400 anak sekte poligami dipulangkan zion Peternakan yang digerebek 3 April lalu. Seorang hakim di Texas menandatangani surat keputusan yang memerintahkan pengembalian lebih 400 anak kepada orang tua mereka, setelah sebelumnya diambil dari satu sekte poligami.
Anak-anak itu diambil oleh pemerintah negara bagian dari satu kompleks peternakan tempat sekte tersebut tinggal pada bulan April. Pejabat negara bagian Texas menuduh anggota sekte itu telah melakukan pelecehan terhadap anak-anak itu. Namun minggu lalu mahkamah agung Texas tidak bisa membuktikan anak-anak itu menghadapi ancaman bahaya. Berterima kasih Keputusan hakim itu memberi persyaratan yang harus dipenuhi oleh orang tuan anak-anak tersebut, diantaranya melarang mereka keluar dari Texas tanpa sepengetahuan pihak berwenang dan mengharuskan mereka ikut kursus menjadi orang tua. Mereka diperintahkan untuk tidak ikut campur dalam penyelidikan pelecehan anak dan mengijinkan anak-anak untuk menjalani tes medis kalau diperlukan. Pekerja sosial juga harus diperbolehkan melakukan kunjungan mendadak. Willie Jessop, salah seorang sesepuh Gereja Jesus Kristus Akhir Jaman, mengatakan: ''Kami sangat bersyukur surat itu akhirnya ditandatangani.'' Belum jelas berapa anak akan kembali ke peternakan itu. Pengacara untuk beberapa anak itu, Andrea Sloan, mengatakan beberapa mungkin masih akan dalam pengawasan mereka hingga Selasa. ''Saya tahu para orang tua sepakat bahwa kembalinya mereka harus teratur dan aman. Kita tidak ingin mereka terburu-buru,'' katanya. Sekte itu selalu menolak tuduhan terjadi pelecehan di tempat mereka dan pihak orang tua sebelumnya telah dua kali memenangkan keputusan pengadilan yang menyebut anak-anak itu tidak dalam ancaman bahaya. Anak-anak itu diambil dari peternakan milik sekte Mengharap Zion dekat kota Eldorado ketika dilakukan penggerebekan 3 April. Separuh dari anak-anak yang diambil itu tidak lebih dari lima tahun. Pejabat Texas menuduh telah terjadi pelecehan sistematis baik seksual maupun fisik, termasuk pemeliharaan anak perempuan untuk melakukan hubungan seks dengan orang yang lebih tua begitu mencapai pubertas. Sekte itu mengajarkan bahwa poligami merupakan sebuah tindakan yang agung dan akan mendapat ganjaran di surga. Sekte ini merupakan pecahan dari Gereja Mormon, yang secara resmi melarang poligami satu abad lalu.