Walaupun OOT, saya tergerak untuk mengomentari.

Cuma sayang saja apa yang diucapkan oleh Badawi lain dalam prakteknya. Karena apa yang terjadi kemudian adalah tim penyelidik tersebut bukannya menyelidiki siapa yang bertanggung jawab atas kasus pelecehan tersebut, melainkan sibuk mencari tahu siapa yang membuat dan menyebarkan video peristiwa tersebut. Akhirnya pemerintah China secara sepihak meminta menteri Malaysia untuk tidak ke China dulu karena "ada keperluan lain yang lebih penting" (ini adalah cara halus sebagai ungkapan protes secara diplomatik).

Terlepas dari hal di atas, permintaan maaf secara terbuka ini menunjukkan ketulusan dan keinginan untuk menyelesaikan masalah, setidaknya di level atas. Cuma sayang, tidak atau belum dilanjuti oleh yang di level bawah. Hmmm..... jadi agak2 mirip negara Indonesia ya, yang di level atas suka janji-janji, tapi tidak dilanjutkan oleh penjabat yang di level bawah.

Salam,
Suryadi
Note: Warga China tersebut disuruh telanjang dan melakukan squat (bukan sit up).




"UKM BANGKA" <[EMAIL PROTECTED]>
Sent by: budaya_tionghua@yahoogroups.com

11/30/2005 08:19 AM

Please respond to
budaya_tionghua@yahoogroups.com

To
<budaya_tionghua@yahoogroups.com>
cc
Subject
[budaya_tionghua] Salut untuk A Badawi





Menanggapi kejadian pelecehan warga China oleh pihak kepolisian Malaysia beberapa waktu lalu, yang mana seorang warga China disuruh telanjang dan sit up dengan memegang kuping oleh oknum kepolisian, peristiwa tersebut dapat direkam oleh kamera HP seseorang dan beredar di mass media, pengungkapan tersebut sekaligus menguatkan tuntutan 3 warga China tentang adanya pelecehan terhadap dirinya beberapa waktu yang lalu, menurut keterangan seorang anggota DPRD setempat , sebenarnya kejadian tersebut sudah sering terjadi, bukan saja terhadap warga China saja, namun juga terjadi pada Warga Srilangka, Philipine dan Indonesia, namun selama ini tidak ada bukti otentik untuk menguatkan tuduhan tersebut.

Pihak Pemerintah Malaysia secara tanggap telah membentuk team penyelidikan khusus menangani perkara tersebut, dan akan mengutus menteri dalam negeri ke China bulan depan untuk menjelaskan kasus tersebut, Dalam suatu konverensi pers, Perdana menteri Malaysia  A. Badawi menyampaikan permohonan maaf kepada pemerintah  "  menanggapi kejadian pelecehan warga China oleh pihak Polisi atau Imigrasi Malaysia, kami menyampaikan permohonan maaf, perbuatan yang tidak menyenangkan tersebut bukan kebijaksanaan/polices pemerintah Malaysia, itu adalah perbuatan beberapa oknum di instansi tersebut , tidak ada maksud atau kebijaksanaan dari instansi tersebut untuk melacehkan warga tertentu.".



.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global :
http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung :
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




YAHOO! GROUPS LINKS








Disclaimer:
This email may contain privileged and/or confidential information intended only for the use of the addressee. If you are not the addressee, or the person responsible for delivering it to the addressee, you may not use, copy or deliver this to anyone else. If you receive this email by mistake, please immediately notify us.

Opinions contained herein may be the personal opinion of the sender and do not necessarily represent the views of the Company. If you are in any doubt as to whether the opinions are officially endorsed by the Company, please contact our Compliance Dept at (+65) 6225 1228 for clarification.


.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




SPONSORED LINKS
Indonesia Culture Chinese


YAHOO! GROUPS LINKS




Reply via email to