----- Original Message ----- From: Sunny To: Undisclosed-Recipient:; Sent: Thursday, August 30, 2007 5:44 PM Subject: [iscab] Semua Jabatan Terbuka bagi Etnis Tionghoa
http://www.suarapembaruan.com/News/2007/08/30/index.html SUARA PEMBARUAN DAILY Semua Jabatan Terbuka bagi Etnis Tionghoa [JAKARTA] Ketua Umum Partai Demokrasi Perjuangan Rakyat (PDPR) Handoko YP mengatakan kesempatan bagi etnis Tionghoa masuk ke birokrasi sangat besar dan kesempatan untuk itu ada, hanya saja etnis Tionghoa harus merebutnya, bukan menunggu pemberian. "Dengan keluarnya UU No 12/2006 tentang Kewarganegaraan RI, tidak ada lagi diskriminasi bagi etnis Tionghoa. Bahkan saya menganjurkan bukan hanya masuk birokrasi, tapi juga harus berani mencalonkan diri menjadi pre- siden atau wakil presiden," kata Handoko menja- wab SP di Jakarta, Selasa (28/8). Etnis Tionghoa di Indonesia sudah ada yang menjadi anggota militer, menteri, walikota dan sudah cukup banyak yang menjadi anggota DPR dan DPRD. "Sekarang kesempatan itu makin terbuka, tinggal bagaimana etnis Tionghoa memanfaatkannya melalui perjuangan sendiri, apalagi sekarang pemilihan kepala daerah (pilkada) secara langsung," ujarnya lagi. Dia juga menghimbau etnis Tionghoa yang ada di Indonesia agar melakukan kerjasama dengan etnis Tionghoa di seluruh dunia untuk sama-sama membangun negara dimana mereka tinggal. "Ini kesempatan besar bagi etnis Tionghoa untuk berbakti bagi negeri yang telah memberikan kehidupan kepada mereka. Bangunlah negeri dimana kita dilahirkan," kata Handoko yang juga seorang etnis Tionghoa. Sebelumnya Ketua Umum PDPR itu menyatakan bahwa pada tanggal 25 Agustus 2007 telah dilaksanakan peringatan ulang tahun ke 5 PDPR. Peringatan berlangsung di Gedung Juang Jakarta. Peringatan sekaligus pengukuhan anggota DPP PDPR yang baru untuk menghadapi pemilihan umum tahun 2009. Menurut Handoko, PDPR yang merupakan partai yang bermoral tinggi menawarkan kepada masyarakat untuk bergabung agar ke depan dapat membangun bangsa Indonesia yang sebenarnya memiliki potensi yang besar. Sayangnya potensi yang besar itu tidak dimanfaatkan, bahkan digunakan oleh sebagian orang untuk dirinya dan kelompoknya sendiri. "PDPR akan menjadi katalisator bagi anak bangsa yang masih mau perduli dan terpanggil untuk bersatu, berbuat ber-sama membenahi bangsa ini," ujarnya. [M-5] -------------------------------------------------------------------------------- Last modified: 30/8/07 [Non-text portions of this message have been removed]