----- Original Message ----- From: henyung To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, October 22, 2009 11:19 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Nabil Award 2009
> Biasanya antara segolongan elit > dan awam tidak akan nyambung. > Informasinya tidak tersampaikan. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Ketidak-hadiran dalam suatu acara sebesar acara Nabil Award ini tentunya bukan soal nyambung atau tidaknya elit dengan awam. Bukan pula soal tersampaikan atau tidaknya informasi atau komunikasi. Soalnya adalah tentu tidak seluruh populasi Indonesia bisa diminta hadir di acara seperti ini. Tetap perlu ada pembatasan-pembatasan. Dibatasi hanya orang Tionghoa Indonesia pun masih terlalu banyak. Dan malahan hanya akan membuat acaranya menjadi eksklusif diskriminatif. Karena itu, perlu ada seleksi, berdasarkan kriteria-kriteria yang bisa dipilih yang punya hajat (yang punya acara). Dan kalau lihat yang hadir kemarin, terasa ada seleksi berdasarkan aspek keterwakilan (representasi) dalam menentukan siapa yang diminta (diundang) untuk hadir. Baik keterwakilan dari segi ketionghoaan maupun non-ketionghoaan. Dan keterwakilan ini saya lihat meliputi berbagai aspek, utamanya aspek ketionghoaan. Aspek bisnis, politis, akademis, sub-etnis, kekerabatan (dengan para awardee), dsb. Maka itu kalau seseorang, katakanlah si "A", tidak diminta hadir, bukan berarti dia orang awam yang tidak nyambung dengan elit. Begitu pula kalau seseorang, katakanlah si "A", merasa tidak menerima permintaan hadir (merasa undangan tidak sampai), bukan berarti ada ketidak-sampaian informasi atau komunikasi. Melainkan karena tidak terpenuhinya kriteria representasi oleh si "A" tsb. Tidak terpenuhinya kriteria representasi, bisa karena si "A" itu bukan mewakili suatu organisasi, ketionghoaan maupun non-ketionghoaan, sehingga yang dminta hadir adalah orang lain yang memang mewakili organisasi ybs. Masalahnya bisa juga karena si "A" itu mewakili suatu organisasi, ketionghoaan maupun non-ketionghoaan, tetapi organisasi itu tidak termasuk yang dianggap penting oleh pihak yang mengundang. Atau tentu masalahnya bisa juga karena jangan-jangan si "A" itu merasa pimpinan organisasi, ketionghoaan maupun non-ketionghoaan, tetapi organisasi ybs. sebetulnya memang tidak nyata ada! Dalam halnya saya sendiri, kebetulan saya diminta hadir karena mewakili organisasi ketionghoaan yang saya duduk dalam kepemimpinannya. Kalau bukan karena itu, tentunya saya juga tidak akan ada di sana. Wasalam. =============================== ----- Original Message ----- From: henyung To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, October 22, 2009 11:19 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Nabil Award 2009 Kemungkinan ada penyebab lain. Misalnya nih, apaan tuh Nabil award ? Biasanya antara segolongan elit dan awam tidak akan nyambung. Informasinya tidak tersampaikan. Lalu definisi termuka ketionghoannnya dan tokoh kebudayaan ketionghoaan itu apa ? Lagipula dari omong-omong sesama teman, seorang "tante" tidak mendapatkan apresiasi lar, walaupun ada embel-embel marga dari penampilan luar aja dah lebih "holland". Maaf yah kalo tersinggung. Yongde ------------------------------------------------ --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Akhmad Bukhari Saleh" <absa...@...> wrote: > > Wah, kelihatannya benar-benar nih tidak ada rekan dari milis ini yang juga > diundang ke acara Nabil Award ini! > Atau ada yang diundang tetapi pada tidak datang? > > Yang pasti, saya lihat-lihat berkeliling, sepertinya tidak melihat rekan > milis budaya tionghoa di Balroom Mulia itu. > Atau barangkali ada juga, namun saya saja yang tidak mengenalinya. Maklum > anggota milis kan banyak, tidak mungkin semuanya saya kenali wajahnya. > > Tentu tidak dapat disangkal bahwa yang hadir di acara tadi itu adalah > tokoh-tokoh terkemuka ketionghoaan di Indonesia, setidaknya di Jakarta. > Termasuk tokoh-tokoh budaya ketionghoaan yang otoritasnya tidak diragukan. > > Dari para tokoh-tokoh ini tadi menarik juga untuk mencatat > pernyataan-pernyataan yang terlontar keluar. > Akan cukup sulit 'ditelan' bagi sementara members milis ini bahwa > beliau-beliau itu bersikap demikian. > Walau bagi saya ya maklum-maklum saja, karena sangat logis. > > Mungkin besok bisa dipostingkan satu-dua di antaranya... > > Wasalam.
No virus found in this outgoing message. Checked by AVG - www.avg.com Version: 8.5.423 / Virus Database: 270.14.27/2452 - Release Date: 10/22/09 18:44:00
