Yeah.
Udah nulis draftnya, nunggu koneksi bagusan dikit supaya bisa posting di blog.


-- 
Peace, Love and Smile :)
Rara
-=[God bless you!]=-
--
Me? Just click http://i-rara.com/

Sent from my DentalBlogger® wireless device

-----Original Message-----
From: "|deNun|" <dnunt...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 12:37:45 
To: AM<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?



Hahahahah...Gotcha!

Sabarmi Ra...niat baik sudah terhitung pahala loh... *kedip2 klilipan*


rgds,
deNun [www.daengnuntung.com]

-----Original Message-----
From: "Irayani Queencyputri" <r...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 12:25:09 
To: Milis Blogger Makassar<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?


So?

Not only me.
Huh!

Mestinya ada info sebulan sebelumnya kalo harus bawa2 formulir A5 dll dsb itu..
Dasar!


-- 
Peace, Love and Smile :)
Rara
-=[God bless you!]=-
--
Me? Just click http://i-rara.com/

Sent from my DentalBlogger® wireless device

-----Original Message-----
From: "|deNun|" <dnunt...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 11:21:57 
To: AM<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?



Dari Republika online:

JAKARTA -- Ketentuan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait meknisme pemilihan di 
luar daerah asal ternyata menyulitkan masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi 
dan kerap melakukan perjalanan luar kota. 

Di Bandar Udara Soekarno-Hatta (Soeta), meski PT Angkasa Pura II sudah 
menyediakan sembilan Tempat Pemungutan Suara (TPS), masyarakat tetap tidak 
dapat menggunakan hak pilihnya. 

Keberadaan TPS tersebut pun menjadi sia-sia.Berdasarkan pantauan Kamis (9/4), 
TPS 13 dan 14 tampak kosong dan hanya terlihat petugas Kelompok Penyelenggara 
Pemungutan Suara (KPPS). Mereka terlihat menunggu pemilih yang sudah mendaftar 
sebagai pemilih tambahan di TPS yang sudah disediakan di Terminal I tersebut. 

Jumlah pemilih tambahan hanya sebanyak 13 hingga 15 orang pun hanya berasal 
dari KPPS dan karyawan bandara.Para penumpang yang mencoba menggunakan hak 
pilihnya terpaksa harus kecewa karena petugas KPPS menolak mereka memberikan 
suara karena tidak memenuhi berbagai syarat administrasi pemberian suara di 
luar daerah domisili yang ditetapkan KPU melalui Peraturan KPU No 13/2009. 

Ketentuan tersebut mengharuskan calon pemilih memiliki formulir A5 dan sudah 
mendaftarkannya di sekretariat pemilihan Bandara Soeta paling lambat tiga hari 
sebelum hari pemungutan suara.

Sementara, sebagian penumpang dan sebagian karyawan bandara hanya membawa Kartu 
Tanda Penduduk (KTP), formulir C4 atau surat undangan daerah asal, atau hanya 
membawa formulir A5 tanpa pernah melaporkannya ke sekretariat pemilihan di 
Bandara. 

Alhasil, sebagian besar masyarakat yang ketika pemungutan suara berada di 
bandara tidak dapat menggunakan hak pilihnya.Iswanto, karyawan sebuah maskapai 
penerbangan, mengatakan, tidak sempat mengurus mutasi pemilih. 

"Baru dapat surat undangannya saja kemarin sore," kata dia. Dia mengaku kecewa 
karena tidak dapat menggunakan haknya sebagai warga negara. "Saya kecewa, 
padahal saya mau milih. Tapi, sekarang mau pulang sudah tidak mungkin." Dia 
mengaku tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya jika ada perubahan prosedur 
pemilihan.

Joyce (41 tahun), penumpang dari Medan, mengatakan, tidak tahu mengenai 
ketentuan KPU tersebut. "Saya datang ke TPS ini untuk memilih. Tapi, tidak 
bisa. Jadi, mau bagaimana lagi. 

Tidak mungkin kan kita pulang kampung hanya untuk urus mutasi pemilih," terang 
dia. Joyce menyatakan, KPU seharusnya membuat ketentuan yang lebih bersahabat 
terhadap orang-orang yang kerap melakukan perjalanan jauh.Berbeda dengan 
keduanya, Rosyid (19), karyawan sebuah waralaba di BSH, mengaku memang malas 
mengurus mutasi pemilih. 

"Ribet. 

Ngurusin kerjaan saja sudah repot, mesti ditambah itu," kata dia. Rosyid pun 
memilih tetap bekerja dan tidak menggunakan hak pilihnya pada pemilihan anggota 
legislatif ini.

Ketua KPPS 13, Huzain Achmadi, mengatakan, pihaknya hanya menjalankan prosedur 
yang sudah ditetapkan KPU. 

"Setidaknya ada lebih dari 45 orang yang mau milih di sini, tapi tidak bisa 
karena tidak memenuhi syarat. Yang terdaftar sebagai pemillih tambahan hanya 
13," kata Kepala Divisi Sisi Udara PT Angkasa Pura II tersebut.

Padahal, lanjutnya, pihaknya menyediakan TPS untuk memudahkan karyawan dan 
penumpang yang akan menggunakan hak pilihnya. Pada Pemilu 2004, kata dia, 
pengelola bandara juga menyediakan TPS. 

Tapi, Pemilu lima tahun lalu tersebut menerapkan prosedur yang berbeda.Namun, 
dia membantah jika tidak melakukan sosialiasi. Menurut dia, pengelola bandara 
sudah melakukan sosialiasi kepada para karyawan dan penumpang bandara. 

Ditambahkan, pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan 
komunitas-komunitas di bandara. "Tapi, feedback-nya tidak ada. Mungkin juga 
karena di sini kebanyakan dinasnya shift, jadi agak menyulitkan," terang dia.

Sembilan TPS yang disediakan di BSH, yaitu dua buah di Terminal I, dua buah di 
Terminal II, Hotel Sheraton, Garuda Sentra Operasi (GSO), posko pengamanan, 
Aircraft Service (ACS), dan Cargo bandara. Setiap TPS, mendapatkan 
masing-masing 350 surat suara untuk pemilihan anggota DPR dan DPRD. - nap/ahi  


rgds,
deNun [www.daengnuntung.com]

-----Original Message-----
From: "Irayani Queencyputri" <r...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 10:59:29 
To: Milis Blogger Makassar<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?


Baru sekarang protesnya karena sekarang tau kalau tidak dibolehkan memilih :(
Padahal bulan2 lalu dibilangnya bisa ji memilih. Eh pas h-1 dibilangnya "maaf 
bu tidak ada kemungkinan ibu bisa memilih", ketika saya tanya ke ktr desa 
perihal undangan itu.
Undangan baru dikasih H-2.

Nah lho? Kalo gini antekamma mi itu?
Emangnya saya mama lauren bisa tau kalo nanti gak bakal diizinin ikut pemilu?


-- 
Peace, Love and Smile :)
Rara
-=[God bless you!]=-
--
Me? Just click http://i-rara.com/

Sent from my DentalBlogger® wireless device

-----Original Message-----
From: "|deNun|" <dnunt...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 04:02:28 
To: AM<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?



Ada beberapa organisasi yg terkait dengan validasi data...

RT, RW, Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten, KPU....

KPU menggunakan data yg disiapkan aparatus pemerintah, cross check memang ada 
tapi nampaknya tidak berlaku seragam alias hanya beberapa titik. Sosialisasi 
data sudah dilakukan jauh sebelum DPT atau surat DPT disampaikan ke publik.

Sy ingat waktu ke Desa Bajo, di Soropia, Sulawesi Tenggaran, pada bulan 
September 2008, daftar nama pemilih sementara itu sudah ditempel di kantor desa.

Jika demikian adanya mestinya warga sudah bisa mengcrosscheck jika namanya 
memang tak terdaftar.

Bagi saya sih ada beberapa alasan utk complaint DPT ini. Ada yg cari gegara 
semata, muatan tertentu atau 'sudah gaharu cendana pulak'...alias koq baru 
sekarang, protesnya?

*marieeee


rgds,
deNun [www.daengnuntung.com]

-----Original Message-----
From: "Muhammad Ruslailang" <daengru...@angingmammiri.org>

Date: Thu, 9 Apr 2009 03:26:02 
To: Milis Angingmammiri<blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?



Harusnya BISA!
CLASS ACTION bisa dilakukan oleh warga yg merasa hak politiknya tercerabut 
karena keteledoran aparat negara; lurah, KPU dsb.
Trilyunan rupiah ug diambil dari pajak rakyat utk membiayai 'pesta' ini 
harusnya dimaksimalkan penggunaannya dgn indikator meminimalkan warga yg tak 
terdaftar!

salama'


-- 
drusle'
http://daengrusle.com

::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw:::


-----Original Message-----
From: Mul Dg Situru' <moel...@yahoo.com>

Date: Wed, 8 Apr 2009 20:19:44 
To: <blogger_makassar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?


Bisa kah KPU digugat dalam konteks itu,? Saya lalu disentak bahwa apa yang 
diteriakkan oleh PDIP
tentang DPT ganda, dll sungguh merupakan kerja sistematis dr kelompok 
kepentingan politik tertentu, entahlah ...!

Menurut saya, KPU dalam hal banyaknya warga negara yg tidak bisa memilih karena 
tidak didaftar atau
tidak mendapat undangan merupakan pelanggaran atas hak konstitusional warga 
negara, mohon pencerahan sekiranya 
diantara teman-teman disini ada yg ahli hukum.

Wassalam

 
Masmulyadi
Gadjah Mada University
Call +62 274 7872186
SMS +62 8179 408 803
YM : moelugm





________________________________
From: Muhammad Ruslailang <daengru...@angingmammiri.org>
To: Milis Angingmammiri <blogger_makassar@yahoogroups.com>
Sent: Thursday, April 9, 2009 8:46:16 AM
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?






Satu lagi bakal penghuni Neraka :)
Cocokmi, bisa kopner disana :)

salama'


-- 
drusle'
http://daengrusle. com

::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw:::

________________________________
From:  "Irayani Queencyputri" 
Date: Thu, 9 Apr 2009 01:31:45 +0000
To: Milis Blogger Makassar<blogger_makassar@ yahoogroups. com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?

Sama dengan saya, rul.
Ditolak :(

Saya kehilangan hak memilihku :(
Tau gini saya gak balik cepat2 ke lokasi tugas, mending extend lagi dan pulang 
ke makassar utk nyontreng, kartu pemilihku ada di sana.


-- 
Peace, Love and Smile :)
Rara
-=[God bless you!]=-
--
Me? Just click http://i-rara. com/

Sent from my DentalBlogger® wireless device
________________________________
From:  aRuL 
Date: Wed, 8 Apr 2009 12:50:59 +0700
To: <blogger_makassar@ yahoogroups. com>
Subject: Re: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?

begimana kalo kita berada di luar daerah, cuman bawa KTP, bisa ndak ya contreng?
*terancam golput* :D

*buka2 aturan pemilu blum ada yg memuaskan*


Pada 8 April 2009 12:37, |deNun| <dnunt...@angingmamm iri.org> menulis:


Japrika kalo belum punya momongan eh salah, centangan...

Ups!


rgds,
deNun [www.daengnuntung. com]
________________________________
From:  Ina 
Date: Wed, 8 Apr 2009 13:28:57 +0800
To: Blogger Makassar<blogger_makassar@ yahoogroups. com>
Subject: [blogger_makassar] Contreng sapa ya?

Hayah....! 
Liat kertas pemilihnya yang dah segede gaban. 
orang-orang yang narsis berfoto di dalamnya tak satupun yang pernah saya liat 
lgs batang hidungnya. 
Tidak tau apa visi-misinya jadi caleg. Apa mereka tau saya dan yang masyarakat 
lainnya butuh apa utk lbh sejahtera?
Masa harus tak tik tuk dl seblm milih. 
Apa perlu besok saya bawa spidol warna warni biar bisa kertasnya saya gambari 
saja gambar pemandangan. :D 
atau saya milih berdasarkan warna favorit saja?

*dilema pemilih yang ogah2an ikut pemilu dan lbh senang golput* 

:P 
Contreng Kawan!! bukan Coblos! 
Wakakakakaka. ...... 

-- 
Lovingly....

~ Ina ~

www.inapurple. com








-- 
aRuL
its me, so complicated
asruldin_azis[ at]yahoo[ dot]com
http://asruldinazis.com


   


      

Reply via email to