Nah soal itu musti tanya sama Ardian, hihihi Sebab pengertian gue tentang agama enggak 'include' penjelasan tentang apa yang terjadi sesudah mati
Cara berhubungan dengan eksistensi yang lebih tinggi, bisa dilakukan dengan menghormati 'alam' Bukankah Konghucu mengajarkan bagaimana supaya manusia menyelaraskan dirinya dengan alam? CMIIW, Sebab pengetahuan gue tentang ajaran khonghucu masih cetek banget nih, dari buku terjemahan dan kutipan kutipannya yang terkenal doank. Jadi mohon pengajarannya. {ps: kalau masih boleh dibahas, sebab urusan agama meng-agama itu katanya topik terlarang dimari, yet budaya Tionghoa sepertinya tidak bisa dipisahkan dari filosofi dari konfucius toh? Eh BTW nama aslinya siapa ya? Kong Ci ya? } -----Original Message----- From: skala selaras [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, April 16, 2006 10:25 PM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: (OoT) peraturan bersama menag mendagri no 8.9 th 2006 Dan kebetulan, khonghucu tidak mengatur bagaimana 'cara' manusia berhubungan dengan "ekstensi yang lebih tinggi tuh! apa lantas tak boleh mengaku sebagai agama? Dengarlah suara umat KHC yang dengan bangga bersabda: Agama KHC adalah agama yang positif, karena tidak membicarakan masalah kehidupan sesudah kematian. Nah lu........siapa yang bisa menjawab? ZFy .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/