MessageNeng Uli yb, Cerita kompyang jadi ingat jaman dulu dimasa sekolah di Beijing, ... pertama kali disuguhi kompyang yang gitu kerasnya. Gigitnya aja sampe capek itu geraham, tapi setelah berhasil makan satu diminumin susu dele, langsung perut itu kekenyangan, kembung. Itu katanya cara orang miskin bikin perut kenyang, makan kompyang tanpa apa-apa lalu minum air. Langsung terasa kenyang bener. Ada lagi satu yang namanya wo-wo tao, yang dari tepung jagung itu. Itu juga pangan orang miskinm rasanya seret sulit untuk ditelen. Makan begitu sekali-kali boleh juga, biar lebih sehat. Itu yang dinamakan makanan-kasar.
Tapi, sekarang ini setelah menanjak makmur, masih juga ada makanan itu dan ternyata di Muara Karang juga bisa dapatkan kompyang. Hebat juga. Tapi kenapa makannya dicelup ke kopi-susu, bubur-ayam? Biar lembek, gigi udah nggak kuat ngeggigitnya, kali. Dan lebih modern lagi, dimakan bersama daging dan sayur-sayuran model neng Uli. Salam sehat, ChanCT ----- Original Message ----- From: Ulysee To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sunday, September 28, 2008 12:11 AM Subject: RE: [budaya_tionghua] Re: Kopdaran? Kapan? (Was: Sorry, Ada Terasinya Ya?) Adooohhh makasih deh suruh bikin sendiri. Kalau banyak yang jual ngapain gue bikin, mendingan beli, praktis, efektif dan efisien, hehehehe. Lagian paling gue makan cuman satu dua biji aja buat ngobatin kangen sambil nostalgila jaman baheula. Dan gue mau ajak anak gue, biar dia kaget dulu makan kompiang yang sekeras batu, baru gue ceritain kisah kompyang, supaya anak gue selain disuntik akar budaya, juga supaya menghargai jaman damai, enggak se sulit jaman perang. Ngomongan kompiang sekeras batu, gue jadi inget kegagalan gue bikin brownies dulu, browniesnya lebih keras dari batako, bisa buat nimpuk maling, hahahahaha. Pasar Muara Karang dimana sih? kasih ancer-ancernya donk? Euy serius, kalau makan kompyang itu biasanya dimakan sama apa? selain diisi daging cah daun bawang, dulu bokap gue kalau makan kompiang tuh suka dicelup ke dalem bubur kacang atau dicelup celup ke kopi dulu, tapi kalau ada isi daging khan kaga nyambung donk kalu dicelup ke kopi. Ya nggak? Eh, inget inget...engkong pernah makan kompiang dicelup ke bubur ayam...... Adooohhhh jadi tambah kepengen...... -----Original Message----- From: budaya_tionghua@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Hendri Irawan Sent: Saturday, September 27, 2008 4:32 PM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Re: Kopdaran? Kapan? (Was: Sorry, Ada Terasinya Ya?) Bu Uly, Kompyang terakhir kali saya lihat ada di pasar muara karang. Yang jual ai-ai. Baru tahu kalau bu Uly demen kompyang. Bikin sendiri aja bu, coba tanya sama paman google resepnya. Atau tanya bung Ophoeng. Hormat saya, Yongde --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Ulysee" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: .. > > Berikutnya.... KOMPYANG, adooohhhh cari Kompiang di Jakarta dimana euy, > kasih tahu gue dooooonk!!! > > > No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.7.3/1694 - Release Date: 9/26/2008 6:55 PM No virus found in this outgoing message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.7.3/1694 - Release Date: 9/26/2008 6:55 PM ------------------------------------------------------------------------------ No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 8.0.169 / Virus Database: 270.7.2/1689 - Release Date: 2008/9/24 $U$H 06:51