Nah, sudah ada satu yang dukung. Trims, pak Zul. Yang lain? --- Pada Rab, 5/5/10, Andi Zulkifli Nurdin <andi.zulki...@gmail.com> menulis:
Dari: Andi Zulkifli Nurdin <andi.zulki...@gmail.com> Judul: Re: [blogger_makassar] Bung Yusran Darmawan, Lawan Birokrat Kampus Anti-Kritik Itu! Kepada: blogger_makassar@yahoogroups.com Tanggal: Rabu, 5 Mei, 2010, 2:54 AM Dukung Yusran Darmawan Melawan Kediktatoran Birokrasi Kampus! On 5/5/10, mus mimin <primus022...@yahoo.com> wrote: > Bung Yusran Darmawan, Lawan Birokrat Kampus Anti-Kritik Itu! > http://new-media.kompasiana.com/2010/05/05/bung-yusran-darmawan-lawan-birokrat-kampus-anti-kritik-itu/ > > Pada acara Kompasiana Nangkring di Makassar 2 Mei 2010 lalu, saya > berkesempatan mendengarkan langsung masalah yang membelit seorang > Kompasiner, Yusran Darmawan. Ternyata masalahnya bermula saat Yusran > menyaksikan adanya “jamuan makanan istimewa” dalam sebuah sidang > skripsi yang digelar mahasiswa Ilmu Komunikasi UNHAS. Konon, mahasiwa > harus merogoh koceknya hingga Rp 1,5 juta untuk menyajikan makanan > semewah tersebut. Fakta itulah yang dipublikasikan Yusran di blog > pribadinya http://timurangin.blogspot.com sebagai bentuk kritik atas > fenomena bermewah-mewah yang sepertinya sudah menjadi tradisi di > Jurusan Ilmu Komunikasi UNHAS. > Berdasarkan penuturan Yusran, baru sehari ditayangkan di blog > pribadinya, pihak Jurusan Ilmu Komunikasi UNHAS langsung merespon dan > melaporkannya kepada pihak kepolisian melalui kantor polisi sektor > Biringkanaya yang tak jauh dari lokasi Kampus UNHAS. Hasilnya, Yusran > pun dipanggil polisi untuk dimintai keterangan. > Sebagai alumnus jurusan Ilmu Komunikasi UNHAS, Yusran berniat > menempuh jalan kekeluargaan untuk menyelesaikan persoalan tersebut agar > tidak berlanjut ke pengadilan. Yusran dengan besar hati mencopot > tulisan yang bermasalah itu dari blog pribadinya, namun respon dari > pihak Jurusan Ilmu Komunikasi UNHAS tidak bergeming. Jurusan Ilmu > Komunikasi saat ini dipimpin oleh Nur Jihad Saleh (mohon koreksi bung > Yusran bila salah) sebagai Ketua Jurusan dan Sudirman Karnay sebagai > Sekretaris Jurusan. > Dilihat dari maksud tulisan tersebut dibuat sebagai sebuah kritik > sosial, sebenarnya sudah berhasil meski memiliki dampak pemidanaan bagi > penulisnya. Itulah resiko sebagai seorang penulis. Namun sebagai negara > demokrasi, apa yang dilakukan oleh Yusran Darmawan adalah bentuk > kemerdekaan berpendapat (freedom of speach) yang dijamin konstitusi. > Jadi, bila pihak Jurusan Ilmu Komunikasi UNHAS tidak menyambut baik > niat dari Yusran Darmawan untuk berdamai, maka sudah selayaknya Yusran > sebagai mantan aktifis kampus bersikap tegar dan melawan upaya > pemidanaan opini yang dilakukan para birokrat kampus anti-kritik > tersebut. Bung Yusran….LAWAN !!! > > > > > -- www.soppengposonline.co.cc (Berita Terkini Seputar Soppeng) ------------------------------------ Komunitas Blogger Makassar http://www.angingmammiri.org/Yahoo! Groups Links