---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Selasa 20 November 2001 15:40 UTC



** TALIBAN INGIN BERUNDING MENGENAI PENYERAHAN KOTA KANDAHAR

** INSPEKSI AIRBUS A300 TIDAK MENUNJUKKAN KESALAHAN STRUKTURAL

** KOREA UTARA PUNYA SENJATA BIOLOGIS DAN KIMIA

** TOPIK GEMA WARTA: AKBAR TANDJUNG TERUS PUJI LANGKAH PEMERINTAH,
APA LATAR BELAKANGNYA?

** TOPIK GEMA WARTA: KETIDAKHADIRAN HABIBIE DI KEJAKSAAN AGUNG
DISESALKAN



* TALIBAN INGIN BERUNDING MENGENAI PENYERAHAN KOTA KANDAHAR

Pertempuran di sekitar kota Kandahar masih terus berlangsung.
Pemimpin Taliban Mullah Omar diberitakan sedang berunding dengan para
pemimpin setempat mengenai penyerahan kota tersebut. Sementara di
kota Kunduz, Afganistan Utara, yang dikepung pasukan oposisi, pihak
Taliban sedang berunding dengan Aliansi Utara, agar dapat
meninggalkan kota ini dengan selamat. Tetapi Amerika Serikat
menentang keras semua perundingan itu dan menyerukan kepada Aliansi
Utara serta PBB untuk tidak memenuhi permintaan ini.

Selanjutnya perundingan mengenai kemungkinan masa depan pemerintah
Afganistan, akan dimulai Sabtu ini di Berlin, Jerman. Demikian
dilaporkan sumber-sumber PBB. Para pemimpin Afganistan di bawah
pengawasan PBB akan membicarakan langkah pertama pembentukan
pemerintah ad-interim, yang terdiri atas berbagai suku atau kelompok
di Afganistan. Pemerintahan multi-etnis ini harus mencegah
pertentangan antar suku di masa depan.

Sementara itu mayat keempat wartawan asing yang tewas dibunuh dalam
perampokan Senin kemarin telah ditemukan. Para wartawan yang berasal
dari Spanyol, Italia, Australia dan Afganistan ini ikut dalam sebuah
konvoi yang terdiri atas 10 kendaraan, dan berangkat dari kota
Jalalabad ke ibukota Kabul.

Harian Inggris melaporkan saat ini hubungan antara Washington dan
London mendingin. Pemerintah Inggris diberitakan kecewa karena
pemerintah Amerika ternyata lebih tertarik untuk menjatuhkan pihak
Taliban daripada memberikan bantuan humanitas kepada penduduk
Afganistan. Sewaktu jamuan makan malam sehubungan bulan Ramadhan, di
Gedung Putih, Presiden Amerika Serikat George Bush berbicara dengan
50 duta besar negara-negara msulim. Ia menekankan bahwa perang di
Afganistan bukanlah melawan Islam, melainkan terorisme.


* INSPEKSI AIRBUS A300 TIDAK MENUNJUKKAN KESALAHAN STRUKTURAL

Hasil inspeksi dari semua pesawat udara type Airbus A300 milik
perusahaan penerbangan American Airlines, tidak menunjukkan adanya
masalah keamanan yang struktural. Penyelidikan itu dilakukan setelah
jatuhnya pesawat Airbus di wilayah perumahan Queens di New York, yang
menewaskan 260 orang, minggu lalu. Sewaktu inspeksi tidak ditemukan
kerusakan di bagian buntut pesawat. Memang penyelidikan di pusatkan
pada bagian ini, karena buntut pesawat patah tidak lama setelah
pesawat tinggal landas. Karena itu masih tidak jelas apa penyebab
kecelakaan. Minggu lalu Dewan Keamanan Transportasi Amerika
menyatakan kemungkinan pesawat jatuh setelah terjebak dalam
turbulensi berat, yang disebabkan pesawat lainnya yang tinggal landas
tidak lama sebelum Airbus meninggalkan bandara John F. Kennedy.


* KOREA UTARA PUNYA SENJATA BIOLOGIS DAN KIMIA

Korea Utara mempunyai ribuan ton senjata biologis dan kimia. Demikian
diumumkan Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Dong-Shin. Menurut
menteri ini Korea Utara menyimpan sekitar 5000 ton senjata kimia dan
biologis, yang dibagi di enam gudang penyimpanan. Selain itu Korea
Utara juga bisa memproduksi sejumlah virus mematikan, antara lain
anthrax dan virus cacar. Senin kemarin Amerika Serikat menuduh Korea
Utara dan Irak memproduksi senjata biologis. Menurut Washington kedua
negara ini melanggar traktat internasional anti senjata biologis dan
kimia, yang disepakati tahun 1972.

Sementara itu diberitakan sarana perawatan kesehatan di Korea Utara
hampir tidak berfungsi sama sekali. Menurut Organisasi Kesehatan
Internasional WHO, jumlah orang yang sakit dan meninggal dunia dalam
beberapa tahun terakhir meningkat drastis. Masalah ini disebabkan
cuaca buruk yang berkepanjangan dan kurangnya sarana seperti
obat-obatan, air minum bersih dan enerji. Selain itu Korea Utara juga
tidak punya cukup bahan pangan. WHO menyerukan kepada masyarakat
internasional untuk memberikan bantuan finansial. Selain itu
organisasi PBB ini juga membuka kantor di Korea Utara, sehingga
petugas-petugas asing dapat memberikan bantuan memberantas penyalit
seperti malaria dan polio.


* CINA TAHAN 33 PENDUKUNG FALUN GONG

Di ibukota Cina, Beijing, polisi menahan 33 warga asing yang dituduh
anggota  gerakan keagamaan Falun Gong. Mereka yang ditahan antara
lain berasal dari Jerman, Prancis dan Swis, melakukan aksi protes di
Lapangan Tian An Men menentang penahanan para pendukung Falun Gong di
Cina. Falun Gong resmi dicap sebagai gerakan terlarang di Cina.
Diperkirakan saat ini hampir 50.000 penganut Falun Gong mendekam di
berbagai penjara, kamp-kamp kerja paksa dan lembaga-lembag kejiwaan
di Cina. Menurut berbagai organisasi HAM, sedikitnya 200 pendukung
Falun Gong tewas akibat dianiaya.


* ARIEL SHARON PUJI PIDATO COLIN POWELL

Perdana Menteri Israel Ariel Sharon memuji pidato Menteri Luar Negeri
Amerika Serikat Colin Powell mengenai kebijakan Timur Tengah
pemerintah Presiden George Bush. Sharon menyambut baik peranan aktif
yang dimainkan Washington sebagai perantara dalam proses perdamaian
Israel-Palestina. Menlu Powell menyatakan dalam pidato akan mengirim
utusan William Burns ke Timur Tengah.

Kebijakan pemerintah Washington sehubungan konflik di Timur Tengah
pada prinsipnya tidak banyak berbeda. Sebagai dasar dimulainya
kembali proses perdamaian adalah laporan yang dikeluarkan komisi
Mitchell. Komisi ini menentukan bahwa proses tersebut harus dimulai
dengan gencatan senjata yang definitif, kemudian diikuti dengan
periode tenang di mana kedua belah pihak harus menjalankan
langkah-langkah sepihak, seperti dihentikannya pembangunan
perkampungan Yahudi di wilayah Palestina. Baru setelah itu dapat
dimulai perundingan perdamaian.


* DITEMUKAN SURAT MENGANDUNG ANTHRAX DI CHILE

Untuk pertama kali juga ditemukan sebuah surat yang mengandung
bakteri anthrax di Chile. Demikian Menteri Kesehatan Chile Michelle
Bachelet. Menurutnya 13 orang kemungkinan tertular bakteri tersebut,
dan sekarang telah mendapatkan obat antibiotika. Tidak dijelaskan
kepada siapa surat ini ditujukan, hanya dikatakan kepada sebuah
kantor di ibukota Santiago. Amplop surat itu dicurigai karena
ditempel perangko Swis tetapi dicap di Florida. Untuk kedua kalinya
surat mengandung anthrax ditemukan di Amerika Selatan. Bulan lalu
kedutaan besar Amerika Serikat di Peru juga menerima surat mengandung
anthrax.


* 18 CEDERA AKIBAT LEDAKAN BOM DI ALJAZAIR

Delapan belas orang cedera akibat ledakan bom di sebuah stasiun bis
di ibukota Aljazair, Aljir. Para korban terutama adalah mahasiswa.
Bom tersebut disembunyikan di sebuah tas sekolah dan meledak di
tengah stasiun. Pada saat ledakan terjadi, banyak orang sedang
menunggu bis ke rumah atau ke kampus universitas di luar kota.
Ledakan diberitakan sangat kuat, sehingga terdengar di
wilayah-wilayah lain ibukota Aljir. Belum ada pihak yang menyatakan
diri bertanggung jawab. Dicemaskan bom ini menandai gelombang baru
kekerasan yang dilakukan fundamentalis muslim.


* AKBAR TANDJUNG TERUS PUJI LANGKAH PEMERINTAH, APA LATAR
BELAKANGNYA?

Intro: Bulan madu pemerintah Megawati dengan DPR seolah-olah tidak
juga berhenti. Ini terbukti dengan pidato ketua DPR Akbar Tandjung
pada pembukaan masa Sidang Kedua DPR tahun 2001-2002. Akbar sangat
memuji langkah pemerintah, padahal langkah itu sudah banyak dikecam
karena tidak mencerminkan kemandirian Indonesia dari negara-negara
donor. Mengapa Akbar Tandjung tidak bersikap kritis? Koresponden
Syahrir mengirim laporan berikut dari Jakarta:


Masa sidang kedua DPR tahun 2001 - 2002, kemarin dibuka dalam suatu
rapat paripurna di Gedung DPR/MPR Senayan Jakarta, Selasa. Upaya
pemerintah dalam mengatasi masalah beban utang luar negeri yang
dihadapi Indonesia saat ini, yang dilakukan dengan mengubah utang
lama menjadi hibah dan upaya permohonan rescheduling, dipujii DPR RI.
 Hal ini nyata dalam pidato pembukaan Ketua DPR RI Akbar Tandjung.

Kesulitan yang dihadapi Indonesia sehububungan dengan utang luar
negeri itu di antaranya penurunan peringkat hutang Indonesia dari
CCC+ menjadi CCC. Ini berarti, ada keraguan Indonesia tidak mampu
membayar utang-utangnya. Sedangkan data terakhir BI menunjukkan
keseluruhan utang luar negeri Indonesia menjadi 137,6 miliar dolar,
yang terdiri dari utang pemerintah sebesar 74,164 miliar dolar dan
utang swasta 63,438 miliar dolar. Jumlah utang pemerintah tersebut
telah mencapai angka sekitar 48% persen PDB Indonesia. Ini
menunjukkan bahwa utang luar negeri Indonesia sudah sangat
membahayakan bagi perekonomian Indonesia, karena sudah mencapai 50%
produk nasional bruto.

Namun Akbar Tandjung yang kini bersama partainya berada dalam posisi
terjepit, tidak bisa lain kecuali memuji-muji pemerintahan Megawati.
Di luar sidang pun ia keberatan dengan tuntutan Dr Syahrir agar
Taufik Kiemas melepaskan keanggotaan DPR karena adanya konflik
kepentingan. Semua orang pun tahu bahwa Akbar masih belum masuk
terungku karena campur tangan Taufik Kiemas. Megawati dengan demikian
telah mempertaruhkan legitimasinya dalam rangka membela Akbar
Tandjung itu. Maka tidaklah mengherankan jika Akbar Tandjung kemarin
di DPR mendukung pemerintah. Meski diakuinya pemerintah harus
mengeluarkan hampir separuh dari pendapatan ekspornya untuk membayar
utang luar negeri Indonesia.

Angka DSR atau Debt Service Ratio sudah sebesar 40%. Angka tersebut
jauh berada di atas batas aman bagi sebuah negara berkembang seperti
Indonesia, sebagaimana ditentukan oleh bank dunia yakni sebesar 20%.
Namun lembaga DPR yang kini dikuasai koalisi PDI-P, Golkar dan PAN
menyatakan menghargai berbagai upaya pemerintah untuk melakukan
langkah-langkah yang dinilai dapat memperingan beban pemerintah. Di
antaranya dengan mengubah hutang lama menjadi hibah, di samping upaya
penjadwalan kembali yang masih diperlukan. Pada pokoknya Akbar memuji
upaya pemerintahan Megawati itu, dengan harapan upaya tersebut
disertai dengan komitmen untuk menggunakan dana-dana yang bersumber
dari hutang luar negeri secara transparan.

Di luar DPR umumnya para pakar berharap pemerintah setelah mendapat
pelbagai komitmen dari lembaga-lembaga bantuan multilateral berusaha
mengurangi ketergantungan Indonesia pada hutang luar negeri. Bahkan
kelompok nasionalis berharap tim ekonomi Megawati harus bisa mencari
alternatif-alternatif baru agar Indonesia bisa menjalankan kebijakan
ekonomi yang lebih independen atau ekonomi berdikari.

Namun Profesor Sarbini Sumawinata berpendapat lain.

Sarbini Sumawinata: Didalam semangat inter-dependensi, kita mampu
mencari jalan di mana kita secara maksimal bisa mengerahkan kekuatan
dan kreativitas kita untuk mengangkat bangsa ini. Jadi being
independent or not independent is not so relevant. What relevant is
kita mesti mencari jalan dan menimbulkan kekuatan sehingga kita bisa
mengembangkan kemampuan dan kekuatan kita tanpa being told atau
dictated by others.




* KETIDAKHADIRIN HABIBIE DI KEJAKSAAN AGUNG DISESALKAN

Mantan Presiden B.J. Habibie tidak akan hadir untuk memenuhi
panggilan Kejaksaan Agung, Rabu besok, berkaitan dengan kasus
penggunaan dana non-budgeter Bulog. Karena saat ini Habibie sedang
menjalani ibadah umroh di Madinah. Demikian diungkapkan oleh Direktur
Eksekutif Habibie Center, Watik Pratiknya kepada pers hari ini. Pakar
Hukum Tata Negara Universitas Indonesia Prof. Dr. Djimly Assidiqie
menyesalkan keputusan mantan Presiden Habibie ini, karena menurutnya
kesaksian Habibie akan merupakan kesempatan bagi khalayak untuk
belajar hukum:

Djimly Assidiqie [DA]: Proses hukum memerlukan proses pembelajaran.
Jadi sebagai tokoh negarawan mestinya baik saja Pak Habibie, bila
perlu ia tanggapi dengan baik. Tetapi di lain segi, dari segi
kejaksaan, menurut saya, akal sehat saya, ini juga berlebihan. Untuk
apa? Begitu lho. Mengundang, meminta keterangan dari mantan presiden.
Sesuatu yang mereka sendiri sudah tahu. Jadi kecuali ini hanya untuk
show (pertunjukan, Red.). Tapi terlalu mahal kalau hanya sekadar
untuk tujuan show. Sebab nanti itu tidak ada faedahnya, bahkan nanti
orang bisa menganggap ini yang hanya sekadar menutup-nutupi
kasus-kasus lain yang justru lebih riil.

Misalnya, banyak kasus-kasus KKN dan sebagainya yang tidak
tertangani. Bahkan di kalangan jaksa sendiri banyak laporan, bahwa
banyak jaksa-jaksa kita sendiri itu bobrok. Pada kaya, pada numpuk
harta, begitu kan? Termasuk orang-orang yang bekerja sekarang ini.
Nah bagaimana kinerja penegakan hukum bisa baik, kalau para penegak
hukumnya sendiri bobrok.

Ini ternasuk nama-nama pimpinan kejaksaan sekarang ini. Kejaksaan
Agung, itu bersebaran pula informasi tentang mereka. Kekayaannya,
istrinya. Jadi show ini dianggap menjadi bagian dari upaya untuk
menutupi itu semua. Nah ini kan bahaya kalau itu persepsinya? Jadi
apa pun yang terjadi nanti orang tidak percaya.

Radio Nederland [RN]: Menurut bapak apakah penolakan mantan presiden
Habibie ini berdampak pada citra penegakkan hukum di Indonesia?

DA: Yah sayang tidak bisa dimanfaatkan. Menurut saya baiknya itu
dimanfaatkan untuk pendidikan. Tetapi secara tehnis hukum memang ada
dasarnya juga. Karena memang tidak ada kaitannya dengan mandat
presiden. Ini kan kasus kebijakan pemerintahan, itu sudah secara
hukum tidak ada masalah lagi dengan Pak Habibie.

RN: Tapi ini kan juga berhubungan dengan kampanye jajak pendapat di
Timor Timur?

DA: Itu dia, jadi masalahnya itu bukan masalah hukum. Jadi ini sudah
bersebar-sebar, persepsi you mengaitkan dengan Timor Timur. Nah itu
kan aneh, jadi ke sana ke mari persepsinya. Ada orang yang melihat
hantu lalu ngomong di mana-mana bahwa itu adalah dewi. Jadi persepsi
itu kacau balau.

Dan itu tercermin dalam pertanyaan you. Mencerminkan begitu tidak
mengertinya publik dengan masalah ini. Jadi saya kira ini harus ada
yang mengklarifikasikan. Nah Forum seperti di Kejaksaan itu baik
untuk dimanfaatkan.

RN: Tapi menurut bapak sendiri masalah ini tidak ada hubungannya
dengan jajak pendapat di Timor Timur waktu itu?

DA: Saya kira tidak. Ini sudah terlalu jauh, tetapi biar sajalah ini
kan menjadi hiruk pikuk. Tidak apa-apa. Cuma jangan sampai ada yang
menarik keuntungan. Dari sini nah ini kan menjadi kualat itu nanti.

RB: Saya tertarik pendapat bapak bahwa hal ini tidak berhubungan
dengan jajak pendapat di Timor Timur. Itu bagaimana menurut bapak kok
tidak berhubungan?

DA: Pertanyaannya bagaimana hubungannya dengan Timor Timur, bagaimana
menjelaskannya?

RN: Karena waktu itu kan, Jenderal Wiranto sebagai Panglima ABRI,
panglima TNI membutuhkan dana untuk mengkampanyekan sisi pro-otonomi.
Dananya diambil dari dana non budgeter Bulog itu untuk berkampanye.

DA: Yang 10 milyar? Saya terus terang tidak mengikuti itu, tapi itu
tidak masuk akal lagi. Masak 10 milyar untuk pengamanan jajak
pendapat. Sedikit sekali.

RN: Itu memang belum dana semuanya, yang baru terungkap segitu.

DA: Yah kalau gitu kan resmi dong, resmi kan? Kok dipersoalkan. Ini
bangsa ini bodoh sekali mempersoalkan yang begitu. Ini kan program.

RN: Bisa dipertanggungjawabkan Pak ya?

DA: Lah saya tidak tahu. Itu kan sepanjang yang bisa dibaca, ini
kenapa harus dipersoalkan. Sebenarnya masalah ini dipersoalkan karena
ada motif politik. Mau mencari alasan-alasan supaya Golkar bisa
dibubarkan. Kan begitu tadinya.

Ini adalah dimulai oleh, itu siapa namanya, si Mahfud, Mahfud itu.
Mahfud siapa, MD. Dia dalam rangka membela Presiden Gus Dur lalu
kemudian begitu. Nah ini jadi merembet-rembet. Jadi ada motif
politik, tujuannya untuk menyerang Golkar. Lalu dicari,
diekstrapolasikan. Jadi kalau menurut saya ada motif politik seperti
itu.

Oleh karena itu forum-forum bisa dimanfaatkan untuk membuat
klarifikasi termasuk pendidikan hukum. Bahwa proses hukum itu
biasa-biasa saja, wong ini cuma saksi kok. Kan nggak apa-apa
sebetulnya, diterangkan saja.

Demikian pakar hukum tata negara Universitas Indonesia Prof. Dr.
Djimly Assidiqie.



---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.ranesi.nl/
http://www.rnw.nl/

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
[EMAIL PROTECTED]

Copyright Radio Nederland Wereldomroep.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke