Langkah keempat pengurangan. Pola ini sama dengan pola penjumlahan.
Katakan "sepuluh kurang satu samadengan sembilan" Dan perlihatkan sejenak
kartu berbola sembilan. Kemudian katakan "sepuluh kurang sembilan samadengan
satu". Pada hari ke-41 anda dapat  mengajarkan mulai dari duapuluh kurang
satu sampai dengan duapuluh kurang sembilan belas. Maka ia sekarang sedang
menerima sembilan waktu belajar yang sangat ringkas setiap harinya dengan
urut-urutan sebagai berikut: Kartu-kartu bilangan, penjumlahan, pengurangan,
kartu bilangan, penjumlahan, pengurangan, kartu bilangan, penjumlahan,
pengurangan.
     Di hari ke-42 mulailah dengan tigapuluh kurang satu hingga tigapuluh
kurang duapuluh sembilan. Pada hari ke-43 mulailah dengan soal-soal
pengurangan dalam bentuk dan urutan yang tidak teratur sampai jumlah
empatpuluh delapan.
     Langkah yang kelima memecahkan soal. Apabila apa yng kita sampikan
sungguh-sungguh dan penuh kasih sayang, Insya Allah akan menghasilkan buah
yang "harum" baunya dan nikmat rasanya. Kini kita siap mengajarkan
memecahkan soal, ingat bukan mengujinya. Mulailah dengan bilangan-bilangan.
Berlututlah di lantai menghadap anak. Ambillah kartu dengan 18 bola dan 25
bola. Kemudian mintalah si anak untuk menunjuk pada 25. Permintaan ini
diajukan sambil lalu dan riang. Jangan suruh dia mengucapkan duapuluh lima,
sebab kita tidak sedang mengajar berbicara, tetapi sedang mengajarkan
matematika. Jika ia tidak cukup cepat, katakan dengan gembira, "Yang ini,
bukan?" sambil mengangkat kartu 25 bola. Inilah cara mengajar yang jujur.
Ulangi lagi hingga anak dapat menunjukkan dengan benar. Jika ia dapat
mengetahuinya, pujilah dan peluklah. Bahwa ia adalah seorang anak yang
terpandai yang pernah kita kenal. Hal ini memang betul bukan ?
     Begitu kita meluapkan kegembiraan dia akan secepatnya menaruh minat
pada matematika untuk selamanya. Ia menjadi yakin bahwa matematika lebih
menyenangkan daripada "gula-gula". Terus lakukan seperti itu, maka anak kita
akan lebih cepat menunjukkannya. Lakukan setelah itu pengurangan.
     Sebagai catatan jangan memberikan waktu khusus untuk memecahkan
soal-soal, tetapi campuradukkan atau sewaktu-waktu saja. Hingga anak kita
merasakan kesenangan. Toh tidak ada tekanan yang kita berikan kepada anak
kita.
     Langkah keenam perkalian. Katakan kepadanya kita mengajarkan perkalian.
Lakukan seperti hal sama sebelumnya. Mulailah dengan mengatakan "dua kali
dua samadengan empat" sambil memperlihatkan kartu berbola empat. Teruskan
sampai "dua kali lima samadengan sepuluh" Pada hari ke-51, mulai dengan
"tiga kali tiga samadengan sembilan". Akhirnya "tiga kali delapanbelas
samadengan limapuluh empat". Sampai hari ke 58 kita sampai pada "sepuluh
kali enam samadengan enampuluh". Pada waktu mengajarkan perkalian kita bisa
menyelipkan satu persoalan perkalian.
     Langkah ketujuh pembagian. Pada hari ke-60 kita mengajarkan pembagian.
Sampai langkah ini ia telah mengetahui nilai sebenarnya hingga enampuluh
lima. Mulailah dengan mengatakan "empat dibagi dua samadengan dua" hingga
enampuluh empat dibagi dua samadengan tigapuluhdua". Pada hari ke-68 kita
sampai pada "tujuhpuluh dibagi sepuluh samadengan tujuh".
     Sewaktu-waktu kita selingi dengan soal pembagian.
     Langkah kedelapan persamaan. Pada hari ke-70 kita sudah menjadi seorang
ahli matematika. Katakanlah kita sedang mengajarkan persamaan dengan riang
gembira. Sebetulnya ia sudah mengetahui semua persamaan dua langkah. Sebab,
memang dua tambah tiga samadengan lima, tujuhpuluh dikurangi tigapuluhsatu
samadengan tigapuluh sembilan, delapan kali delapan samadengan enampuluh
empat. Sekarang berikanlah soal persamaan tiga langkah. Katakanlah "tujuh
tambah tigabelas kali tiga samadengan ." Kemudian perlihatkanlah kartu
berbola enampuluh. Setelah kita mengajarkan tiga langkah persamaan maka
lanjutkanlah dengan langkah-langkah yang lain. Yakinlah apa yang kita
ajarkan akan menghasilkan hasil yang memuaskan. Tidak kecuali bagi anak yang
tidak berminat karena metode yang kita gunakan tidak menarik.
     Langkah kesembilan angka-angka. Langkah ini amat mudah. Sekarang kita
mengambil kartu-kartu yang bertuliskan angka. Angkatlah kartu yang
bertuliskan 1 berwarna merah, dan katakan "ini satu". Lakukan seterusnya
hingga hari ke-99 ia akan mengetahui semuanya.
     Begitulah langkah-langkah bagaimana mengajarkan bayi kita matematika.
Tentunya apa yang disarankan oleh pakar anak Charles M. Spellmann PhD dan
Rachel Williams dalam bukunya "Mengajak Anak Bekerja" ini tidak akan berarti
apa-apa jika kita tidak bisa menyampaikannya dengan sabar, penuh kasih
sayang dan tanggungjawab. Pendek kata, sebagus apapun teori yang dilontarkan
akan nol sama sekali jika tidak dilaksanakan. Anda percaya dengan ini ?
Tidak ada salahnya kita coba. *** habis rek.



>> Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com  
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



Kirim email ke