Gue sih enggak tertarik soal "siapa duluan" tao atau budhis yang mengadopsi 
hungry ghost festival ini. 
Gue lebih tertarik sama kisah-kepercayaan yang melatar belakanginya. Tahayul 
kata yang nggak percaya, legenda kata nyang percaya. Baik tahayul maupun 
legenda, biasanya ada latar belakang rasionalnya juga, dimana garis batasnya, 
buat gue itu lebih menarik untuk dibahas. 

Engkong pernah bilang, di tiongkok, bulan tujuh penanggalan imlek itu 
pergantian musim (musim apa sih? menjelang musim panas kali?) dan seperti 
biasanya pergantian musim, hawa nggak bagus, banyak hama, banyak yang sakit. 
Nah ini dihubungkan dengan arwah gentayangan yang mengganggu kehidupan manusia. 

Jadi supaya hantu-hantu itu enggak ganggu-ganggu (gue percaya ceritanya Andreas 
yang menghubungkan dengan urusan panenan) orang hidup bikin persembahan, 
sesajian, untuk bikin senang arwah arwah, dengan harapan, kalau kenyang dan 
senang, minimal mereka nggak akan ganggu, atau malahan akan melindungi. 

Jadi bulan tujuh, selain sembayang sesajian di altar rumah untuk leluhur, di 
pinggir jalan untuk arwah gentayangan, juga suka ada pertunjukan wayang orang 
yang tidak boleh ditonton oleh orang hidup, dikhususkan untuk hantu-hantu. 
Walaupun semua pemain wayangnya orang hidup, ada juga pawang hantu nya yang 
ikut. Katanya kalu orang hidup ikut nonton di situ, bisa sakit berat kehilangan 
'hun' yang berakibat fatal. Hiiii, horror tapi seru. Heheheheh. 

Itu, tahayulnya. 

Kalau rasionalnya, barangkali latar belakang rasional nya ya itu tuh, masa 
antara masa panen, yang bikin makanan susah didapat, terlalu mahal untuk orang 
miskin, jadi diadakan lah sembayang rebutan,biasanya dimodalin yang berduit 
untuk bantu yang kurang mampu supaya bisa makan. 

Kadang diadakan lelang sembako juga. Sembako hasil sumbangan orang berpunya 
disembayangin, terus dilelang untuk harga tertinggi, terus 
sembako yang sudah dibeli mahal ini dibagikan ke orang miskin. Jadi yang kaya 
nyumbang dua kali donk ya, ya nyumbang sembako nya, ya nyumbang duitnya juga. 
Katanya, yang nyumbang sembako bakal dilimpahi rejeki, dan yang 'beli' hesi 
lelang juga akan balik modal berlipat kali. Terus tahayulnya, orang kaya yang 
berpunya enggak boleh menyimpan sembako lelangan ini, bisa sial. Jadi ada juga 
yang bilang bahwa acara ini untuk 'buang sial'. Jadi kalau di keluarganya ada 
yang sakit-sakitan, atau kena malapetaka apa, akan buru buru nyumbang untuk 
menghilangkan kesialan dalam keluarganya. 

Ah, konsep 'buang sial' ini menarik juga. 
Gue sering denger, kalau misalnya ada yang kehilangan barang, kecurian, 
kerampokan, atau kena tipu uang, kadang dihibur sama kerabat lain, atau 
menghibur diri sendiri dengan berkata, "biarin deh, anggap aja buang sial."

Yang pengen gue tahu, sembahyang di altar leluhur, perbedaannya apa antara 
sembayang bulan tujuh ini dengan sembayang cengbeng dan sembayang malam tahun 
baru?
Apakah makanan yang disajikan beda? Atau set altarnya beda? Mohon pencerahan 
doooonk, pliiiiissssss. 

(tanggal 29 Agustus besok musti kumpul keluarga untuk sembayang leluhur neh) 

 


 



--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Purnama Sucipto Gunawan" 
<east_r...@...> wrote:
>
> sebenarnya kalo dibilang mulai dari tao atau buddhis sih ngak bisa dibilang 
> siapa duluan.
> 
> dalam Budhism sebenarnya udah ada seperti itu. cuman beberapa aliran masih 
> ada berpandangan lain. Dalam catatan Aliran Budhis teravada sebenarnya ada 
> peristiwa Cioko atau sembayang rebutan, yaitu dari Tirana Sutta. 
> 
> Cuman beberapa oknum aliran teravada masih tidak mengakui hal itu sebagai 
> Dasar asmilasi budaya cioko atau sembayang rembutan di tiongkok. ini 
> dikarenakan pengaruh orba, dan juga oknum - oknum buddhis untuk dengan 
> sengaja mengisolasi kebudayaan tionghoa pada jaman orba. 
> 
> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ANDREAS MIHARDJA <mihardja@> wrote:
> >
> > Hungry ghost festival memang oleh agama Budha dan agama Dao dianggap 
> > sebagai mereka punya - tetapi silahkan perhatikan. Untuk mereka yg beragama 
> > budha bulan tujuh tgl 15 adalah waktunya? utk mereka yg menjadi murid budha 
> > utk menyelsaikan meditasi mereka dan karena itu hari ini adalah hari 
> > gembira. Utk murid budha makanan berjiwa dilarang. Tetapi hungry ghost 
> > festival makanan dari yg berjiwa banyak. Memang jaman Tang ada dongeng 
> > mengenai seorang arhat yg ibunya menjadi hungry ghost - dia harus 
> > membebaskan ibunya dgn donasi kepada sekian banyak bikshu? dan achirnya 
> > ibunya menjadi manusia kembali. Harinya bulan 7 tgl 15. ---- tetapi ingat 
> > ini jaman Tang.
> > ?
> > Untuk agama Dao pada hari ini pintu neraka dibuka dan mereka yg dihukum 
> > disana diberikan ketika utk keluar kedunia manusia kembali dan mencari 
> > makanan. Untuk mereka yg punya keluarga persoalan ini ditampung oleh 
> > keluarga didalam kelenteng leluhur- tetapi utk mereka yg tidak ada keluarga 
> > biasanya mereka melakukan "kerusakan"? Karena itu di kelenteng pada hari 
> > ini dilakukan upacara sembayang yg besar dgn memberikan berkat kepada 
> > keluarga? setempat yg hidup kekurangan, Arwah yg tidak ada keluarga 
> > diberikan makan yg waktu itu didonatie oleh masyarakat setempat, dlm rupa 
> > kain, beras, minyak , daging etc. Dgn tradisi ini maka menurut kepercayaan 
> > para setan yg gentayangan itu tidak akan merusak - dan didalam hal ini 
> > panen. Perayaan ini menurut catatan sejarah sudah dirayakan secara 
> > tradisi jaman Xia dynasty.
> > ?
> > Ini tradisi seperti saya sudah tulis adalah decorationnya dari tradisi ini 
> > - basicnya adalah menjaga panen dan membantu yg sudah kekurangan makanan. 
> > Tetapi kalau tidak percaya tidak apa. Terserah setiap individue bebas 
> > mempunyai pendapatnya - sebab tradisi folklore ini sudah demikian lamanya 
> > sehingga setiap bangsa ada dongengnya masing?
> > ?
> > Andreas
> > ?
> > Ini tradisi sudah diketemukan sebelum jaman Tang [waktu agama budha masuk 
> > keempire]
> > 
> > --- On Wed, 8/12/09, ardian_c <ardian_c@> wrote:
> > 
> > 
> > From: ardian_c <ardian_c@>
> > Subject: [budaya_tionghua] Re: DISKUSI HUNGRY GHOST FESTIVAL
> > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> > Date: Wednesday, August 12, 2009, 1:32 PM
> > 
> > 
> > bukannya ngeguruin ya pak andreas, tapi SEINGAT saya itu yg namanya tradisi 
> > purba ghost festival itu TIDAK PERNAH ADA, yg ada adalah upacara masing2 
> > keluarga yg anggotanya meninggal ditempat yg jauh dan mrk mengadakan 
> > upacara itu dgn keyakinan kalau mereka yg meninggal diluar tempat 
> > kelahirannya akan menjadi setan gentayangan.
> > Nah upacara itu nantinya bersinergi dgn Buddhisme dan mengadopsi sistem 
> > kosmologi penguasa alam Taoisme.
> > 
> > --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ANDREAS MIHARDJA <mihardja@> wrote:
> > >
> > > Hungry ghost festival mungkin jaman sekarang dibaurkan dgn segala macem 
> > > ajaran budha atau kungtze - tetapi ini perayaan sebetulnya 100% 
> > > berdasarkan penghidupan pertanian dari daerah penduduk sungai Yangtxe 
> > > timur.
> > > ?
> > > Pernah saya bicarakan atau menulis bahwa musim pertanian dimulai dgn 
> > > capgomeh.[bulan satu tgl 15]  Biasanya pada hari itu tanah dari ladang 
> > > sudah cukup panas utk pertanian. Jikalau kita petani padi kita mulai 
> > > sebag bibit padi dan kita bersiap utk macul agar pada permulaan bulan 2 
> > > tanah sudah siap utk ditanam anak tanaman padinya.
> > > Semua perayaan berdasarkan almanak dari HuangDi mempergunakan phase 
> > > tumbuhnya padi ini
> > > ?
> > > Pada bulan tujuh biasanya gabah dari tanaman padi sudah keluar dn 
> > > menunggu matengnya. Didalam gabah sudah terisi aer susunya dan karena itu 
> > > didalam phase ini hama? mulai dari burung, belalang, tikus dan masih 
> > > lebih banyak lagi gangguan tanaman yg mulai menghantui ladang. Waktu ini 
> > > anak? disuruh pergi keladang dan bikin berisik dgn gembreng, tambur 
> > > petasan dsb utk mengusir hama [= setan]
> > > ?
> > > OT mereka pergi keMiao[=kelenteng] dan sembayang agar arwah? yg tidak 
> > > punya keluarga atau yg penasaran jangan merusak tanaman mereka = sebagai 
> > > gantinya mereka juga membagi keperluan se-hari? kepada orang miskin,? 
> > > karena menurut musim sekarang adalah musim paceklik dimana hasil panen 
> > > thn yg lalu sudah hampir habis dan panen baru belum datang.
> > > ?
> > > Ini mungkin sudah diobserve oleh ahli calender dari HuangDi dan ini more 
> > > or less dibaurkan sebagai tradisi.
> > > ?
> > > Andres
> > > 
> > > --- On Wed, 8/12/09, ardian_c <ardian_c@> wrote:
> > > 
> > > 
> > > From: ardian_c <ardian_c@>
> > > Subject: [budaya_tionghua] DISKUSI HUNGRY GHOST FESTIVAL
> > > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> > > Date: Wednesday, August 12, 2009, 2:00 AM
> > > 
> > > 
> > > Banyak org yg mengetahui tentang hungry ghost festival tapi tidak 
> > > mengetahui bahwa tradisi ini berasal dari tradisi purba yaitu fuli dan 
> > > bersinergi dengan Buddhisme kemudian dirayakan oleh 3 agama besar 
> > > Tiongkok. Mayoritas mengkaitkan dgn Kitab Ulambana /Yulan benyuanjing.
> > > 
> > > Makna terselubung adalah keseimbangan alam dan juga tentang alam kematian.
> > > 
> > > Ikuti diskusi ini pada tanggal 5 september 2009 jam 15:00.
> > > Di jalan Mangga 3 no.12B Tanjung Duren, Jakarta Barat.
> > > 
> > > Pembicara : Ardian.C
> > > 
> > > utk pendaftaran telp.0813-18990997 atau 0251-56944638 
> > > email :dharmajala@
> > > 
> > > 
> > > 
> > > ------------------------------------
> > > 
> > > .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
> > > 
> > > .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.
> > > 
> > > .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
> > > 
> > > .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.
> > > 
> > > Yahoo! Groups Links
> > >
> > 
> > 
> > 
> > 
> > ------------------------------------
> > 
> > .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
> > 
> > .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.
> > 
> > .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
> > 
> > .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.
> > 
> > Yahoo! Groups Links
> >
>


Kirim email ke