Nyawa yang terbuang sia-sia Pemerintah yang setengah hati mengurus buruh migran
"Gusti, kenapa jadi begini " isak Gino usai membaca surat dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Arab Saudi. Surat yang menyatakan bahwa istrinya yang bernama Yanti Iriyanti telah dihukum mati dengan hukuman tembak. Yanti dinyatakan oleh pengadilan setempat didakwa telah membunuh majikannya. Namun tanpa adanya pengadilan dan pembelaan yang fair, nyawa Yanti harus berakhir di hadapan regu tembak. Nasib malang juga menimpa Yeti Hartanti, buruh migran perempuan asal Lampung. Yeti ditemukan sudah terbujur kaku di balkon lantai 10 apartemen Hin Keng Estate, Shatin, Hongkong. Pihak Keluarga tidak bisa menerima kematiannya, karena ketika jenasahnya tiba pihak keluarga mendapati sekujur tubuh Yeti penuh luka lebam dan memar. Ada indikasi bahwa ibu dua anak ini mengalami pembunuhan. selengkapnya di : http://www.iwork-id.org/index.php?action=news.detail&id_news=89