jika ingin mengetahui seberapa jauh kerusakan ilmu di indonesia dan
dampaknya hingga keturunan kita, rasanya perlu mengikuti kajian ini
untuk diteruskan dan disampaikan pada orang2 terdekat kita.
ya..minimal membentengi diri dan mampu menyikapi keadaan saat ini.

hmm..jadi miris, bila seorang muslim tidak paham tentang islam dan
tidak bisa membedakan mana musuh dan mana lawan. Tidak pahamnya ttg
islam yg benar, akhirnya tanpa filter memasukan semua ilmu yg rancu
dan diajarkan, tanpa mempunyai bahan untuk menolak dengan benar.

hmm..aku jadi teringat ungkapan ulama ttg 4 jenis manusia yaitu
orang yg tahu kalau dirinya itu tahu
orang yg tidak tahu kalau dirinya itu tahu
orang yg tahu kalau dirinya itu tidak tahu
orang yg tidak tahu kalau dirinya itu tidak tahu.

bagaimana mungkin kita mengetahui kebenaran, karena kita tidak pernah
mau belajar atau mampu mengenali kebenaran. Bagaimana mungkin kita
mampu mengetahui apa yg kita terima itu benar or salah, bila kita
sebelumnya tidak pernah mengetahui/mempelajari kebenaran islam. 

sedangkan Rasul membedakan manusia menjadi 2 jenis yaitu
orang awam dan orang khas, orang awam memuliakan manusia karena harta,
pangkat& jabatannya, sedangkan orang khas memuliakan manusia karena
ilmunya.

oke dech..yg benar dari Allah yg salah sudah pasti dariku, mohon maaf
bila ada salah kataku.

salam
hana



--- In [EMAIL PROTECTED], abu khalid <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

"KERUSAKAN ILMU DAN PENDIDIKAN DI INDONESIA: Dampak
dan Solusinya"

Kerusakan ilmu adalah akar dari semua masalah yang
menimpa suatu masyarakat. Ilmu yang salah melahirkan
guru, dosen, ilmuwan, cendekiawan, pemimpin, dan ulama
yang salah dalam berpikir, mengajar, mengambil
kebijakan, dan mengeluarkan fatwa. Dominasi paham
liberalisme, materialisme, hedonisme, dan pragmatisme
semakin memperparah kerusakan masyarakat. Ilmu
dikomersialkan, sekaligus dinistikan. Ilmuwan
ditelantarkan dan dicampakkan. Hiburan dan penghibur
menjadi idola. 

Kekeliruan konsep ilmu di dunia pendidikan Tinggi di
Indonesia telah melahirkan dua kondisi yang
memprihatinkan: (a) Di Perguruan Tinggi Umum terjadi
ignorance (kebodohan) terhadap ilmu-ilmu agama.
Kampus-kampus umum banyak melahirkan  sarjana-sarjana
yang nyaris buta terhadap ilmu-ilmu fardhu 'ain
sepanjang hidupnya. (b) Di Perguruan Tinggi Islam
terjadi confusion (kekacauan ilmu). Berbagai Perguruan
Tinggi ini melahirkan sarjana-sarjana agama yang
keliru ilmunya yang kemudian disebarkan ke tengah
masyarakat. Lebih parah lagi, saat pragmatisme dan
relativisme telah merasuki bidang studi Islam,
sehingga banyak melahirkan sarjana-sarjana agama yang
justru ragu dengan agamanya sendiri. Padahal, para
sarjana agama inilah yang nantinya akan menempati
pos-pos strategis dalam bidang keagamaan, sebagai guru
agama, dosen agama, pimpinan pesantren dan organisasi
Islam, pejabat Majelis Ulama dan Departemen Agama. 

Bagaimana sebenarnya kerusakan ilmu dan pendidikan ini
berlangsung? Apa dampaknya terhadap masyarakat di masa
depan?  Dan bagaimana solusinya? Insyaallah, masalah
ini akan dibedah dalam serial seminar INSISTS tentang
keilmuan dan pendidikan. Seri pertama akan dilakukan
pada: 

Hari/Tanggal:
Sabtu,29 September 2007. 
Waktu: 
Pukul 13.00-18.00(Buka bersama)
Tempat:
Gedung Gema Insani 
Jl. Ir. Juanda-Depok
Tlp. 021 7708891-3 fax. 021 7708894
Depok

Pemakalah  dan Tema  : 
1.Adian Husaini, M.A. (Menelusuri Fenomena dan Akar
Kerusakan Ilmu di Indonesia: Studi kasus mata kuliah
"Studi Islam di Indonesia"). 
2.Adnin Armas, M.A. (Konsep Ilmu dalam Islam: Mengapa
Diabaikan Oleh Perguruan Tinggi Kita?) 
3.Henri Shalahuddin, M.A. (Kekeliruan Studi Teologi di
Perguruan Tinggi Islam). 
(Para pemakalah adalah peneliti INSISTS dan juga dosen
mata kuliah Islamic Worldview di Program Pasca Sarjana
PSTTI-Universitas Indonesia, Universitas Ibn Khaldun
Bogor, dan Universitas Muhammadiyah Surakarta). 

Administrasi:
-Biaya seminar Rp. 100.000,- untuk umum dan Rp.
75.000,- untuk Mahasiswa
-Kursi terbatas untuk 100 orang. Peminat bisa segera
menghubungi kantor INSISTS Tlp. 021 7940381 HP.
08111102549/081316663707/08176895797.




     
____________________________________________________________________________________
Shape Yahoo! in your own image.  Join our Network Research Panel
today!   http://surveylink.yahoo.com/gmrs/yahoo_panel_invite.asp?a=7

--- End forwarded message ---


Kirim email ke