Bung Aliantony yang baik.

Siang ini rencananya Thongshampah akan ke Myanmar.
Ditunjuk oleh staf operasi Kaypang Tertinggi 
untuk membawa bantuan pemerintah negeri Tayli 
bagi korban bencana Topan Nargis.

Dari Flight Manifest dan official letter yg Thongshampah terima
Kedua Hercules C130 yg membawa barang barang ini
akan bermalam dan refuel di Medan
untuk keesokan harinya berangkat ke Bangkok dan Yangoon.
Tapi mengingat adanya crowded traffic udara 
dan bottle neck di bandara Yangoon
ada kemungkinan Thongshampah akan lebih dari semalam di Medan.
Jika ingin copy darat, kita bisa ketemu di Hotel Angkasa.
No hp Thongshampah tanya Medan Kwi yg lain yaa.

Salam damai


--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ALIANTONY ALI
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> kalau kapan aku ada kesana pesan barang di jakarta aku pasti mampir
dan hub kalian semua.... sekalian kuambil Kopi KOK TONG khas siantar
dan Kopi Sidikalang yang sudah lu tahu kali.ada yang robusta dan
arabica ...; tergantung mau pilih mana sesuai selera...
hahhahahahha.tapi sayang mau hub nya cemana?hahahahha
> 
> BUD'S 1 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:            He he he, Kacian deh, ke
Kopi Tiam yang di MK aja ngak bisa. Emangnya misua dah ngak mau antar
kamu lagi ???.
>    
>   Adu Kopi ??? pasti gua yang kalah, soalnya dah pensiun dari Kopi
dan Rokok. Dah mulai takut sama Giam Lo Ong. he he he.
>    
>   Bagaimana kalau kita tetap adu, lu minum Kopi gua minum XO dan gua
yang bayarin Kopi lu, lu yang bayarin Marthel XO gua.  
> 
>  
>   On 5/7/08, Ulysee <[EMAIL PROTECTED]> wrote:               OOM
BUUUDDDD's Man! Medan Kwi, Kapan donk ajak-ajak ke Kopi Tiam??? 
>   Hayuk lah , adu minum kopi ABG lawan  ABG 
>   ( angkatan babeh gue lawan anak baru gede)
>   kalau adu minum kopi mah berani lah, 
>   kalau adu minum arak gue nyerah, biarpun udah latihan sebulan,
tetep kaga sanggup euy! 
>   kalau adu makan ayam arak sih gue masih berani, wakakakakaka......
>    
>   Ali dimana? kalau  Ali di Medan ya kaga diajak lah, jaoh! 
>   kalau Ali di Jakarta boleh juga kita KOPI DARAT sambil NGOPI di
Muara Karang yuk.
>   Mumpung anak Pontianak mau berkunjung tuh tuh tuh tuh.... sekalian
ngumpul yuk yuk yuk. 
>    
>   Kalau lah ada sumur di ladang 
>   boleh lah kita menumpang mandi (dih malu amat mandi di sumur)
>   Kalau lah ada Kopi Tiam di kandang
>   boleh lah kita Kopi darat sambi ngopi.
>    
>   -----Original Message-----
> From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of ALIANTONY ALI
> Sent: Monday, May 05, 2008 1:36 PM
> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Subject: Re: [budaya_tionghua] Budaya Kopi-tiam MEDAN
> 
> 
>         salam Pak budiman 
>   kalu komentar mengenai kopitiam (warung kopi) di medan bak
menjamur deh.sekarang kopitiam di setiap gang jalan pasti bisa kita
lihat..terutama tempat nongkrongnya ABANG BECAK, anak sekolah yang mau
makan murah separti INDOMIE goreng atau telur setengah matang ...
kalau malam di medan yang namanya kopitiam sudah terlampau sesak bisa
di jadikan interaksi sosial, business mau pun yang lain atau kalau
dalam bahasa mandarin kita bilang LONG MEN KHE CAN (penginapan pintu
naga) yang artinya kita mau cari orang atau model orang cemana semua
berkumpul di sana.dari yang kantong tebal sampai kempis, semua
nongkrong di sana ... kren kan kopitiam medan... coba nanti kalau ada
kesempatan di medan lihat aja di jalan asia,pandu,setiap sudut jalan
besar.pasti ketemu KOPITIAM.
> 
> BUD'S 1 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   Kalau di Medan juga banyak Kopi Tiam, biasanya Kopi Tiam merupakan 
> tempat2 untuk sarapan pagi dan Kong Kow, Biasanya di Kopi Tiam ada 
> orang2 jualan Mie Hok Kien, Mie / Kwetiau Goreng, Soto Medan, Nasi 
> Lemak, Nasi Sayur / Campur atau Lontong. nah bagi orang yang dah tua 
> biasanya juga merupakan tmpat interaksi sosial, bisa main catur China 
> atau lainnya. Tapi sekarang saya sudah tidak tahu apakah Kopi Tiam 
> sebagai tempat interaksi sosial masih berlaku. Yang jelas tempat jualan 
> Sarapan pagi masih. Mungkin Min Hui atau Aliantony Ali bisa jelaskan 
> lebih rinci.
> 
> Budaya Kopi Tiam ini Bukan hanya ada di sumut, tapi juga di Bengkalis 
> masih bertahan sampai saat ini. Untuk orang2 Non- Chinese, terutama 
> Budaya Kopi Tiam ini juga ada, ya itu Lapo Tuak.
> 
> Untuk Jakarta di daerah Muara Karang, Budaya Kopi Tiam ini masih bisa 
> ditemui, coba deh ke Pasar Muara Karang. Cara Bikin kopinya juga sama 
> dengan Medan, Pakai Kantong kain. Makanya lu Nenek Bawel, nanya dong 
> sama orang Medan di Jakarta Kopi Tiamnya ada dimana. jangan hanya
taunya 
> Sek Bak doang he he he
> 
> Budiman
> 
> Ulysee wrote:
> > Nggggg di Jakarta cari Kopi-tiam dimana ya.... 
> > disini adanya Starbuck, Coffee Bean, dkk.
> >
> > Di Singapur, kalau gue bilang mau ke Kopi-Tiam 
> > itu hitungannya lebih borju daripada Hawker Centre
> > Soalnya Kopi-Tiam disana udah kayak Food Court yang full AC.
> > (dan gue nggak ketemu ceret bergagang panjang, adanya cofee maker,
> > hehehe)
> >
> > Jadi kalau sama temen temen mau makan murah meriah, 
> > kita mendingan ke Hawker centre aje dah.
> >
> > Kalau di Kalimantan Kopi-tiam nya kayak apa? 
> >
> > -----Original Message-----
> > From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> > [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Can Kheng Hong
> > Sent: Wednesday, April 23, 2008 8:27 AM
> > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> > Subject: Re: [budaya_tionghua] Budaya Kopi-tiam
> >
> >
> > Di daerah kami Kalimantan Barat, budaya Kopi-Tiam juga marak. Hampir
> > setiap kota dan desa, khususnya disepanjang pesisir pantan dari
Selatan
> > daerah Ketapang, Pontianak, hingga ke Utara Sambas, terdapat
> > warung-warung kopi (kopi-tiam). 
> >
> > Orang-orang datang ke kopi-tiam tidak sekedar untuk mengopi atau
> > mencicipi kue-kue. Tetapi lebih sebagai tempat interaksi sosial dan
> > bisnis. Cukup dengan secangkir kopi Rp 2.000,- dan sepotong pisang
> > goreng Rp 1.500,- bisnis sudah jalan, dan transaksi berhasil. Murah
> > meriah tapi efektif.
> >
> > Kopi-tiam2 ini bukan saja milik orang dewasa, tetapi anak-anak
muda juga
> > suka ngumpul di kopi tiam. Di sepanjang jalan Gajahmada Pontianak,
> > banyak sekali kopi tiam.Pada malam minggu dan Senin, ratusan anak-anak
> > muda berkumpul di satu kopi-tiam2 untuk nonton bola bersama. Cukup
bayar
> > 1 cangkir kopi, dapat layar lebar, nongkrong berjam2. Kadang2
malah saya
> > berpikir, bagaimana pemilik warung kopi bisa untung? 
> >
> > Demikian sekilas kehidupan kopitiam di Kalbar. 
> >
> > Salam, 
> > Kheng Hong
> >
> >
> > 
> 
> 
> ------------------------------------
> 
> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
> 
> .: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.
> 
> .: Pertanyaan? Ajukan di
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
> 
> .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
>   Send instant messages to your online friends
http://uk.messenger.yahoo.com 
>   
>   
> 
> 
>   No virus found in this incoming message.
> Checked by AVG.
> Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.23.8/1414 - Release Date:
5/4/2008 12:31 PM
> 
> 
>   No virus found in this outgoing message.
> Checked by AVG.
> Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.23.8/1414 - Release Date:
5/4/2008 12:31 PM
> 
>   
>   
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
> 
>                            
> 
>  Send instant messages to your online friends
http://uk.messenger.yahoo.com
>


Kirim email ke