1. Biasakan untuk berbincang-bincang dengan istri pada malam hari. Tidak
perlu di dalam rumah. Anda bisa mengajak istri ke mal, ke taman, atau ke
restoran untuk makan malam. Intinya ialah memelihara kebersamaan dan
komunikasi. Jangan lupa, bicarakan apapun secara transparan, dari hati
ke hati. Namanya juga istri sendiri.

2. Temani anak-anak saat berangkat tidur. Sebelum tidur, para bapak akan
mendapat kesempatan untuk mendengar segala hal yang anak-anak pikirkan
dan yang ingin mereka tanyakan. Hal-hal tersebut biasanya tidak mereka
katakan atau tanyakan pada waktu-waktu yang lain. Bersiaplah untuk
menjadi pendengar yang setia.

3. Apakah anda mendengar peringatan dalam hari nurani yang mengatakan
bahwa mengejar karir lebih membuat anda asyik daripada mengerjakan
tugas-tugas di rumah sebagai suami dan bapak? Pikirkan benar-benar
sekali lagi. Tidakkah kesibukan anda pada akhrinya membuat menjadikan
istri sebagai orang tua tunggal di rumah? Tapi jika sekali-kali memang
tugas mewajibkan anda untuk pulang malam jangan lupa telpon ke rumah dan
memberitahukan hal itu terlebih dulu pada istri anda.

4. Ketika di rumah, sebisa mungkin layani diri sendiri.

5. Sekali-kali, luangkan waktu untuk menikmati akhir pekan yang
romantis.

6. Sekali-kali pula, ikuti acara-acara seminar tentang keluarga.

7. Telepon atau SMS istri di siang hari di tengah kesibukan anda
bekerja. Beri dorongan atau ucapkan kata-kata sederhana yang berasal
dari hati, seperti "I love you".

8. Telepon atau SMS juga anak anda. Perhatian dari seorang bapak seperti
itu sangat jarang terjadi, tetapi besar khasiatnya.

9. Ingatlah, bahwa "seks dimulai dari dapur". Artinya, jangan lupakan
percakapan ringan dengan istri dan jangan lupa perhatikan hal-hal kecil
yang akan membuatnya merasa lebih diperhatikan, dicintai dan dikasihi.

10. Belum pernah kirim bunga atau beri hadiah khusus bagi istri anda?
Jangan tunggu momen spesial untuk melakukannya. Justru saat tidak ada
yang dirayakan, hal tersebut menjadi lebih spesial.

Jadilah suami dan bapak yang lebih baik setiap hari!
(liv) 

Sumber: Karel CP. Napitupulu-cbni

Kirim email ke