Kami sekeluarga mengucapkan turut berduka cita, semoga keluarga yg ditingalkan 
diberikan ketabahan & kekuatan dlm menghadapi cobaan ini.

Salam,
Opie & keluarga


-----Original Message-----
From: Rita Samsikin (Feed-Jkt) [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, August 30, 2004 10:14 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] klinik 24 jam

Kami sekeluarga turut berdukacita atas meninggalnya putra Bp. Nanang R.
semoga arwahnya diterima disisiNya dan keluarga yg ditinggalkan diberi
ketabahan. Amin
kami sekeluarga
warih,rita&ivan

> -----Original Message-----
> From: Hestiwulan [SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Monday, August 30, 2004 10:17 AM
> To:   [EMAIL PROTECTED]
> Subject:      RE: [balita-anda] klinik 24 jam
> 
> Kami sekeluarga Turut Berduka Cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian
> putra Bapak/Ibu Nanang. Semoga diterima di sisi Tuhan YME, dan untuk
> keluarga diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
> 
> Salam,
> hesti & keluarga
> 
> > ----------
> > From:       Elvino, Jeffry[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> > Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
> > Sent:       30 Agustus 2004 9:58
> > To:         [EMAIL PROTECTED]
> > Subject:    RE: [balita-anda] klinik 24 jam
> > 
> > Innalillahi wainna ilaihi roji'un, Turut berduka cita atas meninggalnya
> > anak dari Bapak/ ibu Nanang Raharjo.
> > Semoga bapak/ ibu diberi ketabahan dalm menghadapi cobaan, dan sikecil
> > mendapat tempat yang paling mulia disisi Tuhan yang maha kuasa, Amin.
> > Rasanya kok sedih banget ya, mengahdapi kejadian yang mungkin gak pernah
> > kita duga dan kalo melihat posting Pertolongan Pertama, saya malah
> bingung
> > karena disebutkan tidak boleh menyodok mulut anak yang tersedak tapi kok
> > dokter malah melakukannya supaya muntah ya (terus terang untuk yang ini
> > saya sangat awam....)
> > Apakah prosedural yang benar atau tidak untuk PERTOLONGAN PERTAMA bisa
> > berbeda ya? 
> >  
> >  
> > 
> > -----Original Message-----
> > From: [EMAIL PROTECTED]
> > [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Monday, August 30, 2004 9:05 AM
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: Re: [balita-anda] klinik 24 jam
> > Importance: High
> > 
> > 
> > 
> > Saya turut berduka cita atas kepergian  putra bapak, semoga bapak dan
> ibu
> > diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini dan si kecil dimasukkan ke
> > dalam surga-Nya. 
> > 
> > Mungkin kita harus dalam keadaan tenang dalam menghadapi setiap kejadian
> > yang menimpa anak-kita dan mengetahui langkah "PERTOLONGAN PERTAMA -apa"
> > bila terjadi suatu "kecelakaan" pada si kecil. 
> > Mungkin ada di antara kita yang masih ada yg menyimpan file
> > ttg"Langkah-langkah Pertolongan Pertama" bila kita menghadapi
> > "kecelakaan-kecil" pada anak2x kita. 
> > 
> > 
> > Regards
> > Tuti Hariani
> > Country Finance- Indonesia
> > 
> > 
> > 
> > 
> >     [EMAIL PROTECTED] 
> > 
> > 
> > 30/08/2004 08:47 
> > Please respond to balita-anda 
> > 
> > 
> >         
> >         To:        [EMAIL PROTECTED] 
> >         cc:         
> >         Subject:        [balita-anda] klinik 24 jam
> > 
> > 
> > Selamat pagi,
> > 
> > Saya ingin menyampaikan berita menyedihkan mengenai anak saya .Saya
> orang
> > awam yang tidak tahu etika kedokteran.
> > Mohon kepada Bpk/Ibu sekalian yang lebih tahu dan punya wewenang
> mengenai
> > masalah ini bisa menjelaskan .
> > Terima kasih
> > 
> >                               KLINIK 24 JAM
> > 
> > 
> >      Saya  pd  tgl  2 Agustus 2004 ±15.00 wib datang ke Klinik 24 jam
> yang
> > dikelola  oleh  Yayasan  Adi  Paraso  di Perumahan AMARAPURA, Serpong
> > dalam
> > keadaan  bingung & panik, karena putra saya yang berusia ±11 bulan
> > tersedak
> > bubur pada saat makan .
> >      Ketika  saya  datang ternyata dokternya tidak berada di tempat &
> saya
> > disarankan  oleh  penunggu  klinik  yang  notabene  bukan  dokter dan
> > bukan
> > perawat  utk  menunggu,  karena dokternya sedang shalat berjamaah di
> > masjid
> > yang  jaraknya  ±80  m  dari  klinik.  Karena keadaan putra saya yang
> > sudah
> > membiru  saya  langsung mendatangi dokter di mesjid utk mohon
> pertolongan
> > &
> > dokter langsung membawa anak kami ke kliniknya dan menyodok-nyodok
> > mulutnya
> > agar  dia dapat muntah hingga akhirnya dari hidung putra kami keluar
> > darah,
> > setelah  itu  dia menyarankan kepada saya utk membawanya ke RSI
> > Assohibirin
> > (Tangerang)  yang  letaknya  cukup  jauh  dari rumah saya, karena
> bingung
> > &
> > panik,  saya  minta  bantuan  utk  ditemani  oleh dokter tsb, tapi
> > ternyata
> > dokter  tidak  ikut dan membiarkan saya, putra saya& sopir utk pergi ke
> > RSI
> > Assohibirin.  Dan karena perjalanan yang cukup jauh ditambah dgn mobil
> > yang
> > tdk  memadai  (remnya  blong),  akhirnya  saya berhenti di tengah jalan
> > utk
> > selanjutnya meneruskan perjalanan dengan angkot, dan karena perjalanan
> > yang
> > lama  akhirnya  ketika  sampai  di  RSI Assobirin ternyata putra saya
> > telah
> > meninggal dunia.
> >      Saya  telah  mengikhlaskan  kepergiannya tapi ada beberapa
> pertanyaan
> > yang masih mengganjal dalam benak saya :
> > 1.    Bagaimana persyaratan yang diberikan oleh Departemen Kesehatan utk
> > Klinik 24 jam ? apakah setelah diberi izin selalu di awasi baik
> pelayanan
> > ataupun peralatannya ?
> > 2.    Apakah di klinik 24 jam tsb baik dokter ataupun perawatnya/tenaga
> > paramedisnya harus stand by di tempat ?
> > 3.    Apakah dokter di klinik 24 jam memiliki keahlian/skill utk dpt
> > memberikan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)  utk hal2 yang tdk
> > rumit, misalnya tersedak, tenggelam, dsb ?
> > 4.    Adakah kelengkapan peralatan standar yang harus di miliki oleh
> > klinik
> > 24 jam misalnya tabung oksigen, ataupun yang lainnya ?
> > Hal-hal  tsb  di atas kami pikir perlu diperhatikan agar kejadian yang
> > sama
> > tidak terulang lagi  dan dapat menelan korban lain lagi, mengingat saat
> > ini
> > banyak menjamurnya klinik-klinik 24 jam.
> > 
> > 
> > 
> > Warga Amarapura, Serpong
> > 
> > Noted :
> > Kejadian   di   atas   dibuat  oleh  istri  saya  yang  langsung
> > mengalami
> > kejadiannya.
> > No. HP 08151621645
> > 
> > 
> > 
> > ---------------------------------------------------------------------
> > >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> 
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke