--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "odeon_cafe" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dear tang obeng cs, 
> 
> Ceilee, freethinkerÂ…masih saja kau bermimpi kawan. 
> 
> Aku pernah ketemu dan bincang-bincang kecil dengan Rizal 
Mallarareng 
> yang mengusung ide liberalisme total. Trust me, he's more `free-
> thinker' than you're. bagaimana kau bisa klaim dirimu itu 
> penganut `free-thinker' apabila jalan pikirmu itu masih dipenuhi 
dgn 
> segala macam tabboo?? Bahkan kau tidak jujur terhadap `fetisisme' 
> terhadap kwik kian gie dan soe hok gie. 
> 

Ha ha ha ha. Sama seperti dahulu, waktu si mayat perempuan  tidak 
mengerti apa essensi postmodernisme, sebuah cycling dekonstruksi- 
rekonstruksi dan bagimana aliran posmo menjadi trend  dunia..., saat 
ini dia juga tidak mengerti apa makna free thinker. Dia begitu 
bangga pernah berbincang kecil dgn Rizal Malarangeng dan menyebut 
nya Freethinker, aduuh.. kasihan deh elo. Kembali dia salah menilai 
orang, sama seperti dulu dia salah mengagumi si Remisilado sebagai 
pembela cina, yg ternyata oleh para sesepuh di milis ini dianggap 
penista cina. Sebelumnya juga mengangung agungkan Moh Yamin,namun 
setelah diberi data tentang pergantian kepala Gajah Mada menjadi 
muka M Yamin, baru diam. Jika satu kali salah, sebagai keledai, I 
pay him no mind. Jika dua kali salah I pay him some mind. Tapi jika 
sampai terus terusan salah, take you a saddle ken ken, sebab cucu 
keledai saja tidak mau salah sampai dua kali. (waaah, cie Ullie, 
Thang Wangwee ini kok jadi kayak anak kecil yaaa, he he he)

Rizal Malarangeng menurut Puan Maharani dan Megawati, adalah 
opportunist sejati, sang kutu loncat abadi. Sementara menurut anak 
anak UGM 80an dia adalah commercial intelellectual prostitutor 
(koreksi TOB bila TOB salah sbb TOB cuma mengutip saja)). Sedangkan 
menurut Empu Supo, boro boro freethinker, dia tidak lebih sekedar 
kaki tangan dari The One World Government, The One World Order, kaum 
neokapitalist yg mendukung kenaikkan BBM dan lepas nya Blok Cepu ke 
Exxon. Sedang menurut Thangoubheng? Menurut Thangoubheng, Rizal ini 
juga freethinker kok, tapi aliran freemarket, he he he.

Back to the topic, free thinker itu kata dasarnya " the thinker" yg 
oleh Auguste Rodin diwujudkan dalam patung Le Penseur. Pada fase 
awal, para free thinker ini mengandalkan logika, ratio dan ilmu 
pengetahuan semata, sehingga di bidang religi muncullah kaum 
freethinker yang anti teori teori penciptaan (creationism) dan 
menentang konsep Ketuhanan itu sendiri, sehingga menjadikannya 
atheist / agnostik. Sementara di bidang kehidupan material, lahirlah 
pemikir pemikir yg juga free, Karl Marx di kiri dan Adam Smith-
Keynesian di kanan yg selanjutnya membagi dunia menjadi dua blok. 

Namun dalam perkembangan selanjutnya, muncul aliran baru free 
thinker, yg berpikir bukan hanya menggunakan otak, tetapi juga 
memadukan perasaan dan etika sehingga muncul freethinker freethinker 
humanist. Dan ini memperkaya khasanah freethinker society itu 
sendiri. Istilah freethinker pun lalu menjadi trend persis kayak 
posmo. Di bidang religi, bagi kaum freethinker, sebagai puncak 
tertinggi dari pencarian bentuk itu sendiri adalah tanpa bentuk. 
Sehingga Buddha dan Jallaludin Rummi juga disebut freethinker. Kaum 
freethinker barat  umumnya tidak menerima Creationism dan konsep 
ketuhanan Jesus, tetapi juga tidak jatuh ke dalam atheist / agnostik 
sebab mereka menempatkan "ratio dan cinta kasih"  yg nota bene 
ajaran Jesus sbg pegangan. 

Dalam kehidupan material,  the thinker model Noam Chomsky, Joseph 
Stiglitz, El Fisgon yang anti freemarket / globalisasipun 
bermunculan,  mengimbangi Thomas L Friedman, Kotler, Huntinton yg 
Illuminati/Freemason. Dan pemikir bebas ini juga disebut freethinker 
oleh pengagumnya. Jadi spectrum dan aliran freethinker itu luas 
sekali. Mulai dari konservative, moderate sampai ultra neolib. Dari 
kaum atheist/agnostik sampai kaum sufi semua mengaku free thinker. 
Begitu juga kaum ultra kapitalist model Thomas L Friedman cq Rizal 
Malarangeng sd yang humanist leftish model Noam Chomsky - David C 
Korten, semua di aku free thinker, he he he. Nah bingungkan???

Thangoubheng bukan seorang megalomania, yg indigo mengaku ngaku diri 
freethinker. Ungkapan freethinker muncul untuk menepis tuduhannya , 
bahwa Thangoubheng menulis atas pesanan boss rolet, he he he. 
Fetisisme thd Kwik Kian Gie - Soe Hok Gie??? Itu melanggar UU APP yg 
kamu dukung kawan, he he he. FYI, Kwik Kian Gie itu  mengenal 
Illuminati-Freemason serta bahayanya One World itu dari Thangoubheng 
&co. Untuk ilmu ekonomi makro dan mikro mungkin dia jago, tetapi 
tidak untuk The World System, he he he. Thangoubheng bukan pengagum 
Kwik, kami egalitarian, he he he. Thangoubheng hanya ingin 
mengatakan jika Kwik Kian Gie, Soe Hok Gie dan semua tokoh cina yg 
pernah eksis, begitu sajakamu anggap tidak ada, yang ada lalu 
siapa?? Si ken ken alias mayat perempuan alias gending suralaya, 
alias Michelle, alias Oden Cafe??? he he he.

Thangoubheng di suruh berhenti bermimpi, dan minum prozac??? he he 
he. Apa gak salah kawan. Kamu kan dulu sudah di 
diagnosa "Shizophrenia katatonik furor", itu yang menyebabkan  
seluruh penjuru mata angin kamu lawan. Furor. Kalau Prozac itu cuma 
anti depressan, sementara kamu itu sudah psikosis, RTA terganggu, 
jadi gak mempan. Seharusnya bukan Prozac, tetapi Provigil 
(Modafinil) 200mg/hari, he he he. 

PS: 
Thangoubheng habis ini mau mau ke Genev seminggu. 
Cie Ullie tolong jagain ken ken yaa. 
Kita jadi baby sitter gantian lah. he he he
                    








.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke