http://www.tribun-timur.com/view.php?id=46620&jenis=Nasional

Jumat, 13-07-2007 


Soal GAM, Kalla Abaikan Kajian Lemhannas


Jakarta, Tribun -- Kajian Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) 
Muladi tentang partai Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang mengarah pada referendum 
Aceh mendapat respon dingin dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. 

Ditemui di Jakarta, Kamis (12/7) usai membuka seminar nasional sosialisasi 
pengembangan budaya baca & pembinaan perpustakaan nasional Kalla mengatakan 
bahwa tokoh-tokoh GAM telah bersepakat dengan pemerintah RI dalam wadah Negara 
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
 
"Lemhannas tentu mengkaji apa saja.Tapi saya tidak yakin. Saya yakin Aceh, 
pimpinan-pimpinan GAM semua sudah sepakat bahwa NKRI itu adalah suatu pilihan 
kita. Kajian boleh saja, tapi saya tidak yakin bahwa teman-teman di Aceh 
berbuat begitu," ujar Kalla. 

Menurut Kalla, bicara kajian Lemhannas maka sah-sah saja bila Lemhannas 
menelurkan pemikiran-pemikiran tentang partai GAM tersebut. "Namanya kajian, 
boleh-boleh saja. Pikiran-pikiran apa saja boleh, tuturnya dengan mantap. 

Sekedar diketahui, pada 7 Juli kepada publik mantan petinggi GAM, Muzakkir 
Manaf membuka kantor sekretariat partai GAM. Menurut rencana, partai GAM 
sendiri bakal dideklarasikan berbarengan peringatan MoU Helsinki pada 15 
Agustus mendatang. (JBP/ade)
 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke