Ieu anu peryogi diemutan, "Pasangan sejenis ini kalau pasangannya
selingkuh atau punya pacar baru, karena cintanya platonis dari pada
pindah ke orang lain atau kehilangan pasangan maka berpikiran lebih
baik dimatikan saja atau berprinsip lose-lose. Jadi tidak ada yang
dapat pasangannya,"

Lamun eta leres, kacindekanana jalma eta teh DUA kali teu tiasa
ngadalikeun dirina.
Nu kahiji, teu nahan napsuna supaya teu ngalakukeun kagiatan homo.
Nu kadua, teu nahan napsuna nalika timuruan.

Salam,
Dian.

2008/7/17 hadi john <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> Baraya..
> Dihandap ieu berita kriminil (emut nuju alit...pun biang nyebat kriminal teh
> kriminil cenah) diantawisna kusabab......
> Mutilasi Ragunan Ekses Hubungan Cinta Platonis
> Indra Subagja - detikNews
>
>  Tertangkapnya Tersangka Mutilasi Jakarta - Heri Santoso dimutilasi dengan
> sadis. Dari sisi akademis tindakan itu terjadi akibat ekses hubungan
> platonis dari cinta hubungan sejenis.
>
> "Dari sisi akademis hubungan cinta sejenis bukan hubungan yang sehat,
> seperti egosentrik. Kalau kita bilang cinta itu bukan berarti memiliki, tapi
> bagi pasangan sejenis cinta harus memiliki," kata kriminolog Adrianus
> Meliala saat bebincang lewat telepon, Kamis (17/7/2008).
>
> Adrianus melanjutkan hubungan seperti itu jamak dikenal dengan cinta
> platonis. "Pasangan sejenis ini kalau pasangannya selingkuh atau punya pacar
> baru, karena cintanya platonis dari pada pindah ke orang lain atau
> kehilangan pasangan maka berpikiran lebih baik dimatikan saja atau
> berprinsip lose-lose. Jadi tidak ada yang dapat pasangannya," jelasnya.
>
> Dia lalu memberikan contoh dari kondisi jenazah Heri yang terlihat rusak
> yang dilihat sebagai perwujudan rasa geram. Dan sebagai catatan pasangan
> sejenis ini akan bertindak keras pada orang yang mengganggu pasangannya.
>
> "Ada perusakan pada muka, ada sabetan dan tusukan mirip orang marah ada pada
> bagian kelamin dan perut. Ini mirip orang marah," tambahnya.
>
> Selain itu Adrianus memberikan alasan, dalam kasus kriminal murni untuk
> mutilasi itu alasan utamanya adalah penghilangan jejak. "Biasanya kepala,
> kaki, dan tangan hilang. Tapi untuk diragunan kan tidak,"
> tandasnya.(ndr/gus)
>

Kirim email ke