Mengapa Orang-orang Kehabisan Tenaga
                        Suatu survei yang diadakan di antara para juru rawat
mengungkapkan tiga faktor yang menyebabkan kehabisan tenaga.
                        1. Faktor Pertama adalah banyaknya permasalahan
penyebab frustrasi yang dihadapi setiap hari.
                        2. Faktor kedua yang di catat adalah kurangnya
dukungan mental dan emosi, tidak mempunyai orang untuk mencurahkan perasaan.
                        3. Faktor ketiga adalah perasaan tidak berdaya.
                        Perasaan tidak berdaya dalam diri manusia tumbuh
dalam lingkungan yang tidak memiliki sikap menghargai dan membuahkan
kehabisan tenaga.
                        Bagaimana Anda Dapat Mengatasinya?
                        Dr. Yutaka Ono, seorang direktur dari Keio
University School of Medicine mengusulkan "tiga K" untuk menghadapi
kehabisan tenaga.
                        Ia menjelaskan, "'Tiga K' ini adalah:
                        1. KENDALI. Agar dapat mengatasi perasaan tidak
berdaya, Anda harus sanggup merasa bahwa perasaan dan perilaku Anda ada di
bawah kendali Anda. Apabila setiap hari frustrasi menguasai emosi Anda dan
menghancurkan kemampuan Anda untuk memecahkan problem-problem, maka mudah
untuk percaya bahwa segala sesuatu nya di luar kendali Anda. Akan tetapi,
jangan berpangku tangan dan terus-menerus memikirkan problem-problem yang
meresahkan.  Cobalah memecahkan problem Anda secara bertahap. Janganlah
menunda-nunda. Hanya dengan mengambil tindakan yang positif, Anda akan mulai
merasa lebih baik dan terkendali. Cobalah untuk mengurangi perasaan
tersinggung yang dapat mengakibatkan perasaan pesimis.
                        2. KOMUNIKASI. Menarik bahwa petugas pemadam
kebakaran jarang mengalami kehabisan tenaga. Hal ini mungkin karena, selain
dianggap pahlawan, mereka dipersatukan oleh ikatan persahabatan yang kuat.
Memiliki suatu kelompok yang mendukung untuk diandalkan, seseorang dapat
meminta bantuan dari mereka. Di mana Anda dapat menemukan dukungan yang
menghibur dewasa ini?  Sewaktu melukis cara-cara bagi para dokter untuk
mengatasi kehabisan tenaga, buku Moetsukishogokun (Sindrom Kehabisan Tenaga)
menyatakan, "Bagi para dokter, keluarga mereka, terutama pasangan hidup
mereka, adalah pendukung emosi yang paling efektif dan paling realistis."
Semua orang membutuhkan seseorang yang dapat dipercaya untuk mencurahkan
perasaan pribadinya.
                        3. KENAL(miliki persepsi). Bila berada di bawah
stres yang berlebihan, kita cenderung membuat penilaian yang negatif atas
segala sesuatu dan menjerat diri kita dalam sudut pandangan yang pesimis.
Akan tetapi kita harus bersikap realistis. Analisalah apakah benar-benar ada
dasar bagi cara berpikir yang negatif.  Apakah akibatnya akan seburuk yang
Anda takuti? Cobalah melihat berbagai hal dari sudut pandangan yang lain.
                        "Anda dapat mulai dengan manganggap bahwa jika Anda
kehabisan tenaga, hal itu mungkin karena Anda 'hebat' bukan karena Anda
'buruk"," kata majalah Parents. Ingatlah: Tipe orang yang cenderung
kehabisan tenaga adalah yang memiliki standar-standar yang tinggi dan
prihatin akan orang lain. Apa yang paling berguna bagi korban kehabisan
tenaga adalah kata penghargaan.

                     Bersambung ......

>> Kirim bunga dukacita, ucapan selamat dll ke mancanegara? Klik, 
>http://www.indokado.com/international/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]







Kirim email ke