dear bunda qiya, kebetulan anak saya (Faiz 21 bln) pasien Prof. Taslim juga (atas referensi Dr. Hegar). Saat itu dia berumur 11 bulan, tapi blm bisa duduk sendri. Oleh Prof Taslim diberi pengantar u/ CT Scan di RSCM. Sblm CT Scan anak a/ diberi obat tidur dgn dosis rendah, krn saat CT Scan hrs tidur pulas. Alhamdulillah, proses CT Scan lancar. Dan dr hsl CT Scan baru ketahuan kalau perkembangan otaknya tdk maksimal (saya lupa istilahnya). CT Scan adalah satu2nya cara, krn dr hasil USG kepala bagus, sedangkan EEG hasilnya masih kurang meyakinkan. Kemudian o/ Prof. Taslim diberi obat Nootropil (u/ metabolisme otak) & Depakene (u/ serangan kejangnya yg sering timbul, tapi ngga' pake panas, dikhawatirkan gejala epilepsi). Setelah 6 bln, pemberian obat saya hentikan, alhamdulillah kejangnya hilang & anak sdh mulai belajar berdiri. Mnrt DSA-nya kekhawatiran akan penyakit epilepsi tdk perlu dirisaukan, karena sdh tdk ada serangan lagi. Dan stlh itu diberikan obat u/ metabolisma otak (racikan). Sekarang anak saya sdg belajar berjalan. Sebelum ketemu dgn Prof. Taslim saya sdh coba berobat ke beberapa dokter, tapi ngga ada yg cocok. Cuma dikasih obat, tapi ngga ketahuan penyakitnya apa. Akhirnya resep2 itu cuma masuk tong sampah. Demikian sharing dari saya, maaf kalau kepanjangan.
salam, Mama Faiz -----Original Message----- From: Bunda [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, June 11, 2002 09:13 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] CT Scan dan EMG untuk batita Importance: High Dear all netters, Saya mau minta sharingnya mengenai CT Scan dan EMG (Electro Muscular Graph ?? cmiiw) pada anak usia 16 bulan. Anak saya dari Dr. Damayanti Sjarief di refer ke Prof. Taslim untuk melihat apakah ada kecenderungan hipotonia atau tidak (berhubung anak saya belum berjalan). Dari cek refleks menunjukkan ada refleks atas rangsangan fisik tetapi Prof. Taslim merujuk saya untuk melakukan EMG (dengan Dr. Dwi Putro Widodo di RSCM) dan CT Scan di Klinik Tumbuh Kembang RSCM . Selain harus ada periksa darah (yang ini saya lebih confident, ya mungkin anak saya akan nangis dan laper == krn harus puasa 12 jam dari malam) kedua pemeriksaan yang lain membuat saya maju mundur. Beberapa pengalaman ttg CT Scan rasanya bikin saya ketar-ketir (walaupun Prof. nya sendiri bilang bhw anak umur 1 hari-pun sudah tidak apa-apa di CT Scan). Mohon masukan dari netter mengenai apa saja yang dilakukan dalam proses CT Scan dan EMG, juga pengalaman dari para orangtua. Thanks a lot sebelumnya, saya masih belum memutuskan juga krn masih perlu input. Terima kasih banyak sekali lagi. Regards, Retno, bundanya Qiya ------------------------------------------------ Join Excite! - http://www.excite.com The most personalized portal on the Web! >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]