Banyak sekali TiongHua yang menganggep kebudayaan / ilmu yang ditemukan 
oleh orang TiongHua adalah "Kuno", hal itu didasari karena ketidak tahuannye 
tentang ilmu itu sendiri, tapi berorientasi dengan Uang/Duit/Materi....

    Hidup ini bukan hanya materi melulu, tapi juga keselamatan & kesehatan, 
juga yang terutama adalah keluarga, bahkan jika menikah tidak merayakan 
pesta / sebar undangan disarankan tetep meliat hari, kecuali orang itu tidak 
melakukan Tee Pay!!!

    Orang TiongHua jaman dulu yang dibilang "Kuno" itu ude bisa memikirkan 
jauh tentang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang terpusat pada ilmu I Ching, 
ilmu keluarga & kenegaraan, strategy, ilmu hukum, & adat istiadat dll.



----- Original Message ----- 
From: "Jon Schilage" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com>
Sent: Thursday, 05 April, 2007 09:57
Subject: Re: [budaya_tionghua] Biaya menikah masyarakat Tionghoa di 
indonesia


> kuno kalo milih hari nikah lewat tukang honsui atau buku pakua dll.
>
> nich, coba metode modern yang praktis, efisien dan efektif:
>
> - Pilih hari sabtu, atau minimal hari minggu
> biasanya resepsi diadakan pada malam hari atau sore menjelang malam,
> sehingga para undangan (terutama para undangan yang rumahnya jauh) bisa
> dengan tenang menghadiri resepsi sampai malam karena keesokan harinya 
> tidak
> perlu kerja.
>
> - Tanggal nikah di awal bulan, sebaiknya tanggal 5
> awal bulan umumnya para undangan sudah gajian, konsekuensinya angpao pasti
> relatif lebih gede jika dibandingkan kondangan dibulan tua.
>
> - menikah jangan diawal tahun, atau minimal dua bulan setelah imlek
> awal tahun banyak acara liburan dan imlek yang menguras biaya dan dana,
> sehingga angpau yang diberikan tidak maksimal.
>
> - menikah jangan diakhir tahun, atau minimal sebelum bulan november
> akhir tahun banyak perayaan dan hari libur, banyak yang merencanakan untuk
> berlibur atau bepergian, sehingga menguras banyak dana, alhasil angpau
> relatif lebih kecil.
>
> - menikah jangan dibulan 8 atau 9 menurut penanggalan imlek
> bulan 8 atau 9 penanggalan imlek merupakan bulan yang banyak perayaannya
> (nikah, pindah rumah, dll), sehingga mungkin saja seseorang mendapat lebih
> dari satu undangan pada saat yang sama sehingga angpau yang diberikan
> relatif lebih kecil karena harus share dengan yang lain. 

Reply via email to