Salam,

Terima kasih banyak. Saya sudah punya bukunya yang karangan Edward Polinggomang 
ya? Bagian sejarah Mori dalam buku saya sudah selesai. Memang sebagian besar 
bahannya diambil dari buku itu. Strategi militernya di dalam buku itu bagus 
sekali. Mirip juga dengan Sunzi. Bagaimana Ratu Wedange dari Mori menjaga agar 
supaya kerajaannya tidak jadi taklukan (palili) kerajaan lain (Luwu). Penerapan 
dari ajaran Sunzi: "Menang perang 1000 kali bukanlah yang terhebat, tetapi 
memang sekali tanpa pertumpahan darah adalah yang terbaik." Sungguh menarik. 
Saya jadi terpikir ingin buat tulisan "Analisa Penerapan Strategi Militer Sunzi 
dalam Kancah Perpolitikan dan Peperangan di Nusantara." TApi masih lama 
kayaknya, yang buku ini saya masih banyak data yang harus diinput.

Salam hormat, damai, dan persaudaraan,

IT.

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Narpati Pradana <kunder...@...> wrote:
>
> Bung Ivan,
> kalau informasi tentang Kerajaan Mori sudah ada?
> Saya ada bukunya, belum habis saya baca tetapi bila membutuhkan saya
> bersedia mengirimkan ke alamat Bung.
> 
> Sayang, Campa tidak termasuk kerajaan di nusantara yah..
> 
> 2009/7/23 ivan_taniputera <ivan_taniput...@...>
> 
> >
> >
> > Salam Pak Akhmad,
> >
> > Terima kasih banyak atas dukungannya. Sebenarnya kendala cuma masalah data.
> >
> > 1.Saya masih memerlukan informasi mengenai kerajaan2 kecil yang belum
> > pernah terdengar, seperti Sekar, Letta, Alla, Balanipa, dll. Lalu sub-sub
> > kerajaan, seperti Mandar yang terbagi lagi jadi 15 negara kecil2. Ini yang
> > susah dicari. Data2 tentang pecahan Cirebon beserta wilayah masing2 masih
> > belum ada: Kasepuhan, Kanoman, Kacirebonan, dll.
> >
> > 
> >
> 
> 
> 
> -- 
> 
> 
> --
> "Mereka bilang kita apatis. Mereka SALAH! Kita apatis dan manja!
> Tetapi anak manja suatu hari juga harus mandiri.
> Sampai kapan kita puas memaki guru yang tidak becus mengajar di blog?
> Sampai kapan kita puas memaki di status facebook?
> Atau ingin pindah kewarganegaraan
> karena Indonesia tidak sesuai dengan negara impian lo?" -- Quinita Siregar,
> QUEEN BEE
>


Kirim email ke