--------------------------------------------------------------------- WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP Edisi: Bahasa Indonesia Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir. --------------------------------------------------------------------- Edisi ini diterbitkan pada: Sabtu 25 November 2000 14:00 UTC ** KONPERENSI IKLIM DEN HAAG BERAKHIR TANPA HASIL ** RUSIA MENGHENDAKI PENGIRIMAN TIM PENGAMAT INTERNASIONAL KE TIMUR TENGAH ** KEANGGOTAAN CINA DI WTO AKAN BERDAMPAK POSITIF UNTUK ASEAN * KONPERENSI IKLIM DEN HAAG BERAKHIR TANPA HASIL Konperensi iklim internasional di Den Haag belanda berakhir tanpa hasil. Demikian ketua konperensi, Menteri Lingkungan Belanda Jan Pronk kepada pers. Rekannya dari Belgia, Magda Aalvoet menyatakan bahwa silang pendapat antara Amerika Serikat dan Uni Eropa terlalu besar mengenai pelaksanaan protokol Kyoto. Pada konperensi iklim di Jepang tiga tahun silam disepakati penurunan angka pencemaran dampak rumah kaca. Kadar pencemaran karbondioksida CO2 tahun 2010 diharapkan akan turun 5% dibanding tahun 1990. Sedianya konperensi dua pekan di Den Haag ini ditujukan menentukan langkah konkrit. Namun sejak Kamis silam sudah terbukti target tersebut tidak bakal tercapai. Amerika Serikat ingin agar hutan juga masuk hitungan sebagai langkah menurunkan pencemaran CO2. Sementara Uni Eropa menghendaki penurunan kadar polusi CO2 itu sendiri. Setengah tahun mendatang di Bonn Jerman akan diupayakan kembali tindaklanjut protokol Kyoto. * RUSIA MENGHENDAKI PENGIRIMAN TIM PENGAMAT INTERNASIONAL KE TIMUR TENGAH Presiden Rusia Vladimir Putin menghendaki pengiriman tim pengamat internasional ke Timur Tengah. Langkah tersebut ditujukan mengakhiri gelombang kekerasan antara Israel dengan Palestina. Di samping itu Moskow juga menginginkan perundingan perdamaian yang melibatkan Rusia, Uni Eropa dan negara-negara Arab. Jum'at kemarin Presiden Putin berbicara dengan Presiden Palestina Yasser Arafat. Kedua pemimpin juga mengadakan kontak telepon dengan PM Ehud Barak di Israel. Selanjutnya Yasser Arafat melaporkan bahwa Rusia tengah merancang konsep perdamaian Timur Tengah. Sabtu ini Arafat berada di Mesir mengunjungi Presiden Hosni Mubarak. Sementara itu di Jalur Gaza dan Tepi Barat kembali rusuh ketika massa Palestina menguburkan korban kerasan sebelumnya. Di sana-sini terdengar suara tembakan dan beberapa orang mengalami luka-luka. * KEANGGOTAAN CINA DI WTO AKAN BERDAMPAK POSITIF UNTUK ASEAN Keanggotaan Cina di Organisasi Perdagangan Dunia WTO akan berdampak positif untuk kawasan sekeliling. Demikian Perdana Menteri Cina Zhu Rongji dalam pidatonya di rapat Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara, ASEAN. Selanjutnya PM Zhu menyatakan negaranya akan memperluas penanaman modal di kawasan. Sepuluh negara anggota ASEAN cemas, perkembangan ekonomi Cina akan merugikan ekonomi ASEAN. Menurut PM Cina tersebut ASEAN justru akan memperoleh perluasan pasar penjualan. Selanjutnya Cina menyatakan dukungan pembentukan zona bebas dagang di Asia Tenggara. Tapi Zhu tidak menyinggung tentang pembentukan ASEAN sebagai kelompok dagang. * MAHKAMAH AGUNG FEDERAL AS BAHAS NAIK BANDING PARTAI REPUBLIK Mahkamah Agung Federal AS mengumumkan akan membahas naik banding partai republik. Partainya George W. Bush menghendaki agar penghitungan ulang di Florida tidak dimasukan dalam hasil akhir pemilu. Mahkamah Agung Washington mengawali proses naik banding Jum'at pekan depan. Pekan silam Mahkamah Tinggi Florida mengijinkan pengitungan ulang dengan tangan. Para pengacara Bush beranggapan hal tersebut tidak adil karena penghitungan ulang tidak dilakukan menyeluruh. Sementara itu pihak partai Demokratnya Al Gore berdalih bahwa Mahkamah Agung harus menghargai keputusan Mahkamah Florida, karena setiap negara bagian memiliki undang-undang pemilu masing-masing. Keputusan Mahkamah Agung membahas naik banding partai Republik merupakan pukulan bagi partai Demokrat. Karena Al Gore hanya akan bisa menyusul ketinggalannya dari Bush kalau suara jadi dihitung kembali. * SITUASI IBUKOTA KAMBOJA PHNOM PENH MASIH TEGANG Situasi ibukkota Kamboja Phnom Penh masih tetap tegang. Jum'at kemarin delapan orang tewas dan 14 lain cedera ketika sekelompok orang menyerbu gedung pemerintah. Tentara Kamboja mengawali operasi melacak kelompok penyerang. Hingga saat ini tentara menangkap 14 orang. Menurut pemerintah, penyerbu adalah anggota kelompok Pejuang Pembebasan Kamboja,CFF. Meskipun tentara menyatakan situasi kembali tenang namun mereka masih berpatroli di sepanjang jalan-jalan ibukota. Gedung kementrian pertahanan dan lembaga lain dijaga ketat. Pemimpin oposisi Sam Rainsy juga mengecam aksi penyerangan tersebut. * PENGADILAN VIETNAM HUKUM MATI WARGA AMERIKA PENYELUNDUP NARKOBA Pengadilan ibukota Ho Chi Min Vietnam menjatuhi hukuman mati seorang warga Amerika karena penyelundupan Narkoba. Pria berusia 33 tahun yang lahir di Vietnam itu, sejak tahun 70an bersama keluarga pindah ke Amerika Serikat. Vonis hukum mati terhadap warga Amerika tersebut mencolok karena beberapa hari sebelumnya Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton baru saja mengunjungi Vietnam. Tahun ini Vietnam sudah menjatuhkan hukum mati terhadap 90 orang karena penyelundupan obat bius. Tahun depan undang-undang anti narkoba Vietnam akan lebih diperketat lagi. Vietnam dibanjiri obat bius berasal dari negara-negara jiran Myanmaar, Laos dan Thailand. * YUGOSLAVIA HUKUM DELAPAN ORANG YANG BERJASA UNTUK TRIBUNAL DEN HAAG Yugoslavia menghukum delapan orang dengan tuduhan menculik seorang yang dicari tribunal Den Haag. Pengadilan menjatuhkan hukuman penjara antara enam bulan hingga enam tahun. Kedelapan terpidana tersebut April silam menculik Dragan Nikolic dan menyerahkan ke pasukan internasional di Bosnia-Herzegowina. Nikolic selanjutnya diserahkan ke Tribnunal Yugoslavia Den Haag. Dragan Nikolic adalah mantan komandan kam konsentrasi di Srebrenica. Ia dituduh menganiaya dan membunuh tawanan. --------------------------------------------------------------------- Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum http://www.ranesi.nl/ http://www.rnw.nl/ Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda peroleh melalui [EMAIL PROTECTED] Copyright Radio Nederland Wereldomroep. ---------------------------------------------------------------------