Senin, 19 Juni 2000
Vicks VapoRub Menyebabkan Gangguan Hati Pada Anak-anak

Vicks VapoRub merupakan produk yang sangat populer di kalangan masyarakat.
Mungkin sejak jaman anda masih kecil produk ini sudah digosokkan pada tubuh
anda. Tapi ingatlah untuk tidak sekali-kali lagi menggunakan produk ini atau
semua produk lain yang mengandung kamfer pada bayi anda sendiri.

Para dokter dari University of Iowa Hospital and Clinics mengatakan, seorang
anak perempuan berusia 2 bulan mengalami gangguan hati setelah ibunya
menggosokkan banyak Vicks VapoRub pada leher dan dadanya selama lima hari.
Hati bayi ini kembali normal setelah ibunya tidak lagi menggosokkan obat
demam yang populer tersebut.

"Pada dasarnya, kamfer [bahan aktif dalam Vicks VapoRub] adalah racun bila
dimakan," kata Dr. Warren Bishop, direktur gastroenterologi anak-anak di
University of Iowa Hospital and Clinics di Iowa City. "Baunya enak dan kulit
anda akan terasa hangat setiap kali anda menggosokkannya. Tetapi menurut
laporan, kamfer akan menyebabkan sel-sel hati menjadi mati dan dapat
menyebabkan orang meninggal kalau produk yang mengandung kamfer ini
termakan."

Anak kecil itu dibawa ke rumah sakit setempat karena ibunya melihat adanya
pembengkakan di lipat paha anak tersebut. Setelah menemukan bahwa anak itu
mengalami kekurangan gizi akibat ibunya memberikan campuran susu bayi yang
terlalu encer, anak itu segera dibawa ke rumah sakit. Berbagai tes
mempelihatkan bahwa fungsi hatinya tidak bekerja dengan baik.

Setelah ditanya, ibu anak itu ingat telah mengoleskan Vicks VapoRub ke dada
dan leher anak itu, tiga kali satu hari selama lima hari. Dokter
menganjurkan untuk tidak mengoleskan obat itu lagi sampai anak berusia lebih
dari 2 tahun. Lever anak itu kembali normal sendiri, begitu Vicks tersebut
dihentikan.

"Anak itu mengalami keracunan kamfer melalui kulit," kata Bishop. "Bayi
mempunyai kulit yang relatif tipis dan daerah permukaan yang relatif besar
dibandingkan dengan berat total tubuhnya, sehingga sangat lebih mudah
mengalami keracunan." Studi kasus ini dilaporkan dalam edisi Juni dari
Southern Medical Journal.

Procter & Gamble, produsen Vicks VapoRub, mengatakan produk tersebut
mengandung kamfer, mentol dan minyak eukaliptus dan harus dihirup untuk
melegakan hidung tersumbat dan batuk karena demam, demikian menurut situs
produk-produk Vicks. Procter & Gamble sebenarnya sudah mengingatkan bahwa
produk itu hanya boleh digunakan di luar tubuh, tidak boleh dioleskan di
hidung, tidak boleh dipanaskan dan tidak boleh digunakan pada anak-anak di
bawah usia 2 tahun tanpa konsultasi dengan dokter.
Bishop mengatakan, studi kasus ini menjadi peringatan besar bagi orang tua
dan dokter tentang bahaya kamfer, khususnya bagi bayi. "Meskipun kami belum
pernah melihat kasus seperti ini, hal serupa telah dilaporkan pada literatur
medis. Kalau orang tua bermaksud menggunakan obat bebas, mereka seharusnya
berpikir dengan sangat hati-hati tentang obat tersebut, khususnya bagi bayi.

"Bayi jauh lebih rentan terhadap efek samping berbagai sediaan obat bebas,"
katanya mengingatkan.

INGAT
Hindari produk yang mengandung kamfer bagi anak berusia di bawah dua tahun.
Informasi yang ada di sini bukan sebagai pengganti anjuran dan terapi yang
diberikan oleh dokter, namun diharapkan dapat menambah pengetahuan mengenai
kondisi medis tertentu yang Anda perlukan. Sebaiknya Anda tetap
mengkonsultasikan masalah medis dengan dokter keluarga Anda.




>> Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya <<
>> Belanja Info & Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]












Kirim email ke