---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Rabu 23 Agustus 2000 14:50 UTC



** GUS DUR UMUMKAN KABINET BARU

** PENGADILAN SOEHARTO DIGELAR KAMIS 31 AGUSTUS

** TAIFUN MELANDA TAIWAN, SEKURANGNYA TUJUH ORANG TEWAS

** TOPIK GEMA WARTA: BENARKAH MEGAWATI TIDAK SETUJU DENGAN
PENGANGKATAN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO?

** TOPIK GEMA WARTA: DI MANA MEGAWATI DALAM KABINET ''TERSERAH MAS
DUR'' YANG DIUMUMKAN KEMARIN?



* GUS DUR UMUMKAN KABINET BARU

Menteri Sekretaris Kabinet Persatuan Nasional Marsillam Simandjuntak
sore tadi membacakan susunan kabinet baru pemerintahan Presiden
Abdurrahman Wahid di Istana Negara, Jakarta. Kabinet ini terdiri dari
dua Menteri Koordinator (Menko), 16 menteri pemimpin departemen, lima
menteri negara, dan tiga menteri muda.
Alwi Shihab tetap pada posnya sebagai Menteri Luar Negeri, sedangkan
Menko Ekonomi dipegang oleh akademisi Rizal Ramli menggantikan Kwik
Kian Gie dan Menko Polkam dipegang oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Menjawab wartawan ketika ditanya mengenai pengangkatan Prijadi Prapto
Soehardjo sebagai Menteri Keuangan, mengingat Prijadi tidak lolos fit
and proper test saat seleksi Direktur Bank Rakyat Indonesia (BRI),
Presiden menegaskan, dirinya sudah lama meneliti pribadi Prijadi.
"Saya sudah meneliti 16 tahun, jadi saya tahu betul siapa dia,"
tandasnya.
Mengenai ketidakhadiran Wakil Presiden Megawati Soekarnoputri,
Abdurrahman Wahid menjelaskan bahwa pada saat pembacaan susunan
kabinet Megawati berhalangan hadir karena pamit mandi.


* PENGADILAN SOEHARTO DIGELAR KAMIS 31 AGUSTUS


Kepala Pengadilan Negeri, Jakarta Selatan, Lalu Mariyun, SH, hari ini
mengumumkan persidangan terdakwa HM Soeharto sudah ditetapkan tanggal
31 Agustus 2000, hari Kamis, pukul 10.00 pagi.
Berdasarkan Surat Keputusan Pengadilan Negeri, Jakarta Selatan,
tempat persidangan terdakwa HM Soeharto akan dilakukan Auditorium
gedung Departemen Pertanian jalan Harsono RM no 3, Kelurahan Ragunan,
Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Adapun alasan-alasan pemindahan tempat antara lain karena gedung
Pengadilan Negeri Jaksel kurang memadai dan karena besarnya animo
masyarakat untuk menyaksikan pengadilan tersebut.


* BELUM ADA KESUNGGUHAN PEMERINTAH PUSAT ATASI MASALAH ACEH

Tokoh masyarakat Aceh dan mantan Menneg Masalah Hak Asasi Manusia
(HAM) Hasballah M Saad menyatakan, masyarakat Aceh menilai belum ada
kesungguhan pemerintah pusat untuk menyelesaikan masalah Aceh,
khususnya penyelesaian masalah politik.
Hal itu dikatakannya sebelum sidang kabinet di Bina Graha, Jakarta,
hari ini. Dikatakannya, pemberlakuan Jeda Kemanusiaan di Aceh membuka
peluang untuk menyelesaikan masalah politik di daerah konflik itu,
tetapi
tidak dilakukan.
Ia menilai, seharusnya di saat Jeda Kemanusiaan diumumkan, pada saat
yang sama tim politik bergerak untuk cari penyelesaian politik.
Pada bagian lain, Hasballah juga menilai tidak ada urgensinya Jeda
Kemanusiaan diganti dengan Darurat Sipil.
Saat ini ada suara yang menginginkan agar Jeda Kemanusiaan
diteruskan, ada juga yang meminta agar dihentikan. Sedangkan usul
agar dilakukannya darurat sipil, menurut putra Aceh itu, merupakan
pemikiran yang tidak jelas dan urgensinya tidak jelas.


* TAIFUN MELANDA TAIWAN, SEKURANGNYA TUJUH ORANG TEWAS


Di Taiwan, badai yang melanda negeri itu mengakibatkan sekurangnya
tujuh orang tewas. Regu penyelamat masih mencari sembilan orang
lainnya yang terkubur di bawah lumpur dan reruntuhan puing. Taifun
yang berkecepatan 267 kilometer per jam itu dan hujan deras sering
melanda Taiwan tahun ini.
Pemerintah meningkatkan pengamanan pencegahan khususnya di bagian
tenggara negara itu. Di kawasan itu banyak gedung perkantoran dan
sekolah ditutup dan banyak tenda sudah dibangun.
Pekan lalu, taifun lain melanda Taiwan dan menewaskan tiga orang.


* BADAI TROPIS MELANDA VIETNAM, SEMBILAN ORANG TEWAS


Di Vietnam, sekurangnya sembilan orang tewas akibat dilanda badai
tropis Selasa kemarin. Dua dari korban adalah wisatawan India saat
kapal mereka tenggelam di Teluk Halong.
Sejumlah wisatawan masih dinyatakan hilang dan dikhawatirkan sudah
tewas. Akibat dilanda badai tersebut, banyak kapal tenggelam dan
lebih dari 600 buah perahu nelayan hilang.


* SEORANG SANDERA LAGI DIBEBASKAN DI JOLO

Seorang sandera di Pulau Jolo, Filipina, dibebaskan. Warga negara
Filipina itu disandera kelompok Abu Sayyaf awal Agustus lalu. Masih
terdapat 27 sandra yang disekap kelompok Abu Sayyaf, di antaranya 15
dari Filipina dan 12 orang warga negara asing.

Juru runding Filipina dan Libya masih berusaha mengajukan usul baru
untuk mengakhiri penyanderaan itu. Rincian usul itu belum diketahui
tapi diduga berkaitan dengan jaminan pemerintah Filipina agar
militernya tidak akan menyerang para penyandra kalau mereka
membebaskan para sandra.


* IRAN IJINKAN INVESTOR ASING LANGSUNG TANAMKAN MODAL

Parlemen Iran mensahkan undang-undang yang mengijinkan investor asing
langsung menanamkan modalnya di negara itu.
Saat ini, hanya sektor energi yang terbuka bagi investasi asing.
Banyak industri Iran yang sudah kedaluwarsa dan dibutuhkan puluhan
miliar dolar untuk memodernisir pabrik dan infrastrukturnya. Dalam
kerangka ini sekitar 800 ribu lapangan kerja akan tercipta.


* SAKSI LOCKERBIE TIDAK HADIR DI PENGADILAN

Seorang saksi utama pengadilan Lockerbie, yaitu seorang warga Libya,
mantan agen dinas rahasia, tidak muncul di pengadilan Lockerbie di
Zeist, Belanda, hari ini.
Dia diharapkan memberikan kesaksikan di Zeist, Belanda hari ini.
Bagaimana pun pengacara bagi dua tersangka warga Libya itu menjamin
lebih banyak waktu untuk meneliti bukti baru.
Bukti itu antara lain menyangkut telex dari dinas rahasia Amerika,
CIA yang oleh hakim diperintahkan untuk dipelajari.
Dalam insiden jatuhnya pesawat PanaM AS di Lockberbie tahun 1988 itu,
270 orang tewas.


* KERUSUHAN DI CHIAPAS, MEKSIKO, EMPAT ORANG TEWAS

Empat Orang tewas dan lebih dari 30 lainnya cedera ketika terjadi
kerusuhan di negara bagian Meksiko, Chiapas. Pertikaian itu terjadi
di kawasan di mana tinggal pemberontak Zapatista yang memperjuangkan
hak-hak warga Indian.
Konflik itu diduga karena merebut lahan antara pemberontak Zapatista
dan para pendukung Partai Revolusioner Instititusional, PRI.
Tiga hari lalu PRI, untuk pertama kalinya dalam 70 tahun, kalah dalam
pemilihan gubernur di negara bagian Chiapas.


* BENARKAH MEGAWATI TIDAK SETUJU DENGAN PENGANGKATAN SUSILO BAMBANG
YUDHOYONO?

Wakil Presiden Megawati Soekarnoputri tidak hadir ketika Presiden
Kyai Haji Abdurrahman Wahid mengumumkan susunan kabinet barunya,
beberapa jam lalu. Menurut pengamat politik Salim Said ini pertanda
tidak mulusnya hubungan keduanya. Tetapi, masih ada alasan lain
mengapa hubungan MegawatiGus Dur tidak mulus. Itu menyangkut Menko
Polkamsos yang baru, Susilo Bambang Yudhoyono. Berikut Salim Said
mengenai kabinet baru Gus Dur.

Salim Said [SS]: Kesan saya, kelihatannya Gus Dur yang menang di
sini. Alasannya, Prijadi, menteri keuangan itu, yang diisukan tidak
lulus tes (fit and proper test di DPR ---Red.) , malah oleh Gus Dur
dijadikan menteri keuangan, meskipun itu ditentang banyak orang.
Kedua, Megawati tidak hadir waktu pengumuman kabinet. Saya kira, itu
bukan kebetulan karena dia mau mandi seperti kata Gus Dur. Tapi saya
kira, itu tanda bahwa dia tidak happy dengan kabinet ini.

Radio Nederland [RN]: Ini langkah awal yang tidak terlalu mulus
tampaknya?

SS: Saya agak cemas seperti itu, ini reaksi pertama. Anda harus tahu
bahwa kabinet itu baru diumumkan beberapa menit yang lalu. Saya belum
dapat informasi apa-apa. Ini analisa langsung saya bahwa ini
permulaan yang kurang begitu baik. Ketika diperlukan oleh bangsa
Indonesia adanya kepemimpinan yang utuh, Megawati tidak hadir waktu
diumumkan. Seperti kita ketahui, waktu interpelasi, Megawati menolak
membacakan pidato presiden. Juga waktu pidato presiden kepada MPR,
Megawati juga menolak. Jad bukan rahasia lagi ada ketegangan antara
Megawati dan Gus Dur, dan itu terlihat tadi ketidakhadiran Megawati
dan bahwa di dalam kabinet itu, orang PDIP sedikit sekali.

Kedua, sudah disebut oleh seorang komentator begitu selesai
pengumuman kabinet bahwa Rizal Ramli itu dianggap mempunyai sikap
hostile (memusuhi --Red) kepada IMF dan dia mempunyai hubungan tidak
terpuji dengan beberapa konglomerat tertentu, khususnya konglomerat
hitam, yaitu mereka yang mempunyai reputasi yang tidak baik.

RN: Bagaimana ini, seorang bankir yang tidak lulus ujian di depan
DPR, akhirnya menjadi menteri keuangan?

SS:  Saya bukan orang ahli ekonomi, tapi dari para ekonom yang
memberi komentar tadi, mereka sangat cemas dan dari lantai bursa
tadi, seorang pengamat pasar mengatakan bahwa begitu kabinet baru
diumumkan, rupiah terus jatuh. Nah itu tanda bahwa reaksi awal pasar
terhadap tim ekonomi tidak begitu favourable (menggembirakan --Red).

RN: Bagaimana dengan Menko bidang politik, Susilo Bambang Yudhoyono,
pendapat Anda?

SS: Bambang Yudhoyono, saya kira, sudah beberapa hari ini sudah
menjadi bahan rumor bahwa dia akan menjadi menko polkam merangkap
sosial.

RN: Apakah menurut Anda, dia orangnya yang tepat?

SS: Bambang Yudhoyono itu kan orangnya cerdas, dan sangat dipercayai
oleh Gus Dur. Mari kita berharap saja dia bisa membantu Gus Dur,
membantu Ibu Megawati.Yang kita doakan semoga beliiau bisa bekerja
sama dengan Ibu Mega, karena pemerintahan akan dipimpin Ibu Mega.
Sedangkan orang PDIP sangat curiga kepada Bambang Yudhoyono karena
dia dianggap terlibat merencanakan penyerangan kantor PDIP pada 27
Juli.

Saya kira itulah sebabnya mengapa dari awal Ibu Mega tidak setuju
adanya menteri pertama. Karena calon Gus Dur untuk jabatan itu adalah
Bambang Yudhoyono.
Tapi sekarang aga msulit bagi Ibu Mega untuk menolak Bambang. Nah
kita lihat saja bagaimana cara Bambang sehingga kerjasama bisa
terjalin dengan baik dengan Ibu Mega.

RN: Baru pertama kali diangkat seorang menteri untuk mengurus
Indonesia bagian timur, bagaimana pendapat Anda?

SS: Saya kira memang penting. Dari zaman Habibie pun ada persoalan
itu, juga zaman pak Harto. Cuma sekarang ini Gus Dur nampaknya ingin
mendemonstasikan perhatiannya ke Indonesia bagian timur dengan
mengangkat seorang menteri muda.
Sejak pemilu lalu, terjadi keributan di Indonesia bagian timur, Poso,
Ambon, Irian, baik politis maupun keamanan. Saya sangat memuji, saya
sangat memuji langkah itu tadi

Demikian pengamat politik Salim Said, mengenai kabinet baru yang
diumumkan Gus Dur kemarin.


* DI MANA MEGAWATI DALAM KABINET ''TERSERAH MAS DUR'' YANG DIUMUMKAN
KEMARIN?

Nilai rupiah anjlok ketika kemarin Presiden Kyai Haji Abdurrahman
Wahid mengumumkan kabinetnya. Anjloknya rupiah, bisa jadi memang
karena susunan tim ekonomi kabinet, tetapi pengamat lebih
mengkaitkannya dengan tidak tampilnya Megawati ketika dilangsungkan
pengumuman kabinet baru. Benarkah Megawati, seperti yang dikatakan
Gus Dur, pergi mandi? Laporan rekan Syahrir dari Jakarta:

Tidak lama ini setelah Sidang Umum Tahunan MPR Presiden Abdurrahman
Wahid berjanji kepada beberapa menteri, di antaranya Nurmahmudi,
bahwa pada pembentukan kabinet baru nanti akan ada kejutan. "Nanti
lihat saya bikin kejutan", katanya waktu itu. Ternyata kejutannya
adalah suatu kabinet persatuan nasional kedua yang tak banyak berubah
jika dibandingkan dengan kabinetnya yang pertama. Hanya Kwik,
Bambang, Juwono dan beberapa menteri lama yang keluar. Yang lainnya
sami mawon.

"Ini benar-benar hanya reshuffle atau pergeseran saja", kata seorang
pengamat. Mengapa tidak banyak muka-muka baru reformis yang muncul?
Menurut seorang menteri semua bermula pada rancangan Keppres yang
mengatur pembagian tugas Presiden dan Wapres. Rancangan ini sudah di
paraf mega. Dan kemarin pagi dibawa ke Gus Dur. Namun ditolak
Presiden. Maka Mega pun marah. Ada yang mengatakan, setelah deadlock,
Mega mengancam akan membiarkan Gus Dur diturunkan November mendatang.
Tetapi ini membuat Gus Dur tersinggung sebab ini bukti ancaman
politik. Memang dalam Keppres yang disusun oleh Yusril itu
pengendalian pemerintahan sehari-hari akan dipegang Megawati.
Operasional pemerintahan sepenuhnya akan berada di tangan Mega yang
berhak menetapkan kebijakan pemerintahan. Tetapi  karena  ditolak Gus
Dur yang melihat kekuasaannya dipreteli, maka Mega pun marah. Mega
tidak mau menjadi boneka. Demikian pula Gus Dur.

Sementara itu ada pula suara-suara yang mengatakan bahwa diantara
para menteri yang diangkat kembali ada pula yang kaget. Al Hilal dari
PAN misalnya sudah tidak berharap akan diangkat kembali. Ia ditawari
Gus Dur untuk menjabat Menteri Pertahanan. Padahal ia menyadari tidak
tahu apa-apa soal pertahanan. Namun Gus Dur ingin seorang  tokoh
Partai Islam yang duduk di situ. Kalau bukan dia maka Zarkasih Nur
dari PPP yang harus menjabat Menteri Pertahanan. Tetapi setelah dua
kali melakukan perundingan dengan pihak Mabes TNI maka Hilal pun
menolak posisi tersebut. Usulan Gus Dur untuk memasukkan Marzuki
Darusman ke tempat itu ditolak oleh pihak militer karena Marzuki
dianggap bersalah, sebagai Ketua Komans HAM dahulu ia mendesak
pencopotan Wiranto. Di samping itu pihak Golkar yaitu Akbar Tandjung
dan Ginandjar Kartasasmita mendesak Gus Dur lewat Megawati agar
Marzuki tidak diganti. Marzuki adalah jaminan mereka bahwa mereka
tidak akan dibawa ke pengadilan.

Masuknya seorang Marsillam Simandjuntak atau Baharuddin Lopa bisa
membahayakan posisi para tokoh Golkar yang korup. Selain itu Megalah
yang mempertahankan Marzuki. Maka hilanglah kesempatan para calon
menteri yang reformis untuk masuk ke jabatan-jabatan yang strategis.
Alhasil, pemerintahan Gus dur ini nampaknya akan gagal karena
pengakan hukum tidak akan berjalan. Gus Dur ternyata hanya
mempertahankan daftar lama saja. Memang sejak kemarin pagi setelah
menolak rancangan Keppres Yusril, ia sudah tidak mau menerima tamu
lagi kecuali kalangan keluarga. Ada pula sumber yang mengatakan bahwa
Megawati sempat memprotes masuknya Alwi dan Luhut tetapi Gus Dur
tidak menggubrisnya.

Tidak adanya tokoh PDI P dalam kabinet baru yang dibacakan
Sekerataris Kabinet, Marsillam Simandjuntak kemarin, menunjukkan
dengan jelas perbedaan mendasar antara Presiden Abdurrahman Wahid
dengan Megawati. "Hal itu dapat dilihat dari ketidakhadiran
Megawati," jelas pengamat politik Arbi Sanit kepada pers. "Kalau
dilihat orang PDI P tidak muncul dalam kabinet, ini berarti ada-apa,"
ujar Arbi Sanit. Ditanya apakah hal itu menyebabkan dukungan PDI P
pada kabinet ini akan kecil, Arbi berpendapat bukannya kecil, tapi
PDI P bisa bergerak secara tidak konsisten dengan Wapres. "Jadi
Wapres diam saja, tapi partainya mencak-mencak," katanya. Arbi tidak
menolak anggapan kabinet ini adalah kabinet gang Abdurrahman Wahid
sebab memang dia sendiri yang menunjuk orang-orangnya. "Soal dagang
sapi tidak terlihat, karena PAN hanya beberapa orang, PBB 1, dan
Golkar dan PDI P sama sekali tidak menonjol, katanya. Kabinet ini
kata Arbi, memang lebih profesional, tepatnya birokrat ditambah
profesional. "Birokratnya ya tentara itu," tandasnya. Mengenai masih
diakomodirnya tentara dalam kabinet ini Arbi berpendapat karena Gus
Dur masih memerlukan dukungan tentara. Sedang mengenai masuknya nama
Prijadi Prapto Suhardjo, Direktur BRI yang tidak lolos fit and proper
test BI hal itu karena Priyadi termasuk pendukung Gus Dur. "Itu
termasuk nepotismenya Gus Dur," tegasnya. Ditambahkannya, dukungan
masyarakat pada kabinet akan lebih susah daripada dukungan partai,
sebab dukungan partai jelas terlihat kalau orangnya tercantum di
kabinet. "Tetapi dukungan masyarakat itu ada, kalau ada hasilnya,"
jelasnya.

Apa yang komentar Menteri Pertahanan yang baru Mahfud MD? "Saya punya
dua perasaan, pertama senang karena dipercaya presiden, dan ini
adalah tugas negara. Kedua, merasa agak berat karena saya diangkat
menjadi menteri dalam bidang yang agak jauh kaitannya dengan bidang
saya," kata Prof Dr Muh Mahfud MD, kepada pers sesaat setelah
pengumuman penunjukannya sebagai Menteri Pertahanan. Direktur
Magister Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) ini juga merasa
sedikit berat, karena harus meninggalkan Yogyakarta dalam waktu
dekat. Ditanya tentang tugasnya, Mahfud mengatakan, Menteri
Pertahanan tidak ada kaitannya dengan perang atau senjata. "Saya
sudah diberitahu presiden, pertahanan itu jangan dibayangkan perang
atau senjata, tetapi birokrasi pertahanan. Kalau teknis perangnya,
ada panglima yang setingkat menteri jabatannya," katanya.
"Tantangannya adalah bagaimana agar militer tidak merasa diperlakukan
secara tidak adil," kata Mahfud. Ia mengaku sudah diberitahu Presiden
sehari sebelumnya. "Saya sudah diberitahu semalam. Saya ketemu
langsung secara pribadi di Jakarta," tambahnya.

Yang menjadi pertanyaan masyarakat sekarang ini, mengapa Megawati
tidak mendampinginya, ketika Gus Dur mengumumkan kabinet itu? Padahal
Megalah yang nantinya akan memimpin pemerintahan sehari-hari. Justru
Marsillam Simandjuntak dan Djohan Effendi yang mendapingi Gus Dur.
Selain itu, pengumuman dimajukan sehari lebih cepat dari yang
direncanakan. Pers Jakarta memberitakan, rapat terakhir Kabinet
Persatuan Nasional kemarin berlangsung dari pukul 10.00 -12.00 WIB.
Presiden Gus Dur sendiri yang memimpin rapat kabinet tersebut. Dalam
kesempatan itu, presiden menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua
anggota kabinet yang telah membantu pemerintahannya. Di akhir sidang
kabinet, Gus Dur menyampaikan bahwa dalam susunan kabinet hasil
perombakan yang akan diumumkan nanti, soal siapa saja yang akan duduk
di Polkam dan Kesra, sekarang sudah final. Adapun tentang nama-nama
mereka yang akan duduk di ekonomi, akan saya rundingkan dulu dengan
Mbak Mega.

Setelah sidang kabinet, Gus Dur pun mengajak Mbak Mega bertemu untuk
merembukkan soal susunan kabinet bidang ekonomi. Ternyata, Mega
disodori nama-nama Rizal Ramli sebagai Menko Ekonomi dan Prijadi PS
sebagai Menteri Keuangan serta Cacuk Sudarjanto sebagai Menteri Muda
Urusan Restruktusasi Ekonomi Nasional melekat pada kantor Menko
Perekonomian. Sejak itu Mega tidak mau memberi komentar sepatah
katapun. Gus Dur berusaha menanyakan komentar Mega. Dengan nada
menahan marah, Mega lantas menjawab, "Terserah Mas Dur". Gus Dur
melanjutkan pertanyaannya, kapan sebaiknya diumumkan? Mega kembali
menjawab, "Terserah Mas Dur. Mau diumumkan sekarang boleh. Besok
boleh. Minggu depan pun boleh". Mega lalu meninggalkan tempat,
kembali ke rumah dinasnya. Belakangan Gus Dur bilang Mega pulang
mandi. Padahal sejak awal, prioritas Mega adalah mempertahankan Kwik
Kian Gie sebagai Menko Ekuin. Selain integritas dan kemampuannya yang
handal, Kwik Kian Gie juga merupakan simbol perwakilan PDIP dalam
kabinet. Di samping itu, Mega juga meminta Bambang Sudibyo tetap
menduduki posisi Menteri Keuangan mendampingi Kwik Kian Gie. Namun,
jika Gus Dur keberatan, Mega bersedia kalau pos tersebut diisi oleh
Rizal Ramli. Dengan komposisi yang sudah diumumkan sekarang ini, Mega
merasa ditelikung. Demikian berita-berita pers yang beredar di
ibukota.


---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.ranesi.nl/
http://www.rnw.nl/

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
[EMAIL PROTECTED]

Copyright Radio Nederland Wereldomroep.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke