bu, anak saya mulai saya perkenalkan dengan rasa asin mulai umur 1 tahun-an,
karena mulai dari umur segitu anak saya mulai makan nasi lembek terus
lama-lama nasi biasa + kuah sup atau soto (pokoknya yang sup-supan).

Prinsipnya, umur 1 tahun si anak udah bisa mulai ngerasa nggak cuman manis
susu tok, tapi juga asin. Ngasih garamnya enggak usah banyak (bukan porsinya
kita - lho), dan pencernaannya udah kuat buat mulai makan-makanan orang
dewasa (diawali dengan makanan berkuah). Sekarang anak saya (umur 18 bulan)
makannya udah ikut menu orang dewasa (kecuali pedas tentunya.


----- Original Message -----
From: "Retno Adriani" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, December 25, 2001 5:08 PM
Subject: RE: [balita-anda] icha : variasi makanan


> Dear All ...
> Saya mau tanya, pd usia berapakah anak boleh memakai garam dan atau kecap
> dalam makanannya.  Sekarang ini usia Qiya 11 bln 12 hari.  BB - nya sih
> bagus tidak terganggu (12.1 kg .. a bit overweight though!) tapi
makanannya
> ingin saya kasih variasi either garam atau  kecap asin spy agak enak ..
> Yaa .. belakangan ini saya pernah kasih daun bawang 3 cm di porsi makanan
> tim saringnya .. tapi ya cuma itu  beraninya.
> Kira2 kapan dia boleh share makanan kita yaaa ? Mis: sop, semur, soto etc
..
>
> Thanks
>
>
> >From: Irmayani Susanty <[EMAIL PROTECTED]>
> >Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
> >To: [EMAIL PROTECTED]
> >Subject: RE: [balita-anda] icha : anak saya terkena alergi
> >Date: Wed, 12 Dec 2001 09:55:39 +0700
> >
> >Yth papanya  Icha,
> >saya juga punya pengalaman yang sama dengan bapak. Anak pertama saya
Vinny
> >(sekarang 3,5 thn) dari bayi 3 bulan kulitnya mengalami kondisi yang sama
> >seperti Icha.
> >Pertamanya saya ke DSA yg biasanya suntik vaksin. Lalu dikasih obat salep
> >(saya lupa namanya) dan bedak tabur khusus gatal. Tapi saya pergi juga ke
> >dokter spesialis kulit teman mama saya (dr Widowati) lalu dia bilang
bahwa
> >anak saya "Dermatitis Atopic" penyebab alerginya bisa berbagai macam.
Saya
> >disarankan untuk mengganti dengan susu kedele (saya pake keluaran Mead
> >Johson, maaf saya lupa). Dan ternyata salep dari SDA terlalu keras &
harus
> >dihentikan, diganti dengan racikan salep yang dosisnya di sesuaikan
dengan
> >usia/berat badan bayi.
> >Berhubung dr Widowati prakteknya jauh dari rumah (di Graha Medika) maka
> >berikutnya saya ke DSK di Mitra (dr. Lis S). Beliau juga selalu
memberikan
> >salep racikan & anti gatalnya sirop Bestalin (dosis 1/4 sdt).
> >
> >Selain diganti dg susu kedele (bila tdk kerja saya tetap memberi ASI
sampai
> >Vinny usia 15 bln) serta diolesi salep (tipis-tipis karena seluruh
tubuh),
> >Vinny juga pantang beberapa makanan spt kuning telur, daging sapi, ikan,
> >keju, strawberi, tomat.
> >Saya hanya berikan aneka sayuran (bayam merah/hijau,brokoli, wortel dll),
> >aneka buah-buahan (jeruk, pisang, alpokat, melon dll) serta untuk
> >proteinnya
> >setiap hari berasal dari tahu/tempe dan ayam (daging cincang/kaki/ati).
> >Bahkan bubur susunya tidak bisa memakai yang siap saji (seperti keluaran
> >Nestle, promina dsb). Hanya Nestle khusus Beras Merah & kacang Hijau (tdk
> >mengandung susu), atau buat sendiri dengan memakai susu kedele + tepung
> >beras/tepung maezena + labu kuning/wortel/pisang.
> >Hal tsb tidak mempengaruhi pertumbuhan & perkembangannya. BB lahir 3,3 kg
> >BB
> >usia 1 th 11 kg, berjalan usia 11 bln & perbendaharaan kata-katanya juga
> >baik/tidak terlambat).
> >
> >Utk mandinya pakai air hangat yg lebih cenderung agak dingin. Sabunnya
> >tidak
> >boleh sabun bayi cair (saya pakai barsoap baby sebamed). Setelah kondisi
> >kulitnya pulih (mulus kembali seperti kulit bayi lainnya) setiap habis
> >mandi
> >harus diolesi lotion bayi sebamed (karena kulitnya tidak boleh kering).
> >
> >Hal lain adalah menjaga lingkungan disekitar bayi spt tdk boleh ada
karpet,
> >sprei , horden jendela harus sering dicuci. Jika tidak maka Vinny akan
> >bersin-bersin, oiya memang hampir setiap pagi dia selalu bersin. Kondisi
> >alergi kulit mulai reda saat usia 1,5-2 thn. Alhamdulillah dia sudah bisa
> >makan segala macam & minum susu sapi (procal/sustagen). Namun menurut
> >dokter
> >meredanya alergi kulit ada kemungkinan berlanjut ke alergi lain. Dan
> >sekarang Vinny sudah tidak pernah ke DSK tetapi dia sekarang selalu ke
Dr.
> >Spesialis Paru Anak karena sering batuk yang berulang. Ditakutkan gejala
> >Asma. Kemarin Vinny baru test Alergi (ambil darah) tetapi hasilnya belum
> >selesai. Memang ada bakat alergi di keluarga kami, yaitu papanya alergi
> >kulit dan tante & neneknya Asma (tdk parah). Syukurnya hal ini tidak
> >terjadi
> >pada putri ke 2 Vidya (karena saya beri ASI ekslusif sampai 4 bulan &
baru
> >ASI campur susu formula setelah 4 bulan)- Vidya menjadi tidak alergi susu
> >sapi.
> >
> >Mohon maaf bila terlalu panjang saya menceritakan pengalaman saya. Namun
> >memang diperlukan kesabaran dan ketelitian dalam menghadapi bayi alergi
> >atopic, karena mudah berulang. Dan orang tua perlu bersiap diri bila
jenis
> >alergi akan berubah seiring dengan bertambahnya usia anak.
> >Barangkali ada rekan lain yang bisa sharing atau punya pendapat lain.
> >
> >Wassalam,
> >Mama Vinny.
> >
> >
> >
> >-----Original Message-----
> >From: Fachrur Razi [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> >Sent: Tuesday, December 11, 2001 11:19 AM
> >To: [EMAIL PROTECTED]
> >Subject: [balita-anda] icha : anak saya terkena alergi
> >
> >
> >anak saya perempuan(pertama), azkia ashifa namanya, biasa dipanggil icha.
> >umurnya sekarang 8 bulan dengan berat badan 7,6 kg (timbang terakhir
> >saat berobat alergi pada 27 nopember 2001), tepatnya lahir pada 16 april
> >2001 dengan berat 3,4 kg dan panjang 50 cm dalam kondisi normal dan
wajar.
> >
> >usia 3 bulan (juli 2001), anak saya BAB-nya cair, tapi kondisinya biasa
> >aja, lincah, agresif, tidak menunjukkan kondisi lemah dan lesu. waktu itu
> >belum dibawa ke dokter, tapi kami berinisatif susunya ; nutrilon premium
> >1, harus diganti, sebagai gantinya kami pilih lactogen. Belum habis susu
> >lactogen-nya kami berikan(cuma 1 kotak : 200 gram), kami alihkan lagi ke
> >susu nutilon LA sampai umur bulan ke-4. selama gonta-ganti susu, kami
> >lihat icha minum susunya tidak bermasalah, artinya susu apapun yang kami
> >berikan, mudah-mudahan diminumnya dengan lahap. berat badan icha terus
> >meningkat.
> >
> >masuk umur 4 bulan, kami lihat hampir sekujur tubuh icha muncul biang
> >keringkat, bintil-bintil merah, dan yang kami sedihkan, sangking gatalnya
> >icha menggaruk sendiri badannya yang terasa gatal tadi. kami coba taburin
> >bedak salicil, tepung kanji, caladin, tapi tidak ada hasilnya. icha
> >memang selalu berkeringkat, baik siang maupun malam. kadang kami atau
> >orang lain terasa dingin, icha berkeringat, atau sebaliknya.
> >
> >bersamaan itu juga, pernah dalam 2(dua) hari BAB-nya sampai 11(sebelas)
> >kali. kami bawa ke dokter ahli anak. menurut dokter, icha alergi susu
> >sapi yang selama ini kami berikan. ditambahkan lagi, icha alergi turun
> >dari orangtuanya. memang iya, saya papanya umur 29 tahun, terkena alergi.
> >kadang pilek/bersin, asma sesekali, mencret, gatal mata dan kulit. hingga
> >kini saya terus berusaha untuk meminimalkannya.
> >
> >dokter memberikan obat untuk icha, berbentuk puyer/campur. saran dokter
> >susunya susu kedelai, makanya hingga sekarang kami berikan icha susu
> >nutrilon soya 1. pernah kami coba berikan nutrilon soya-2 (untuk 6 bulan
> >ke atas), tapi kadang reaksi icha, BAB-nya encer. terus kami kembali lagi
> >ke nutrilon soya-1. kadang-kadang nutrilon soya-1 dan 2 kami campur, lalu
> >kami berikan sama icha, tapi tampaknya belum cocok juga. icha masih sreg
> >dengan soya-1.
> >
> >masalah lainnya, kadang setelah habis obat yang diberikan  dokter ahli
> >anak karena kulitnya memerah( puyer/campur dan salap benoson/apolar),
> >muncul lagi, hilang, muncul lagi. keringatnya masih seperti biasa,
> >banyak, selalu mandi keringat. berdasarkan saran-saran dokter ahli anak
> >dan referensi yang kami ketahui, kami coba terus mengikuti perkembangan
> >alergi anak kami ini, termasuk dalam mengakal-akali kondisi hari-harinya.
> >
> >melalui kesempatan ini, kami mohon penjelasan seputar alergi yang
> >diderita anak kami, apa benar turunan dari saya papanya, apakah bisa
> >dihilangkan/diminimalkan, bagaimana cara mensiasatinya dan apa yang harus
> >kami lakukan, bagaimana pula dengan icha yang karena selama ini minum
> >susu kedelai tidak mendapatkan protein hewani, serta makanan apa yang
> >cocok kami berikan kepada icha. sebelum dan sesudahnya diucapkan terima
> >kasih.
> >
> >Informasi tambahan :
> >icha lahir di medan, umur 3,5 bulan saya bawa pulang ke aceh. icha umur
> >4,5 bulan saya bawa lagi ke batam dan tanjung uban tempat neneknya karena
> >saya mau ke bogor untuk sekolah. sekarang icha ada di bogor sejak umur
> >5,5 bulan. selama itu pula icha naik kapal laut, taksi, speedboat, bus
> >kota, pesawat. apakah ini juga berperan terhadap potensi alergi yang icha
> >alami ? mohon penjelasan.
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
> >http://www.indokado.com/
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> >Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
> >
> > >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
> >http://www.indokado.com/
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> >Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
>
>
> _________________________________________________________________
> Chat with friends online, try MSN Messenger: http://messenger.msn.com
>
>
>
> >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik,
http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>



>> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke