Petaicina, bidaracina, pacarcina, dan kata-kata lain sejenisnya tidaklah merujuk pada orangnya dan mungkin tidaklah mendesak untuk diubah, namun Pecinan (=kampong atau lingkungan tempat tinggal orang Cina) tidak ada salahnya sama sekali untuk diubah menjadi Petionghoaan (kampong warga Tionghoanah terdengar lebih enak khan?). Sekalipun demikian, bahasa adalah semacam bentuk kesepakatan, jika ada orang Tionghoa sendiri atau mereka yang tidak beretinis Tionghoa tetap senangnya memakai istilah Cina dan sebagainya yang berkaitan dengannya (meskipun sama sekali tidak berk,aksud menghina atau apa) ya tidak ada orang mana pun yang bisa melarang. Itu saja. :-)
Andy L.S. _____ From: Akhmad Bukhari Saleh [mailto:absa...@indo.net.id] Sent: Friday, February 19, 2010 1:20 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Lagu Mandarin (Re: [budaya_tionghua] Re: Perkenalan) Iya, betul. Dan 'kadung salah' yang sudah paling mengakar adalah "lagu mandarin". Memang tidak perlu merubahnya lagi, menjadi "lagu bahasa tionghoa". Sama seperti "pecinan" tidak perlu lagi dirubah menjadi "petionghoan", apalagi "petionghoa-an"... Wasalam. ====================== ----- Original Message ----- From: zho...@yahoo. <mailto:zho...@yahoo.com> com To: budaya_tionghua@ <mailto:budaya_tionghua@yahoogroups.com> yahoogroups.com Sent: Thursday, February 18, 2010 2:53 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Perkenalan Kalau mau perfect, agaknya yg paling pas menyandang "mandarin" hanyalah bahasa. Bahasa mandarin adalah padanan dari Guanhua/putonghua, yg berarti bhs resmi nasional di Tiongkok. Berarti bhs mandarin bisa disandingkan dng bhs hokian, termasuk bagian dari bhs tionghoa. Sedangkan hurufnya lebih tepat disebut huruf Han, karena dalam huruf kan tdk dibedakan ini huruf hokian atau huruf nasional. Untuk budaya apalagi, apa pernah ada pembedaan budaya resmi dan budaya pinggiran?. Tapi saya tdk menolak julukan yg kadung populer seperti jeruk mandarin. Atau nanti ada petai mandarin atau bidara mandarin. Karena nama buah, tanaman bahkan tempat tdk perlu terlalu steril, krn begitu jadi nama, dia sdh lepas dari konteks arti asalnya, utuh berdiri sendiri. orang yg memakai lama kelamaan juga akan melupakan asal kata ini, apalagi kalau istilah ini dlm pemakaiannya yg lama akhirnya mengalami destorsi, menjadi: jeruk madrin,petai mandin, atau bidara mandring. Ya tak masalah. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT _____ From: "Erik" <rsn...@yahoo.com> Date: Thu, 18 Feb 2010 07:26:18 -0000 To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com> Subject: [budaya_tionghua] Re: Perkenalan Budaya Mandarin? Lagi-lagi istilah baru! Apa yang dimaksud dengan ungkapan itu? Baru kemarin ada yang memperkenalkan metode praktis untuk mengenal "Huruf Mandarin" hari ini muncul lagi Budaya Mandarin. Apakah kata Mandarin adalah padanan dari kata Tionghoa? Sehingga ungkapan apapun yang mengandung kata Tionghoa bisa diganti dengan kata Mandarin. Huruf Tionghoa diganti menjadi Huruf Mandarin, budaya Tionghoa diganti menjadi Budaya Mandarin, dan seterusnya, hingga kelak akan muncul istilah-istilah "Pete Mandarin", "Jl. Bidara Mandarin", "Pondok Mandarin" dll, dsb. ?? Mohon pencerahan dari bapak-ibu yang pakar dalam hal ini. Salam, Erik ---------------------------------------------------------------------------- --------- --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "nihaoma.bookshop" <nihaoma.books...@...> wrote: > > Kami ingin sekali memperkenalkan web kami:www.nihaoma-bookshop.com, kami senang sekali bisa mengembangkan berbahasa dan berbudaya mandarin lewat buku dan media inspiratif sejak dini bagi anak-anak. > Kami menyediakan berbagai buku mandarin bagi anak-anak yang dilengkapi gambar-gambar menarik dan cerita yang berisi pesan moral di dalamnya, sekaligus budaya didalamnya lewat puisi bagi anak-anak. > Kami juga memperkenalkan bahasa mandarin bagi anak-anak lewat media inspiratif yang membuat anak-anak merasa bermain didalam belajar bahasa mandarin tanpa terasa. > Terima kasih atas kunjungannya di:www.nihaoma-bookshop.com, atau jika ingin mengetahui lebih lanjut silakan kirim dengan alamat e-mail:nihaoma.books...@... >