebih sibuk memilih ikan daripada ikut > > nimbrung percakapan mereka. > > > > "Eh jangan salah. Jeng ini suaminya romantis buanget." bela tetangga > > sebelah rumahku lagi. > > > > Lha?! Aku jadi bingung. Kok malah dia yang lebih tahu. > > > > "Pernah nih..." lanjutnya, "pagi-pagi Jeng ini bikin kopi anget. Suaminya > > lagi duduk2 di depan rumah. Saya lagi nyapu halaman. Abis diminum sedikit > > sama suaminya, dia minta Jeng ini nyicipin. Ternyata kopinya itu pahit, > > lupa dikasih gula. Tapi gelasnya langsung ditarik sama suaminya. Tau nggak > > kata suaminya? Katanya gini... 'udah nggak pa pa, abis dicicipin dinda > > tadi, langsung manis tuh'. Gituuu..." > > > > Waaa?! Semua orang memandangku... rasanya wajah ini sudah memerah jambu. > > Tapi aku jadi inget kejadian sore itu. Hi hi hi. Lucu juga. > > > > "Waduh waduh... nggak nyangka lho mbak." komentar tetanggaku, "Ternyata di > > balik itu..." > > > > "Makanya jangan kayak nuduh suami orang nggak romantis gitu dong." sahut > > tetanggaku yang lain. > > > > "Kalo suami saya mah jauh dari romantis. Kalo saya lagi pusing, pinginnya > > kan dimanja, dipijetin. Eee ini malah disuruh minum obat. Kalo nggak ada, > > beli sendiri ke warung." gerutu seorang tetanggaku. > > > > "yah betul atuh. Kalo pusing mah minum obat, masa minum racun." sahut si > > akang tukang sayur yang ternyata mengikuti perbincangan pagi itu. Tawa > > ibu-ibu pun menyambut ceplosannya. Aku jadi ikut ketawa juga. Tukang > > sayurnya ikut-ikutan aja deh. > > > > Pikir-pikir, Kalo suamiku sih... kalo nemenin belanja, selalu ngangkatin > > barang2 belanjaan. Kalo aku masak pagi2 untuk sarapan, dia pasti nemenin > > aku duduk di ruang makan walaupun sebenernya dia masih ngantuk, nggak tega > > katanya kalo aku sendirian di dapur. Kalo aku lagi males nyetrika, dia > > bilang 'udah besok aja', padahal baju itu mo dipake besok itu juga. Emang > > sih dia nggak bantuin nyetrika. Tapi aku kan jadi nggak beban. > > > > Tapi apakah suamiku romantis, aku masih ragu... Pernah suatu kali saat > > suamiku berada dalam perjalanan ke luar kota. Aku lagi iseng nih > > ceritanya. > > Aku sms dia, "abang, malam ini gelap ya? oh iya, kan bulannya lagi ke luar > > kota." Dan tak berapa lama dia membalas, "nggak ada bulan tuh disini, nda. > > gelap juga, sama." He he he... ternyata dia nggak ngerti maksudku. > > > > Tapi ah, ngapain aku pikirin. Romantis gak romantis, tetep cinta kok. > > Tiba-tiba hp-ku berbunyi di kantong gamisku. > > "Wah, ada sms ya, Jeng. Pasti dari suaminya." goda tetangga sebelah > > rumahku. > > > > "Iya... tadi pagi saya sms nanyain gimana pagi di sana. Ini pertama > > kalinya > > dia datang ke kota itu." jawabku sambil membaca apa yang tertulis di layar > > hp-ku itu. > > "Apa jeng katanya?" usik tetanggaku yang penasaran melihat aku tersenyum > > geli. > > > > "Nggak penting kok." jawabku sambil memasukkan semua belanjaanku ke dalam > > plastik dan membayarnya. "Yuk, ibu-ibu... assalaamu'alaykum." Aku pun > > pamit > > pulang ke rumah. > > > > Hmmm, masih dengan senyuman ini... tak bisa hilang kata-kata yang terbaca > > di layar hp itu dari benakku, jawaban saat kutanya keadaan pagi di kota > > tempat ia sedang berada. > > > > "Dinda sayang... bagaimana hari bisa pagi di sini, sementara matahari > > terbit di mata dinda" > > > > ___________________________________________________________ > > > > untuk pangeranku... tak perlu kau bacakan puisi dari bawah jendelaku, > > jangan pula kau culik aku dengan kudamu, ataupun kau taburkan mawar di > > sepanjang jalanku. Ketuk saja pintu itu, maka aku akan menerima apa adanya > > dirimu. > > > > > > > > > > > > ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor ---------------------~--> > Buy Ink Cartridges or Refill Kits for your HP, Epson, Canon or Lexmark > Printer at MyInks.com. Free s/h on orders $50 or more to the US & Canada. > http://www.c1tracking.com/l.asp?cid=5511 > http://us.click.yahoo.com/mOAaAA/3exGAA/qnsNAA/wDNolB/TM > ---------------------------------------------------------------------~-> > > > Yahoo! Groups Links > > <*> To visit your group on the web, go to: > http://groups.yahoo.com/group/forsil-14/ > > <*> To unsubscribe from this group, send an email to: > [EMAIL PROTECTED] > > <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: > http://docs.yahoo.com/info/terms/ > > >
--------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
--------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
--------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] .
Yulia Nuryanti ____________________________________________________ <http://www.incredimail.com/redir.asp?ad_id=309&lang=9> IncrediMail - Email has finally evolved - <http://www.incredimail.com/redir.asp?ad_id=309&lang=9> Click Here
|