waduh, sedih banget bacanya kasian anak seumur itu sudah harus menerima
sikap kasar dari orang yang gak berpendidikan ...kurang ajar banget ya tuh
suster....

tapi nama kan bisa diganti2 ya mbak apalagi ktp aspal gampang dibuat... ada
fotonya gak ?

Mamanya Alam & Adjie

----- Original Message -----
From: Lie Yin Fong <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Thursday, April 28, 2005 3:26 PM
Subject: [balita-anda] Fw: HATI HATI TERHADAP SUSTER BERNAMA MUDRIAH


FW: HATI HATI TERHADAP SUSTER BERNAMA MUDRIAH
  Wahh... suster2 memang ga boleh ditinggal sendirian dg anak kita nih..
bahaya...



  Subject: FW: HATI HATI TERHADAP SUSTER BERNAMA MUDRIAH





   HATI HATI TERHADAP SUSTER BERNAMA MUDRIAH

  Pengalaman ini sungguh sangat menyakitkan hati,membuat sedih dan rasa
dendam dan marah.Kejadian ini saya alami sendiri,ingin saya bagikan kepada
semua ibu yang sering meninggalkan anak2 balita di rumah di bawah
pengawasan suster.

  Kejadian ini bermula ketika saya mengambil Governess / Suster yang
bisamendidik di Yayasan Citra Bunda di kawasan Kelapa
Gading.Denganadministrasipengambilan yang mahal yaitu Rp.650.000 dan gaji
governess yang cukup tinggi yaitu Rp.750.000 sebulan ditambah uang cuti
Rp.100.00,saya mengharapkan mendapat sesorang yang berkualitas untuk menjaga
dan mendidik anak

  saya.Yayasa CB sendiri mengisyaratkan bahwa semua Governess adalah lulusan
SMA dan mengikuti kuliah terbuka di universitas yang dimiliki oleh Citra
Bunda (entah universitas apa namanya,yang jelas setiap bulan suster selalu
cuti 2 hari untuk mengikuti kuliah di kampus Citra Bunda)

  Pada saat pengambilan saya sangat tertarik dengan pembawaan Suster Mudriah
yang lemah lembut dan sangat sopan.Setelah bekerja beberapa hari baru
ketahuan kalau Suster Mudriah sering sekali lupa untuk membawa  keperluan
anak bila diajak pergi.Bahkan sering menghilangkan botol minum yang
ketinggalan di mal.Saya masih memberi toleransi karena saya lihat dia

  sangat sabar dalam menjaga anak.

  Setelah beberapa bulan anak saya tidak juga menjadi dekat dengan  Suster
Mudriah bahkan sering menangis kalau waktunya tidur malam.Saya pikir karena
dia manja dan dekat dengan saya.Akhirnya pembantu yang tua bercerita kepada
saya.Suster Mudriah sering berlaku kasar terhadap anak saya dan bahkan
sering mencubit.Pernah waktu anak saya sakit dan tidak mau makan,dia
mengancam : "Nanti Dedek mati ya kalo nggak makan". Ketika saya konfrontir
dia hanya mengatakan bahwa apa mungkin dia bisa mengatakan hal2 seperti itu.
Pembantu saya yang tua juga bilang kalau anak saya muntah,suster  tsb
menjadi marah dan kain pel yang sudah dipakai untuk mengepel muntahan
kemudian dilap secara kasar ke mulut anak saya sambil bilang:heeeehhhh,nakal

  ya.

  Guru2 di sekolah juga sering bilang kalau anak saya selalu menangis kalau
makan siang di sekolah dan disuapin oleh suster tsb.Tadinya saya  tidak
terlalu pikirkan,karena anak saya memang susah makan.


   Akhirnya Suster tsb minta keluar setelah saya marah besar.Sewaktu saya
pergi menemani suami operasi jantung di Singapore,anak saya tidak membawa
buku pelajaran dan buku PR selama seminggu.Saya bilang untuk apa saya gaji
Governess 900rb (gajinya tiap 6 bulan harus naik minimal 50rb) kalau bawa
buku aja lupa.Apalagi gurunya sudah menanyakan dan tetap tidak
dibawa.Kesabaran saya sudah habis.

  Setelah dia keluar kurang lebih 1 bulan,barulah anak saya mengatakan yang
sesungguhnya (anak saya berumur 3 1/2 tahun).Dia bilang takut dengan Sus Mud
karena suka cekokin Dede kalo nggak mau makan.Kadang2 lehernya yang
dicekik.Dan yang paling menyeramkan,Dede bilang kalau dia muntah sama Suster
muntahnya dimasukin ke mulut Dede dan sampai masuk ke hidung

  Dede.Ketika saya tanya kenapa dulu Dede nggak pernah cerita,dia bilang
kata Sus  mami kan nggak ada.Terus juga dibilang nggak boleh bilang ke
mami.Pantas saja dulu anak saya yang besar umur 6 tahun pernah menangis
karena pipinya  dicubit Suster Mudriah.Tapi ketika saya tanya Suster tsb
juga tidak mengakui.


   Peristiwa ini terjadi karena kelalaian dan kemalasan saya sebagai
Ibu.Saya  terlalu malas untuk mengganti Suster karena merasa sudah nyaman
dan malas mengganti dengan yang baru.Semoga pengalaman ini bisa diambil
hikmahnya oleh Ibu2 yang lain.


  Bagi yang menggunakan Suster Mudriah asal Salatiga - Jawa Tengah agar
berhati2.












AYO GALANG SOLIDARITAS UNTUK MEMBANTU KORBAN MUSIBAH DI ACEH & DAN SUMATERA 
UTARA !!!
================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke