P'Farid dan Mbak Maria
memang sangat tidak enak punya pengalaman buruk dalam dalam hal
perawatan anak2 kita.
Kalau tidak salah sekarang Undang2 Tentang Perlindungan Konsumen
sudah merambat kepada pelayanan Kesehatan. Hal ini saya ketahui 
dari DSA Wia. Bahkan menurutnya lagi, kita sebagai pasien bisa complain
masalah 
ketidakjelasan isi resep yg kita terima. atau dokter yg memeriksa kita
tidak bisa menjelaskan penyakit yg kita derita.
Sampai2 DSA ini bilang, saya hrs lebih hati2 dalam menangani pasien.
Selain karena UU tsb juga, pasien2 sekarang pinter2.
Seperti P'Farid dan Mbak Maria ini. (he..he.. bener khan).

Mungkin diantara rekan Netters ada yg lebih paham soal UU ini,
boleh juga sharing.

Mama Wia - Muflih

> ----------
> From:         Maria Nasrun[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Reply To:     [EMAIL PROTECTED]
> Sent:         Friday, October 13, 2000 3:12 PM
> To:   '[EMAIL PROTECTED]'
> Subject:      RE: [balita-anda] Pengalaman PAhit di RS. HERMINA BEKASI
> 
> Pak Farid Wazdi,
> 
> Saya juga punya pengalaman pahit saat anak saya di rawat  di RSIA
> HERMINA
> JATINEGARA selama 3 minggu di sana.  Saya dan suami sudah
> dikategorikan
> bawel karena kami monitor terus selama anak kami di rawat disana.
> Kami
> heran sekali dengan metode perawatannya sampai-sampai kondisi BB anak
> saya
> kayak bursa efek, naik turun.  Saya nggak tahu apakah sistem pemberian
> susunya benar atau tidak. Saya suka negative thinking, jangan-jangan
> kalau
> anak saya lagi ogah minum, air susunya di buang dan dalam catatan
> perawat di
> buat seakan-akan anak saya sudah minum 120 ml. Padahal pada saat anak
> saya
> berumur 2 bulan kemampuan minumnya belum sampai 120 ml, paling cuma 60
> atau
> 90 ml. Kalau dicekokin sebanyak itu ya muntah. Kalau muntah kapan
> berat
> badannya naik. Pokoknya saya dan suami manusia yang paling cerewet
> sampai-sampai dokternya sendiripun kami teror terus untuk memperjelas
> penyakitnya berikut sistem perawatannya di sini.  Yang lebih parah
> lagi ,
> RSIA HERMINA suka seenaknya menagih bayaran dengan kalkulasi yang
> seenaknya.
> Untung saya dan suami super teliti. Dan memang kenyataannya banyak
> biaya-biaya yang dibuat-buat seenaknya.  saya sampai complaint tuh  ke
> bagian keuangannya juga saya sampaikan ke bagian perawatan anak dan
> juga
> dokternya.  Eeee...ujung-ujungnya mereka minta maaf atas kesalahan
> kalkulasi
> tersebut.  Coba kalau nggak teliti, kebobolan dech, udah mahal tambah
> mahal
> lagi.  Rekan netters, saya ingetin lagi untuk lebih berhati-hati jika
> anak
> kita di rawat di rumah sakit. Nggak ada salahnya kalau kita nanya ini
> itu
> jika dokter ataupun perawatan memberikan obat atau menggunakan alat
> medis
> untuk anak kita, hal ini penting sekali. Nggak apa-apa kalau kita di
> bilang
> sok tahu yang jelas demi anak kita juga koq......contohnya penggunaan
> alat
> USG, mana boleh sih anak kecil sering-sering di USG, pengetesan urine
> yang
> berkali-kali etc yang sifatnya suka dilakukan berkali-kali atau
> melakukan
> tindakan medis menggunakan alat sementara anak kita tidak ada indikasi
> yang
> harus menggunkan alat tersebut.
> 
> Mudah-mudahan apa yang saya paparkan diatas bermanfaat, bukan untuk
> berobat
> di RSIA HERMINA aja, bisa juga di tempat yang lain.
> 
> Maria Nasrun
> Strategic Exploration Team
> Room 701
> Ph: 62-761-592240   Fax: 62-761-592240
> e-mail:[EMAIL PROTECTED]
> 
> > ----------
> > From:       farid wazdi[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> > Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
> > Sent:       Friday, October 13, 2000 11:44 AM
> > To:         [EMAIL PROTECTED]
> > Subject:    [balita-anda] Pengalaman PAhit di RS. HERMINA BEKASI
> > 
> > Anak saya umur 2 bulan demam dan menurut dokter harus dirawat,
> karena
> > darurat
> > saya bawa ke rumah sakit terdekat( RS. HERMINA BEKASI).
> > tgl 2 - 6 okt 00 anak saya dirawat di kelas I.
> > Pengalaman pahit :
> > 1. Suster selalu diingatkan untuk pemberian obat, dan mengukur suhu,
> > pernah
> > saya coba diamkan sampai 2 jam belum dikasih obat hingga saya sampai
> > marah.
> > 2. Baju perawatan sudah bolong-bolong.
> > 3. Hingga pulang keadaan anak saya belum sembuh juga, hingga akirnya
> saya
> > pindah ke RS lain dengan dokter lain dan Alhamdulillah sekarang
> sudah
> > sembuh.
> > 
> > Dan Yang paling mengesalkan:
> > satu hari sebelum pulang saya mencek pembayaran sementara dan dari
> cashir
> > diperoleh data 1.5 jt. dan besoknya saat pulang biaya itu melonjak
> hingga
> > 2.5 jt.
> > Karena ingin pulang cepat-cepat dan kesal dengan pelayanan RS.
> HERMINA
> > saya
> > bawa pulang anak saya.
> > Sesampai dirumah saya teliti rincian pembayaran ternyata ada
> keanahan.
> > rincian obat di kwitansi obatnya banyak sekali, bahkan obat untuk
> orang
> > dewasa ada juga.
> > tgl 11/10/00 saya complain ke RS. dan dibantu  Dr. HARDIMAS, dokter
> disana
> > yang mau membantu, data rinciam obat tersebut di bandingkan dengan
> data
> > rekam medis anak saya dan ternyata memang benar,  banyak obat-obatan
> di
> > daftar rincian kwitansi obat  yang ngga tau asalnya dari mana, tidak
> > pernah
> > di berikan ke anak saya , dan Doker HARDIMAS sendiri heran kalo obat
> di
> > rincian tersebut begitu banyak.
> > Hasil perbandingan tersebut dibawa ke bagian data, sampai 6 jam saya
> harus
> > menunggu di sana, yang akhirnya ke luar rincian obat baru yang sama
> dengan
> > daftar rekam medik. perbedaan dengan rincian obat pertama begitu
> banyak
> > yang saya heran ternyata jumlah yang harus dibayar sama, karena
> ternya
> > jumlah quantity obatnya yang lebih banyak. untuk yang terakhir ini
> saya
> > belum tindak lanjuti karena waktu.
> > 
> > Pesan saya berhati-hatilah bila anda terpaksa harus ke sana, teliti
> dan
> > jaga terus keluarga anda yang sedang dirawat, biarlah pengalaman ini
> cukup
> > sampai sini saya yang mengalami.
> > Terimakasih
> > 
> > Data:  Orangtua pasien Gentala Arva Pandya Wazdi
> > 
> > 
> > 
> > 
> > ### FREE DOMAIN [.COM|.NET|.ORG *] >> http://www.indoglobal.com <<
> ##
> > >> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik,
> http://www.indokado.com
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> > Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> > Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> 
> 
> ### FREE DOMAIN [.COM|.NET|.ORG *] >> http://www.indoglobal.com << ##
> >> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 


### FREE DOMAIN [.COM|.NET|.ORG *] >> http://www.indoglobal.com << ##
>> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Kirim email ke