---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Senin 08 Oktober 2001 14:50 UTC



** TALIBAN BETEKAD AKAN MELAWAN SERANGAN AMERIKA-INGGRIS

** PRESIDEN PAKISTAN MUSHARRAF DUKUNG SERANGAN AMERIKA TERHADAP
AFGANISTAN

** PEMERINTAH RI DESAK AGAR AS BATASI AKSI MILITER DI AFGANISTAN

** TOPIK GEWA WARTA: TIDAK PERLU JIHAD KE AFGANISTAN, TAPI FPI AKAN
SERANGAN ASET-ASET AS



* TALIBAN BETEKAD AKAN MELAWAN SERANGAN AMERIKA-INGGRIS

Rejim Taliban bertekad untuk melawan serangan Amerika-Inggris.
Setelah mengadakan rapat darurat para pemimpin Taliban menyatakan
pihaknya akan mengadakan perlawanan terhadap Amerika seperti terhadap
Rusia pada tahun delapan puluhan. Rejim Talilban menyebut serangan
udara Amerika-Inggris terhadap sasaran-sasaran Afganistan Minggu
malam lalu sebagai tindakan teror terhadap seluruh dunia Islam.
Taliban memperingatkan bahwa Amerika akan menghadapi risikonya.
Demikian tegas duta besar Taliban di Pakistan. Duta Taliban juga
mengatakan, tentara Taliban berhasil menjatuhkan beberapa pesawat
Amerika. Sebelumnya Pentagon mengatakan, semua pesawatnya berhasil
kembali ke pangkalan. Selain itu duta Taliban juga mengatakan Osama
bin Ladin dan mullah Omar selamat. Serangan Amerika ini dipastikan
menewaskan 25 orang. Menurut Taliban kebanyakan korban adalah warga
sipil. Minggu malam lalu pesawat-pesawat pembom dan pesawat-pesawat
tempur Amerika melancarkan tiga serangan terhadap sasaran-sasaran
strategis di Afganistan. Menurut Washington pelbagai tangsi tentara
Taliban di tujuh kota dan berbagai kamp organisasi teror Osama bin
Laden ditembaki. Bandara-bandara di dekat ibu kota Kabul dan di dekat
kota Jalalabad dan Kandahar juga dihujani bom. Selain itu
gudang-gudang minyak dan pemancar radio Taliban ditembaki. Departemen
Pertahanan dan istana presiden di Kabul juga menjadi sasaran, tegas
Amerika. Sumber-sumber lain melaporkan bahwa kawasan pemukiman
penduduk di Kabul menjadi sasaran serangan. Baik menteri pertahanan
maupun menlu Inggris mengatakan bahwa serangan ini akan memakan waktu
berminggu-minggu. Dari sebuah pangkalan Amerika di Jerman juga
dilakukan dua penerbangan untuk mendrop makanan, di atas
kawasan-kawasan yang tidak ada lagi ancaman penangkal udara dari
pihak Afganistan. Pendropan pangan itu bertujuan untuk membantu
rakyat Afganistan. Tidak lama setelah serangan udara dimulai,
presiden Bush menyatakan bahwa rejim Talilban tidak memenuhi tuntutan
Amerika Serikat. Oleh karena itu mereka harus membayar harganya,
tegas Bush.


* PRESIDEN PAKISTAN MUSHARRAF DUKUNG SERANGAN AMERIKA TERHADAP
AFGANISTAN

Presiden Pakistan Musharaf menegaskan mendukung serangan terhadap
Afganistan. Dalam pidato lewat televisi presiden Musharaf mengusulkan
untuk menyusun proragram pembangunan kembali Afganistan. Program ini
harus dilaksanakan segera setelah aksi militer ini berakhir. Presiden
Pakistan menyatakan mendapat jaminan dari Washington bahwa aksi
militer tersebut ditujukan kepada rejim Taliban dan tidak akan
berlangsung lama. Musharraf juga mengatakan bahwa Amerika menggunakan
ruang angkasa Pakistan, tetapi tidak ada serangan yang dilancarkan
dari Pakistan. Di kota Quetta, Pakistan Barat, puluhan ribu warga
turun ke jalan memperotes serangan Amerika. Polisi bertindak tegas
antara lain menggunakan gas air mata.


* PEMERINTAH RI DESAK AGAR AS BATASI AKSI MILITER DI AFGANISTAN

Pemerintah RI mendesak Washington agar membatasi aksi militer di
Afganistan. Menlu Hasan Wirayuda mengatakan, pihaknya mengikuti
perkembangan ini dengan rasa sangat prihatin. Penilaian Indonesia
penting bagi Amerika, karena Indonesia adalah negara muslim terbesar
di dunia. Organisasi Islam terbesar di Indonesia Nahdlatul Ulama (NU)
menyesalkan pemboman Amerika terhadap Afganistan. Meski tidak
mengutuk aksi tersebut, namun NU mengatakan serangan itu menyulut
reaksi keras dari kelompok-kelompok muslim radikal untuk melancarkan
tindakan yang tidak terduga. Sementara itu kelompok radikal Islam
Indonesia telah mengancam akan menindak orang asing, kalau Megawati
memutuskan hubungan diplomatik dengan Amerika dalam waktu tiga hari.


* UNI EROPA DAN RUSIA DUKUNG SERANGAN AS DI AFGANISTAN

Uni Eropa dan Rusia menyatakan mendukung sepenuhnya serangan udara
militer terhadap sasaran-sasaran dan kamp-kamp teroris di Afganistan.
Perdana menteri Inggris Tony Blair mengatakan, Taliban sudah diberi
waktu dua minggu mengekstradisi Osama bin Ladin. Beberapa hari lagi
satuan-satuan tempur Prancis juga akan ikut serta dalam aksi militer
ini. Jerman akan memberikan dukungan militer, kalau diminta
Washington. Perdana menteri Italia Berlusconi memberlakukan keadaan
darurat. Di Italia terdapat empat belas pangkalan NATO, dan juga satu
pangkalan militer besar Amerika. NATO mengkonfirmasikan permohonan
Amerika untuk menggunakan pesawat-pesawat radar AWACS. Presiden Rusia
Vladimir Putin mengatakan sudah tiba saatnya untuk menghukum teroris,
baik di Afganistan, Chechya, Timur Tengah atau di Balkan.Putin
menyiagakan 20 ribu tentara Rusia di Tajikistan di perbatasan dengan
Afganistan. Uzbekistan menyediakan bandaranya. Tentara Amerika berada
di sana sejak akhir pekan lalu. Afganistan mengancam akan melancarkan
 aksi balasan terhadap Uzbekistan.


* OSAMA BIN LADIN TANGGAPI SERANGAN 11 SEPTEMBER

Untuk pertama kali terduduh teroris Osama bin Laden menanggapi
serangan teror 11 September lalu di depan umum. Lewat rekaman video
dia mengatakan bahwa serangan terhadap Amerika itu  harus dianggap
sebagai hukuman terhadap negeri Paman Sam yang mendukung Israel.
Rekaman itu disiarkan lewat pemancar tv Arab Al Jazirah. Dalam
rekaman itu Osama menyerukan jihad. Selain menuduh presiden Amerika
Osama juga mengutuk para pemimpin Arab yang tidak mau menindak
Israel.


* KECELAKAAN PESAWAT TERBANG DI MILANO TEWASKAN 118 ORANG

Akibat tabrakan dua pesawat di bandara Linate dekat Milano dipastikan
118 orang meninggal dunia. Sebuah pesawat maskapai penerbangan
Skandinavia SAS menjelang landas bertabrakan dengan Cessna, pesawat
kecil Jerman. MD-80 milik SAS, yang ketika itu berada di perjalanan
menuju Kopehagen, kemudian menabrak hangar. Semua penumpang pesawat
meninggal dunia, dan begitu juga penumpang Cessna. Di hangar sendiri
dipastikan dua belas orang meninggal dunia. Menurut otoritas Italia
kecelakaan itu disebabkan kasalahan manusia, bukan serangan teror.
Pada saat terjadi kecelakaan, awan sangat mendung.


* HELIKOPTER PENGAMAT PBB DITEMBAK JATUH DI ABCHAZIA

Sebuah helikopter memuat enam orang pengamat PBB dijatuhkan
pemberontak di Abchazia. Jumlah korba tewas sekitar 9 orang. Abchazia
adalah kawasan pembangkang Georgia, yang menyatakan merdeka pada
1993. Para pengamat PBB itu tengah menjalankan penerbangan inspeksi
di atas garis pemisah antara Georgia dan Abchazia.


* TIDAK PERLU JIHAD KE AFGANISTAN, TAPI FPI AKAN SERANGAN ASET-ASET
AS

Intro: Perang terhadap Taliban di Afganistan sudah dimulai. Apakah
sekarang masih beralasan mengirim pasukan jihad ke Afganistan? Bagi
Front Pembela Islam, FPI, Amerika Serikat dan sekutunya tetap harus
dilawan. Caranya, dengan jihad ke Afganistan, menyerang warga Amerika
dan asetnya di Indonesia dan tentu dengan berdoa. Habib Muhsin
Alatas, Sekretaris Majelis Syuroh Front Pembela Islam, FPI, kepada
Radio Nederland.

Habib Muhsin Alatas (HMA): Ya, kita akan terus berusaha terutama kita
akan mengimbau kepada pemerintah agar pemerintah menutup hubungan
terhadap Amerika dan sekutu-sekutunya.

Radio Nederland (RN): Tetapi juga ada berita atau desas desus ada
kelompok-kelompok yang akan menyerang aset-aset AS seperti kedutaan
Amerika. Bagaimana itu, habib?

HMA: Saya kira itu merupakan reaksi. Sekarang sudah nyata. Kemarin
kita nyatakan, kalau seandainya Amerika itu menyerang, kita akan
berbuat itu.  Sebagian daripada komponen umat Islam, tidak hanya FPI
saja, tapi siapa saja ormas Islam yang ada di Indonesia ini akan
mempunya reaksi. Dan kita tidak tahu kapan akan berlaku itu.

RN: Jadi belum ada rencana kongkret untuk menyerang aset-aset
Amerika?

HMA: Setiap saat sudah bisa berjalan. Setiap saat bisa terjadi. Dan
selama ini kita  kan tidak mau betrok sama pemerintah. Sekarang ini
ada indikasi bahwasanya pemerintah mengadu domba umat Islam
Indonesia.

RN: Kembali kepada keinginan untuk menyerang aset-aset AS, apakah itu
tidak bertentangan dengan asas melindungi warga sipil?

HMA: Saya kira itu kan suatu reaksi, suatu risiko. Bahkan mereka
telah melakukan tindakan anarki terhadap orang-orang sipil di sana,
terhadap orang Indonesia kan, terhadap orang muslim terutama. Itu
sudah nyata. Kalau itu yang dilakukan, maka kita juga akan berbuat
seperti itu.

RN: Sampai di mana tekad anda untuk menghadapi sikap Amerika ini?

HMA: Ya kita akan mengupayakan segala sesuatu yang bisa kita miliki.
Apa yang bisa kita lakukan, akan kita lakukan. Bahkan dengan doa pun
kita akan berdoa. Mudah-mudahan Amerika akan ditunjukkan oleh Tuhan
Yang Mahakuasa bahwa Amerika adalah pihaknya yang salah, dan pihak
sebagai agresor dan teroris.

Demikian Habib Muhsin Alatas Fron Pembela Islam.

Sebaliknya, cendekiawan muslim, Ulil Abshar-Abdallah, berpendapat
karena tidak beralasan jihad itu tidaklah perlu:

Ulil Abshar Abdallah (UAA): Menurut saya tidak perlu. Karena apa
pengaruhnya kita ikut berjihad ke sana itu? Karena, menurut
pengertian Islam jihad itu bukan suatu tindakan yang ngawur atau
bunuh diri, tapi suatu tindakan yang diperhitungkan secara matang.
Kalau kita ke sana apa reasoningnya (alasan, red). Lebih dari sekadar
membela atau setia kawan terhadap saudara-saudara muslim yang
mengalami penindasan gitu? Itu yang pertama. Yang kedua, kalau
alasannya adalah karena Taliban diserang, dan itu adalah menyerang
Islam, saya kira tidak tepat. Karena Taliban bukan merupakan wakil
dari Islam. Taliban ya Taliban. Kalau Amerika menyerang Taliban itu
nggak ada urusannya dengan menyerang Islam.

RN: Masalahnya orang-orang yang berpikiran seperti Anda ini
persentasenya kan sangat sedikit. Dan terlalu banyak pendapat umum
yang mengadakan bahwa serangan terhadap Taliban adalah serangan
terhadap Islam. Padahal di satu sisi Amerika justru juga membantu
Aliansi Utara yang juga orang Islam. Dan bagaimana untuk menjernihkan
ini?

UAA: Menurut saya orang Islam harus berpikir secara jernih dan
membedakan antara banyak hal. Artinya tidak boleh menyamakan Taliban
dengan Islam atau Amerika dengan Barat, atau antara pemerintah
Amerika dengan orang Amerika. Karena pemerintah Amerika kan punya
kebijakan yang belum tentu disetujui oleh warga Amerika sendiri. Satu
contoh yang kongkret, sikap orang katolik di Amerika lebih bernuansa,
tidak tanpa reserve (syarat, red) kepada pemerintahan Bush. Itu beda
sekali dengan dukungan orang protestan misalnya. Jadi nggak fair
kalau kita memperlakukan warga Amerika seolah-olah sama dengan
pemerintah Amerika, sehingga perlu disweeping (disapu, red) di
mana-mana.

RN: Sekarang perang sudah berlangsung. Apakah anda melihat Taliban
itu akan melunak sikapnya untuk kembali ke meja perundingan?

UAA: Menurut saya Taliban harus dipaksa memang. Ini pemerintahan yang
menurut saya tidak normal. Taliban harus dipaksa mengikuti standar
internasional dalam hal hak-hak sipil. Kemudian di dalam hal
perlakukan terhadap agama-agama lain, kaum minoritas, kaum perempuan
dan sebagainya, itu harus dipaksa masuk ke situ. Dan juga saya
percaya bahwa Taliban itu menjadi basis yang mensponsori
gerakan-gerakan teroris memang. Alasannya apa, buktinya mana, saya
tidak bisa mengatakan dalam wawancara ini. Menurut saya negara
seperti ini, kalau tidak dipaksa masuk di dalam satu diplomasi
internasional yang peaceful (damai,red), itu akan menjadi sumber
permasalahan terus menerus. Nggak bisa dong kita membiarkan negara
seperti ini mengganggu terus.
Saya sendiri sebagai orang muslim terganggu dengan pemerintahan
Taliban ini. Talilban itu memberikan contoh suatu Islam yang keras,
yang seolah-olah menggunakan senjata sebagai alat untuk memaksakan
kehendaknya.

Demikian Ulil Abshar-Abdallah.


---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.ranesi.nl/
http://www.rnw.nl/

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
[EMAIL PROTECTED]

Copyright Radio Nederland Wereldomroep.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke