Dear Netters, Dulu saat Michael masih dalam kandungan mamanya (5 bulan), Mamanya pernah diopname di RS (Balikpapan) karena gejala typhoid. Saat perawatan selama lk sepuluh hari Dokter penyakit dalam (kebetulan DSA-nya sedang tidak ditempat saat itu) yang merawatnya 'menemukan' batu ginjal. Tidak besar, hanya kecil tetapi ada dua atau tiga. Pilihan yang ditawarkan langsung diobati, tapi mengorbankan (calon) Michael - yang jelas tidak kita ambil - atau diobati setelah Michael lahir tapi dengan risiko. Saat konsult DSA (sepulang dari tugas) kami diminta melakukan second opinion ke internist lain agar lebih valid. Michael lahir dengan selamat. Kini Michael udah sehat dan lincah di usia delapan bulan. Second opinion telah kami lakukan dan ternyata memang positif ada batu ginjal. Salah satu kemungkinan yang ditawarkan selain operasi adalah dengan 'disinar laser' yang harus dilakukan di Surabaya atau Jakarta. Memang selama ini untuk urusan kesehatan kami masih di'cover' oleh perusahaan. Tapi itu toh ada 'plafonnya' dan untuk kami bukanlah pada posisi yang sedemikian tinggi. Kami ingin masukan dari netters Yth. adakah yang mengetahui atau pernah mendengar atau mengalami kasus serupa dan penanganannya? Pertanyaan yang lebih luas tentu menyangkut biaya, lokasi (rumah sakit di Jakarta atau Surabaya dengan fasilitas ini) dan dampak pengobatan. Mohon sharingnya lewat JAPRI saja. Terima kasih banyak. papanya Michael >> kirim bunga, pesan cake & balon ulangtahun? klik, http://www.indokado.com >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]