Wah, jadi pengen tahu, sebetulnya tradisi Hong bao untuk mereka yang mengundang datang ke pernikahan itu, aslinya di tiongkok mulai sejak kapan ya?
Sebab seingat saya dulu lagi taon 80 an sih belum ada tradisi bawa angpao ke undangan kawin, biasanya malah bawa kado. belakangan setelah urusan kado (baik untuk yang memberi maupun menerima) dianggap tidak praktis, baru deh mulai di undangan tertera bunyinya kira kira : 'dengan tidak mengurangi rasa hormat, mohon tanda kasih/kenang kenangan tidak berupa barang maupun karangan bunga' praktis. simple. yang terima senang, yang memberi juga senang. jadi, sebetulnya di tiongkok jaman dulu, kalau diundang pesta nikah itu tradisinya bawa hong bao atau bawa kado sih? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote: > > Pertanyaan mengenai angpao ini sebenarnya balik lagi ke orang yang > diundang. > Orang ngundang kita khan karena pengen kehadiran kita (bukan pengen uang > kita ?). > Berapa besar uang angpao ya harus sesuai dengan kemampuan masing-masing. > Estimasi nilai makanan yang dimakan hanyalah salah satu bahan buat > pertimbangan saja. > > Suryadi > .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/