Sdri Wu,
Patut dipertanyakan kalau ada tukang ramal yang menjadi medium (kesurupan), dan mengaku sebagai Kuan Yim.
Dalam Buddhisme, Kuan Yim tidak dipandang sebagai tokoh historis. Kuan Yim adalah perwujudan Bodhisattva (Phou Sat) yang melambangkan tekad untuk menolong semua mahluk. Jadi, seorang Buddhis akan melihat Kuan Yim sebagai simbol dari praktik melaksanakan cinta kasih (chu) dan belas kasihan (pi) kepada semua mahluk.
Sekarang bagaimana mungkin si tukang ramal mengaku kesurupan Kuan Yim?
 
Sama tidak masuk akalnya, jika ia mengaku kesurupan Sun Gokong. Sun Gokong itu adalah tokoh dalam novel Se Yu Ki (Xiyouji) karangan Gou Seng Wun (Wu Cheng'en) waktu dinasti Bing (Ming).
Mengatakan kesurupan Sun Gokong, akan sama saja kalau kita mengatakan kesurupan Donal Bebek. Karena kedudukan Donal Bebek adalah tokoh karangan Walt Diney, sama seperti Sun Gokong.
 
Ada satu teman saya yang pergi ke peramal yang mengaku kesurupan Kuan Kong. Oleh teman saya ditanya: Kalau kamu benar Kuan Kong, tolong katakan siapa yang memenggal kepalamu? Ternyata si 'roh' Kuan Kong tidak bisa menjawabnya. Rupanya si 'roh' Kuan Kong ini belum pernah membaca cerita Sam Kok!
 
Pusing dan cape, bisa juga ditimbulkan karena kita mempunyai pikiran yang buruk bahwa roh kita telah disandera.
 
Salam,
KH

shrly_wu <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Pak King Hian,

Dulu, saat saya masih senang mencari tukang ramal. Saya pernah ke
daerah jelambar, masuk gang2, dan disana ada orang yang kerasukan.
Menurut orang-orang yang datang, yang masuk itu adalah dewi kwan im
dan kadang sun gokong, dan sayapun minta diramalkan.

Tetapi sekarang, bila ingat kejadian itu, saya takut sendiri,
merinding rasanya. Masa orang bisa kemasukan dewi kwan im, jangan2
itu memang iblis yang meramal. Ramalan ke masa lalu sih hampir
tepat, 80% lah, dan untuk kedepan, ada beberapa yang tepat dan ada
yang meleset. Dan setelah dari tempat itu, saya merasa pusing dan
cape sekali.

Kok bisa gitu, apa memang benar roh saya itu disandera? Syukurlah
saya sudah tidak pernah berhubungan lagi ke tempat2 gitu.


Salam


Wu

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, King Hian <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
> Saya juga pernah membaca buku2 Daud Tony. Tetapi, saya tidak
sependapat dengan Anda, bahwa buku2 tsb: bagus .

> Ada sebagian orang yang 'hobby' menilai segala sesuatu berdasarkan
dikotomi 'TUHAN dan IBLIS. Segala yang berhubungan dengan
pihak/kelompoknya adalah Tuhan, sedangkan yang berbeda dengan
kelompoknya dikatakan sebagai IBLIS. Jika ada kejadian/peristiwa
yang tidak dimengerti/dipahami, berarti itu pasti berhubungan dengan
IBLIS.

> Kepada orang2 seperti ini, kalau dijelaskan bahwa orang bisa
dirasakan qi (atau apapun sebutannya: hawa, aura, prana, getaran
energi., dll)-nya dengan melihat, atau mendengar suara ybs, sehingga
seorang peramal bisa mengetahui posisi tahi lalat di bagian tubuh
yang tertutup, atau seorang ahli hongsui yang bisa mengetahui
kondisi rumah tanpa pernah mengujungi rumah ybs. Mereka tidak bisa
menerima teori ini, karena menurut mereka teori tsb tidak masuk
akal. Tetapi anehnya, mereka bisa menerima teori tentang iblis yang
dipelihara untuk bertanya kepada roh pasien. Padahal teori roh/iblis
yang dipelihara ini tidak lebih baik (baca: masuk akal) daripada
teori qi atau suara.

> Ada cerita yang mirip dengan teori roh/iblis yang dipelihara:
> Ada seorang pasien yang datang ke dokter. Setelah melakukan
observasi, si dokter menyimpulkan bahwa si pasien terkena demam
berdarah.
> Si pasien pun terkaget-kaget, mendengar penjelasan si dokter. Ia
bertanya-tanya:
> Bagaimana dia tahu bahwa di (maaf) pantatku juga ada bintik2
merah, padahal dia belum pernah melihat pantatku? Bagaimana dia bisa
tahu bahwa di rumahku banyak nyamuk, padahal dia belum pernah ke
rumahku? Bahkan dia bisa tahu jenis nyamuk yang menggigitku adalah
nyamuk yang belang2, dan punya nama: aedes aegypti!
> Si pasien menyimpulkan bahwa pasti si Dokter memelihara iblis. Dan
iblis inilah yang memberitahukan semuanya kepada si Dokter, setelah
bertanya kepada roh si pasien.

> salam,
> KH


Discover Yahoo!
Find restaurants, movies, travel & more fun for the weekend. Check it out!

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




Yahoo! Groups Links

Kirim email ke