Ini saya forward e-mail dari Ibu Sutari yang share ke saya lewat japri. Ibu Sutari, maaf kalau saya forward ke balita-anda ya, karena ternyata banyak yang punya masalah sama... :-))))
---------------------- Forwarded by Yostika Melani on 05/30/2002 04:21 PM --------------------------- To: Yostika Melani@ANDERSEN WO cc: Date: 05/30/2002 12:59 PM From: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] empeng/ngemut jempol Pengalaman Ibu persis dgn saya, Anak saya sampai umur 2 thn lebih juga ngemut jempol , kebiasaan itu bisa hilang krn saya memberinya pengertian (dgn tegas) kalau menghisap jempol nanti kuman-kuman yg ada di tangan masuk ke perut dan membuat sakit perut, dia memang sempat nangis sampai jam 12 malam lalu tidur krn kelelahan, tapi besoknya ... sampai sekarang sudah tidak ngemut jempol lagi. Sebelumnya berbagai cara saya coba tapi tdk berhasil. Coba saja Bu.. diberi pengertian , dgn wajah sungguh2 dan kata2 tegas shg Anak kita yakin kalau kita melarangnya krn sayang padanya , dan supaya tdk sakit perut. Selamat mencoba... Bundanya Mila dan Hana ---------- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 30 Mei 2002 10:50 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] empeng/ngemut jempol Anak saya (sekarang 2 tahun) ngemut jempol tangan kanan sejak bayi sampai sekarang. Sudah beberapa cara saya coba untuk melepas jempolnya, tapi nggak bisa. Sampai-sampai saya lilitkan daun pepaya rebus ke jempolnya, eeee...., malah dikunyah-kunyah sampai habis!!! Mohon share-nya bagi yang pernah mengalami / mengetahui cara melepas kebiasaan ini. Terima kasih sebelumnya...... To: [EMAIL PROTECTED] cc: (bcc: Yostika Melani) Date: 05/30/2002 09:48 AM From: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] empeng Saya kira caranya memang orang tua harus tega mendengar tangisan yg sifatnya sementara itu. Pengalaman saya, anak saya rewel kurang lebih 4 malam berturut2 plus saat tidur siang. Tapi lama-lama dia menjadi terbiasa tidur tanpa empeng. Niat untuk melepas empengnya muncul saat famili saya tanya kok anak saya gigi depannya agak maju. Saya juga pernah lihat ada anak perempuan usianya kira2 sudah 4 tahun tapi masih ngempeng. Benar2 nggak bagus buat dilihat. Salam, ----- Original Message ----- From: "Theresia Handayani" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Thursday, May 30, 2002 8:28 AM Subject: [balita-anda] empeng mo tanya gimana caranya hilangin kebiasaan empeng.. anakku udah umur 15 bln tapi sampe sekarang masih ngempeng. Apa pengaruhnya ke pertumbuhan giginya ada ? Sudah 2 hari aku coba tidurin tanpa empeng.. hasilnya ?? nangis nangis.. akhirnya nggak tahan dikasih empeng juga. Gimana caranya yah ? thanks.... mama via >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] *******************Internet Email Confidentiality Footer******************* Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] *******************Internet Email Confidentiality Footer******************* Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]