Bung Erik, Bung Steve, Bung Budiman dan TTM semuah, Hai, apakabar? Sudah makan?
Hehehe...... makan enak rame-rame, tentu saja bisa bikin perut kenyang dan hati pun senang. Siapa yang tak suka kalau sudah begitu? Hanya saja, saya terpaksa cuma bisa menghaturken terima kasih atas undangan minum-minumnya. Sorry. Saya ndak bisa dan ndak biasa minum-minuman keras. Minuman keras yang saya bisa terima cuma.... es batu. Itu pun cuma sebagai pencampur teh tanpa gula, bukan dimakan bongkahan es-nya secara utuh begitu saja. Maklumlah, saya gak begitu gaul. Jadi tahunya cuma makan enak yang ada di sekitaran rumah saya ajah. Minumnya paling teh es, air es, liang thee pakai es. Minuman beralkohol? Bisa ngegeblak langsung begitu selesai minum. Jadi kapan mau makan-makan enaknya? Saya sih relatip lebih bisa menyediakan waktu. Kayaknya tahun kemaren juga ada Bung Tantono Subagyo yang bertanya ihwal maksibar - makan siang bareng ini, cuma rupanya beliau sedang sibuk terus, melanglang ke Filipina dan mantu kemarennya, jadi entah kapan baru bisa sempat maksibarnya. Hanya saja, kalau kebanyakan orang yang mesti ngumpul, sukaan malah susah mengumpulkannya tuh ya? Saya pernah maksibar dengan Bung Budiman Sugih cuma bertiga dengan nyonyah saya, sekedar makan semangkuk mie item berbabi panggang merah putih. Setelah dirunut-runut, ternyata Bung Budiman pernah seangkatan dengan adik ipar saya ketika kuliah di Atma Jaya dulu. Juga saya pernah diberkahi kesempatan bertandang ke Bogor, maksibar dan makmalbar (makan malam bareng) dengan Bung Steve, Bung King Hian, Bung David Kwa, Bung Adrian C, Bung Yongde dan satu lagi (suami isteri) yang saya lupa - sorry. Ndak direncanakan jauh-jauh hari, malahan berjodoh untuk bertemu dan makan bareng dengan enak - tanpa minuman keras. Ke Parakan saya sudah dua kali, diajak keliling pula oleh Bung SuMur dan Bung HT Oei, keliling sekitaran Banyumas dan Kebumen menyambangi 7 kelenteng di sana. Sampai bermalam segala di rumah Bung HT Oei dan di 'rumah singgah' Parakan. Dasar jodoh juga sih ya. Senang sekali saya bisa berteman dengan anda semua, bahkan setelah omong-omong, Bung HT Oei ternyata masih berkerabat dengan nyonyah saya dari sisi mamahnya, begitu juga Ny. HT Oei masih berkerabat dengan nyonyah saya dari sisi papi mertua saya. Kalau Bung Steve mah ndak usah dibilang, lha dia mesti manggil saya kouw-thio tuh, lantaran nyonyah Steve itu masih keponakan nyonyah saya sih, jeh! Sorry, nip, jangan marah ya saya buka kartu di sini. What a small world! Sorry, saya baca milis melalui website-nya, jadi kadang ada posting yang ditujukan saya ndak bisa langsung saya baca. Juga acara saya kalau malam mesti nongkrong di depan TV, ada 2 film di Da-ai TV yang saya sedang ikuti. Lumayan-lah, hiburan gratis film drama kisah nyata, bisa banyak memberi inspirasi untuk cuap-cuap di milis. Hehehe....... namanya juga banyak waktu luang sih, jeh! begitu sajah sih ya. Salam makan enak dan sehat, Ophoeng BSD City, Tangerang Selatan --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "Erik" <rsn...@...> wrote: Ini yang asyik neh!!! Berarti udah 3 orang kita sama Budiman. Oh 4 sama Ko Phoeng. Tapi Ko Phoeng lagi offline ato gimana? Kok bisu terus!! Ato kita bikin rame sekalian, Gathering BT pertengahan taon (klo memang maunya bulan Mei)? Gimana abang-abang Moderator? ?? Salam, Erik ------------------------------------------------------------------------\ --------------------------------------- --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Steve Haryono <hays35@> wrote: Ko Erik, kalian janjian dulu dah sama Ophoeng, supaya dia langsung tau tempat-tempatnya. Saya rencana bulan Mei akan singgah di Jakarta, dan Ophoeng yang akan jadi guide saya untuk cari makan enak. Salam, Steve PS. Pssst, Ophoeng itu arti sebenarnya ko Phoeng. Jadi kalau manggil bang Ophoeng, artinya Ko Ko Phoeng :) ________________________________ From: Erik rsn_cc@ To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Fri, January 8, 2010 10:05:57 AM Subject: [budaya_tionghua] Re: Tua-huan Goreng Garing Masak Kecap. (Was: Ayam Arak atau Ayam Wijen?) Janjian dulu sama bang Ophoeng, mau di mana? Bogor? Jakarta? Minuman saya macem-macem, yang pasti bukan AQUA! Tapi Lo Wong Ciu juga boleh sekali-kali, cukup kenceng juga kok ngangkatnya! ! Hai, bang Ophoeng, sudah makan minum? ikutin ga neh?? Salam, Erik