Nice article, thanks.
Waiting for the others....

        -----Original Message-----
        From:   Catrien Lanny [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
        Sent:   Friday, 07 September, 2001 3:17 PM
        To:     balita; [EMAIL PROTECTED]; onal -baru
        Subject:        [balita-anda] Re: 10 Langkah Bagi Ayah Ibu Bekerja
(#2)

        > sambungan nich .....
        >
        > 6. Jangan terlalu sering gonta-ganti pengasuh.
        >
        >      Satu dari kebutuhan psikologi yang penting pada anak adalah
bahwa ia
        >      terasuh dengan baik dan penuh kasih secara terus-menerus.
Oleh karena
        >      itu kita memerlukan pengasuh. Dengan menggunakan pengasuh
kecemasan
        >      kita akan berkurang selama kita bekerja. Namun sebelum
menyerahkan
        >      anak pada seorang pengasuh, berikanlah kesempatan untuk
terciptanya
        >      keakraban dan kedekatan antara anak dan si calon pengasuh.
Sering
        >      gonta-ganti pengasuh dapat membahayakan anak. Untuk mencari
orang yang
        >      tepat atau situasi yang baik bagi anak, kalau perlu, pergilah
ke
        >      tempat yang jauh!
        >
        > 7. Kuncinya: pengawasan.
        >
        >      Sering kali ketika ditinggalkan orang tua, anak terjerumus
dalam
        >      masalah. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak bermasalah
sering
        >      berasal dari keluarga yang kurang atau tidak diawasi.
Anak-anak tidak
        >      begitu saja tahu sejak lahir, mana perilaku baik, mana yang
buruk.
        >      Mereka perlu diajari dan kemudian diawasi. Karenanya,
sangatlah
        >      penting bagi orang tua untuk mengetahui di mana anaknya,
sedang
        >      bersama siapa, dan sedang ngapain. Memang, anak sering
mengeluh kalau
        >      ia diawasi ketat, tetapi anak-anak yang tidak diawasi juga
sering
        >      merasa bahwa orang tua mereka tidak peduli dengan mereka!
        >
        > 8. Beri perhatian lebih saat ia baik.
        >
        >      Ini bagian paling berat sebagai orang tua. Kita cenderung
lebih
        >      memperhatikan anak-anak ketika mereka menjengkelkan.
Sebaliknya, jauh
        >      lebih sulit untuk memperhatikan perilaku baik mereka. Namun,
jika
        >      ingin anak berperilaku baik, berilah perhatian pada hal-hal
yang kita
        >      sukai dari mereka. Kalau anak merasa diabaikan, secara bawah
sadar ia
        >      akan berperilaku salah untuk menarik perhatian kita.
Memperhatikan
        >      mereka sewaktu mereka baik, memang memerlukan usaha.
        >
        > 9. Hukuman itu untuk mendidik.
        >
        >      Orang tua yang bekerja di luar rumah, cenderung mengalami
kelelahan
        >      dan mudah jengkel. Maka mereka lebih mudah kehilangan kontrol
terhadap
        >      anak-anak. Ini dapat menimbulkan masalah. Jangan pernah
menghukum anak
        >      ketika kita sendiri tidak dapat mengontrol diri. Gunakan
hukuman untuk
        >      mendidik, bukan untuk melampiaskan kemarahan.
        >
        > 10. Berikan teladan dalam relasi.
        >
        >       Anak belajar berelasi dari orang tua mereka. Mereka juga
merasa
        >      paling aman jika melihat orang tua saling memperlakukan
pasangannya
        >      dengan baik. Maka hal terbaik yang dapat dilakukan bagi
anak-anak kita
        >      adalah mencintai pasangan kita

        bgs, catrien


        >> Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/international/
        >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
        Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
        Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]





        

>> Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, 
>http://www.indokado.com/international/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]







Kirim email ke